Jakarta, IDN Times - Raja Charles III ternyata pernah berkunjung ke Indonesia sebanyak dua kali. Hal ini diungkapkan oleh Duta Besar Inggris untuk Indonesia, Owen Jenkins. Namun, saat itu gelar Raja Charles masih sebagai pangeran.
Jenkins meyakini, Inggris yang saat ini berada di bawah era Raja Charles III akan semakin memperkuat hubungannya dengan Indonesia.
Dikutip dari video Kedutaan Besar Inggris di Jakarta yang diterima IDN Times, Sabtu (19/7/2022), Jenkins menyampaikan bahwa Raja Charles pernah berkunjung ke Indonesia sebanyak dua kali.
“Yang Mulia Raja pernah ke Indonesia dua kali, yaitu tahun 1989 dan 2008. Dalam kunjungan itu, Raja bertemu dengan banyak warga Indonesia yang hebat dan berbakat,” kata Jenkins.
“Orang-orang ini adalah mereka yang memperjuangkan isu-isu penting yang dekat di hati Raja. Kini kita memasuki era baru di bawah Raja Charles III. God Save the King,” lanjutnya.
Jenkins mengatakan, sejak Raja Charles III naik takhta, hubungan Indonesia dan Inggris akan tetap terjalin baik dan terus berkembang ke depannya.
“Saya juga berterima kasih atas ucapan duka yang disampaikan pemerintah dan masyarakat Indonesia atas wafatnya Ratu Elizabeth II,” ujar dia.
Jenkins mengaku sangat tersentuh dari banyaknya pesan dan karangan bunga yang dikirim masyarakat Indonesia ke kediamannya dan kedutaan.
“Ini bukti bahwa Ratu dicintai, walau Inggris dan Indonesia terpaut jarak yang cukup jauh,” kata dia.
Pemakaman sendiri rencananya akan digelar sekitar 16.00 sore waktu setempat. Mobil jenazah diperkirakan akan sampai di Kastil Windsor pada pukul 15.06.
Raja Charles III dan anggota keluarga kerajaan akan mengikuti prosesi dengan berjalan kaki dari Quadrangle di Kastil Windsor dan rombongan di jadwalkan berhenti di Kapel St. George pada pukul 15.53.
Diperkirakan sekitar 800 orang akan hadir di pemakaman Ratu, termasuk pemimpin negara sahabat, para pejabat dalam dan luar negeri serta masyarakat.
Sesudah itu, peti mati akan diturunkan ke Royal Vault diiringi lagu God Save the King dan upacara pemakaman berakhir.