5 Fakta Kepulauan Karibia, Wilayah Amerika Pertama Ditemukan Colombus

Benua Amerika memiliki berbagai keragaman wilayah. Amerika Utara dan Selatan (Latin) adalah paling banyak diketahui banyak orang. Di sini saya ingin memperkenalkan kalian dengan kepulauan Karibia diisi oleh negara-negara yang terletak di tiga kepulauan yang menonjol.
Pertama, kepulauan Antillen Besar: Kuba, Kepulauan Cayman, Republik Dominika, Haiti, Jamika dan Puerto Riko. Kedua, kepulauan Antillen Kecil: Kepulauan Virgin, St. Martin, St. Kitts dan Nevis, Antigua dan Barbuda, Monserrat, Grenanda, Martinique, Trinidad dan Tobago dll. Ketiga, kepulauan Lucayan: Bahama, Kepulauan Turks dan Caicos.
Faktanya, wilayah benua Amerika pertama yang ditemukan oleh Christoper Colombus dan anak buahnya adalah kepulauan Karibia. Jangan lewatkan artikel ini karena akan mengungkap banyak fakta dari wilayah ini mulai dari sejarahnya, kandungan alam, keanekaragaman hayati dan warisan peninggalannya. Yuk keep scrolling.
1.Kepulauan Karibia pertama kali ditemukan oleh Christoper Colombus

Bahama menjadi saksi sejarah sebagai tempat pertama di Kepulauan Karibia di mana Colombus dan awak kapalnya mendarat. Tentu saja, Spanyol langsung mengklaim pulau itu sebagai milik mereka pada 1492.
Biography melansir, pertemuan orang Eropa dan penduduk asli Amerika awalnya berlangsung baik dengan saling barter barang-barang. Selanjutnya Colombus dan anak buahnya melanjutkan perjalanan menuju pulau Kuba dan Hispaniola (sekarang Haiti dan Republik Dominika). Kemudian, Colombus mengekplorasi pulau-pulau besar Karibia lainnya.
Seperti yang diceritakan dalam buku sejarah, Colombus dan anak buahnya mengira bahwa benua Amerika (khususnya di sini Karibia) itu adalah Hindia (yang dimaksud adalah wilayah Asia selatan, Asia tenggara maupun China). Tentu itu dikonfirmasikan oleh Colombus dengan menamai Karibia sebagai Hindia Barat.
2.Kepulauan Karibia dijajah oleh beragam negara Eropa

Pendaratan Colombus menandakan awal dari koloni Eropa di kepulauan Karibia. Ke depannya, wilayah koloni Spanyol semakin besar khususnya di Antillen Besar menghasilkan negara seperti Republik Dominika, Kuba dan Puerto Riko.
Tidak seperti Amerika Selatan yang mayoritas koloni Spanyol. Di kepulauan Karibia kerap terjadi saling berebutnya kepemilikan wilayah oleh berbagai bangsa Eropa. Hasilnya ada empat kolonial utama di Karibia yaitu Spanyol, Inggris, Prancis dan Belanda.
Wilayah jajahan Inggris seperti Bahama, Jamaika, Kepulauan Cayman, Kepulauan Turks dan Caios, Antigua, Grenada, Barbados, Kepulauan Virgin, Trinidad dan Tobago, Montserrat, St. Lucia, St. Vincent, St. Kitts dan St. Kitts dan Nevis, Persemakmuran Dominika dan Anguilla.
Koloni Belanda yakni, Curacao, Bonaire, Aruba, St. Eustatius, Saba dan Sint Maarten (bagian selatan). Koloni Perancis yaitu, Haiti, Guadeloupe, Martinik, St. Martin (bagian utara) dan St. Barthelemy, dilansir World Regional Geography University of Minnesota.
3.Karibia memiliki danau aspal alami terbesar di dunia

Dilansir Amusing planet, danau Pitch terletak di barat daya Trinidad di desa La Brea. Danau ini unik karena mengeluarkan aspal alami cair yang berwarna hitam dan kental berukuran sekitar 41 hektar dan kedalamannya kisaran 76 meter.
Di beberapa area permukaannya bisa dilalui, namun di beberapa area permukaannya berpotensi membuat orang tenggelam secara perlahan ketika berdiri dalam waktu lama. Meskipun permukaannya tenang, aspalnya cenderung bergerak secara lambat dan alami.
Danau Pitch sudah tercipta sejak ribuan tahun lalu melalui proses subduksi, saat lempeng benua Karibia digeser di bawah lempeng lain. Alhasil membuka garis patahan di mana minyak terangkat ke permukaan dari endapan bawah tanah. Kemudian mengalir ke kawah gunung berapi.
Udara di sana menciptakan unsur-unsur minyak yang lebih ringan menguap dan menghasilkan aspal yang berat dengan campuran minyak, tanah liat dan air.
4.Penuh keanekaragaman hayati yang endemik

Menurut laman New world encyclopedia, wilayah seluas 2 juta km persegi kepulauan Karibia menunjukan banyak keanekaragaman hayati di sana.
Karibia adalah habitat yang endemik bagi 6.550 tumbuhan, 41 mamalia, 163 burung, 469 reptil, 170 amfibi dan 65 ikan air tawar. Puluhan spesies di sana terancam punah termasuk dua spesies seperti solenodon (tikus raksasa) dan buaya Kuba.
5.Terdapat 23 situs warisan dunia UNESCO di Karibia

Di kepulauan Karibia terdapat 23 situs warisan dunia UNESCO yang tersebar di 14 pulau: Antigua Naval Dockyard, Bridgetown, Terumbu Karang Belize, Kota St George, Havana Lama dan Bentengnya, Lembah de los Ingenios, Kastil San Pedro de la Roca serta Lembah Vinales.
Taman Nasional Desembarco del Granma, Perkebunan Kopi Pertama di Tenggara Kuba, Taman Nasional Alejandro de Humboldt, Kota Cienfuegos, Camaguey, Kawasan Bersejarah Wilemstad, Taman Nasional Morne Trois Pitons, Santo Domingo dan Benteng Sans Souci Ramiers.
Terakhir, Pegunungan Biru dan John Crow, Situs La Fortazela, Taman Nasional Benteng Brimstone Hill, Area Pengelolaan Piton, Cagar Alam Suriname Tengah dan kota Paramaribo. Jelas Magazine keycaribe.
Adapun bukti tertua keberadaan manusia di kepulauan Karibia terdapat di selatan Trinidad di Banwari Trace, ada situs pra-keramik di sana yang ditinggalkan oleh Ortoiroid, pemukim manusia kuno Karibia. Semoga informasi mengenai berbagai fakta Karibia ini bermanfaat untuk kamu.