4 Fakta Unik Vale da Lua, Lembah yang Terbentuk dari Batu Kuarsa Purba

Vale da Lua, atau yang dikenal sebagai Lembah Bulan, adalah salah satu destinasi alam paling memukau di Brasil. Tempat ini tidak hanya menawarkan pemandangan yang indah, tetapi juga menyimpan cerita panjang tentang proses geologi yang terjadi selama jutaan tahun.
Keajaiban alam ini tak hanya menarik perhatian wisatawan, tetapi juga para ilmuwan yang tertarik mempelajari sejarah geologi dan keanekaragaman hayati di sekitarnya. Jika kamu penasaran dengan apa saja yang membuat Vale da Lua begitu istimewa, yuk simak empat fakta unik tentang lembah yang penuh pesona ini.
1. Terlihat seperti permukaan bulan

Salah satu alasan utama mengapa lembah ini disebut Vale da Lua (Lembah Bulan) adalah karena penampakannya yang sangat mirip dengan permukaan bulan. Formasi batuan kuarsa yang mendominasi lanskap lembah ini telah mengalami erosi selama jutaan tahun, menciptakan tekstur dan bentuk yang unik.
Aliran air yang terus-menerus mengikis batuan tersebut menghasilkan cekungan, lekukan, dan permukaan yang berlubang-lubang, persis seperti kawah di bulan.
Ketika cahaya matahari memantul dari batuan kuarsa yang berwarna putih keperakan, ilusi permukaan bulan semakin terasa. Pengunjung yang datang ke tempat ini sering kali merasa seperti berada di planet lain, bukan di bumi. Sensasi inilah yang membuat Vale da Lua menjadi destinasi yang sangat populer bagi para fotografer dan penggemar keindahan alam yang mencari pengalaman visual yang berbeda.
2. Batuan berusia jutaan tahun

Vale da Lua menyimpan sejarah geologi yang sangat kaya, dengan batuan yang diperkirakan berusia jutaan tahun. Formasi batuan kuarsa di lembah ini berasal dari periode geologis yang dikenal sebagai Proterozoikum, yang berlangsung antara 2,5 miliar hingga 541 juta tahun yang lalu.
Proses pembentukan batuan ini melibatkan aktivitas vulkanik dan sedimentasi yang kompleks, di mana mineral-mineral kuarsa terakumulasi dan mengalami perubahan fisik serta kimiawi seiring berjalannya waktu.
Keberadaan batuan berusia tua ini tidak hanya memberikan wawasan tentang sejarah Bumi, tetapi juga menjadi saksi bisu dari perubahan iklim dan lingkungan yang terjadi selama jutaan tahun.
3. Terbentuk oleh aliran sungai Sao Miguel

Vale da Lua adalah hasil karya alam yang luar biasa, di mana sungai São Miguel menjadi arsitek utamanya. Selama jutaan tahun, aliran sungai ini perlahan-lahan mengikis batuan kuarsa purba, menciptakan pola-pola alami yang unik dan penuh keindahan. Proses erosi yang terus berlangsung membentuk celah-celah, lekukan, hingga kolam-kolam kecil yang tersebar di sepanjang lembah.
Aliran air yang jernih juga menambah daya tarik lembah ini, memberikan kesan harmonis antara elemen air dan batu. Hingga saat ini, sungai São Miguel masih memainkan peran penting dalam membentuk dan memperbarui lanskap Vale da Lua, menjadikannya sebagai salah satu mahakarya alam yang terus berkembang.
4. Terbuat dari salah satu jenis batuan terkeras di dunia

Batuan di Vale da Lua memiliki kekuatan dan ketahanan yang luar biasa, menjadikannya sangat sulit untuk dipecahkan atau dihancurkan. Proses pembentukan batuan kuarsa di lembah ini melibatkan tekanan dan suhu tinggi yang terjadi selama jutaan tahun, sehingga menghasilkan struktur yang kokoh dan tahan lama.
Keberadaan batuan keras ini tidak hanya menambah daya tarik visual lembah, tetapi juga memberikan keunikan tersendiri dalam ekosistem lokal. Selain itu, ketahanan batuan kuarsa terhadap cuaca dan erosi membuat Vale da Lua tetap mempertahankan bentuknya yang menakjubkan meskipun telah terpapar oleh elemen alam selama berabad-abad.
Laboratorium alam ini menyimpan misteri geologi yang menakjubkan. Melalui eksplorasi dan penelitian, kita dapat mengungkap rahasia alam yang tersembunyi di Vale da Lua, menjadikannya lokasi penting bagi studi geologi dan pelestarian lingkungan.