TNI AL Jadi Pembicara di Forum Maritim Bergengsi Indo-Pasifik India
Jakarta, IDN Times – Peran Indonesia di kancah diplomasi maritim internasional kembali diperkuat. Kepala Pusat Pengkajian Maritim (Kapusjianmar) Seskoal, Laksamana Pertama TNI Salim hadir sebagai pembicara dalam forum internasional The Indo-Pacific Regional Dialogue (IPRD) 2025 yang digelar di Manekshaw Centre, New Delhi, India, pada 28 sampai 30 Oktober 2025.
Forum yang diinisiasi oleh National Maritime Foundation (NMF) India ini merupakan ajang bergengsi yang mempertemukan para pemimpin, akademisi, hingga pengambil kebijakan dari berbagai negara untuk membahas isu-isu strategis maritim di kawasan Indo-Pasifik. Tahun ini, IPRD diikuti oleh 40 peserta dari 11 negara.
NMF merupakan lembaga kajian strategis (think tank) milik Pemerintah India yang didirikan pada tahun 2005 oleh Angkatan Laut India dan berfokus pada pengembangan kajian maritim strategis, keamanan kawasan, dan kerja sama internasional.
1. Penguatan diplomasi maritim Indonesia
Kehadiran Kapusjianmar pada forum ini menjadi wujud penguatan diplomasi maritim Indonesia, serta kontribusi dalam memperkuat jejaring akademik dan strategis di kawasan Indo-Pasifik.
Peserta yang hadir merupakan para pemangku kepentingan maritim dari dalam dan luar kawasan Indo-Pasifik.
2. Dihadiri perwakilan tinggi angkatan laut berbagai negara
Peserta terdiri atas para pemimpin dan perwakilan tinggi angkatan laut negara sahabat, diplomat senior, pejabat pembuat kebijakan dari kementerian luar negeri dan pertahanan, lembaga keamanan maritim, akademisi, hingga pakar strategis.
Acara ini juga turut dihadiri lembaga penelitian yang bergerak pada isu keamanan maritim, ekonomi biru, dan kerja sama kawasan.
3. Sesuai dengan prioritas arahan KSAL
Kehadiran Lembaga Pendidikan tertinggi di TNI AL pada forum ini semakin menegaskan peran diplomasi TNI AL dalam menghadapi perubahan geostrategi dan geopolitik regional maupun global.
Hal tersebut selaras dengan prioritas Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL), Laksamana TNI Muhammad Ali dalam memperkuat diplomasi pertahanan kawasan, serta terus menjalin persahabatan global.
