Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
newatlas.com

Kamu pasti tahu kalajengking, hewan yang identik dengan capit dan ekornya yang memiliki sengat beracun. Mungkin kamu juga tahu bahwa mereka tergolong keluarga Arachnida, kelompok hewan berkaki delapan yang juga mencakup laba-laba dan tungau. Tapi mungkin kamu belum tahu 5 fakta unik lain tentang kalajengking berikut ini. Yuk, kita cari tahu.

1. Kalajengking melahirkan

nationalgeographic.com

Laba-laba berkembang biak dengan cara bertelur. Karena kalajengking masih berkerabat dengan laba-laba, apakah itu artinya mereka juga bertelur? Ternyata tidak. Dilansir dari laman Scorpion Worlds, kalajengking berkembang biak dengan cara melahirkan.

Bayi kalajengking lahir satu per satu dari induknya, dan setelah melahirkan mereka harus langsung memanjat naik ke atas punggung induknya. Itu karena bayi kalajengking belum memiliki rangka luar yang kuat. Maka mereka harus terus berada di atas punggung induknya sampai akhirnya berganti kulit, biasanya setelah 50 hari.

2. Sebelum kawin, kalajengking jantan dan betina akan "berdansa"

flickr.com

Keunikan reproduksi kalajengking ternyata bukan hanya terjadi saat menghasilkan bayi, tapi jauh sebelumnya saat sang induk kawin. Saat kawin, kalajengking jantan akan memegang capit si betina dengan capitnya. Lalu mereka akan berjalan maju mundur dan ke segala arah, persis seperti orang sedang berdansa!

Si jantan lalu akan mencari tempat yang tepat di tanah untuk menaruh spermatofora, yaitu bagian tubuhnya yang mengandung sperma. Setelah itu ia akan membimbing si betina untuk berdiri di atasnya sampai terjadi pembuahan.

Seluruh proses tersebut bisa berlangsung selama beberapa jam bahkan hari. Gak heran jika setelah selesai, biasanya si betina akan kelaparan dan bisa memangsa apa pun yang ada di dekatnya, termasuk si jantan. Maka setelah kawin, kalajengking jantan harus segera kabur untuk menyelamatkan dirinya!

3. Mereka panjang umur

discovermagazine.com

Serangga biasanya hanya hidup selama beberapa minggu atau bulan, sementara laba-laba umumnya bisa hidup hingga beberapa tahun. Tapi kalajengking punya masa hidup yang lebih panjang. Dilansir dari How Stuff Works, kalajengking bisa hidup sampai 25 tahun. Itu berarti mereka adalah jenis Arachnida dengan usia terpanjang.

4. Mereka sanggup bertahan menghadapi kondisi ekstrem

scorpionworlds.com

Umur panjang kalajengking salah satunya disebabkan kemampuan adaptasi mereka yang luar biasa. Mereka punya kemampuan untuk melambatkan laju metabolisme tubuhnya. Dengan demikian, memakan seekor serangga saja bisa cukup bagi kalejengking untuk bertahan hidup selama 1 tahun!

Selain itu, ternyata kalajengking juga mampu bertahan hidup di dalam air. Itu karena seperti dilansir dari San Diego Zoo, kalajengking bernapas dengan paru-paru buku, organ pernapasan yang sangat mirip dengan insang. Bahkan di darat pun, metabolismenya yang lambat membuat mereka hanya butuh sekitar 10 persen oksigen dibanding serangga. Luar biasa!

5. Mereka bersinar di kegelapan

unsplash/Kelsey Dody

Yang satu ini mungkin mengejutkan bagimu. Ya, kalajengking bisa bersinar di kegelapan! Rangka luar kalajengking menyerap sinar ultraviolet (UV) dan memantulkannya sebagai cahaya tampak berwarna kehijauan.

Dilansir New Scientist, para ilmuwan memiliki beberapa teori tentang mengapa kalejengking bercaya di kegelapan. Ada pendapat bahwa mereka bercahaya untuk mendeteksi apakah cahaya bulan sedang bersinar terang, yang bisa membuat mereka mudah dimangsa predator. Kemungkinan lain, cahaya tersebut merupakan semacam alarm bagi predator untuk tidak mendekat.

Itulah 5 fakta unik tentang kalajengking yang mungkin kamu belum tahu. Sungguh ternyata kalajengking adalah hewan tangguh yang menakjubkan bukan?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team