5 Fakta Menarik Western Spiderwort, Bunga Indah yang Mekarnya Singkat

- Western spiderwort merupakan tanaman dengan tampilan sederhana, namun bunganya menampilkan warna biru hingga ungu yang mencolok.
- Tanaman ini hanya ditemukan di empat lokasi di tiga provinsi prairie di Kanada dan berstatus terancam serta dilindungi secara federal.
- Western spiderwort memiliki preferensi habitat yang sangat spesifik, yaitu bukit pasir aktif dengan vegetasi jarang, namun habitat tersebut semakin langka.
Western spiderwort atauTradescantia occidentalis merupakan tanaman dengan tampilan yang sederhana tetapi mudah dikenali. Daunnya panjang, sempit, dan menyerupai rumput, sementara bunganya menampilkan warna biru hingga ungu yang mencolok. Tanaman ini tumbuh di lingkungan yang tidak biasa, terutama bukit pasir aktif dan padang rumput kering dengan vegetasi jarang. Secara geografis, Western spiderwort tersebar luas di Amerika Utara, dari Kanada hingga Amerika Serikat bagian tengah dan selatan. Namun di Kanada, keberadaannya sangat terbatas dan hanya ditemukan di beberapa lokasi terisolasi di wilayah prairie.
Tanaman ini dikenal tahan di lingkungan panas dan kering, tetapi sangat bergantung pada habitat bukit pasir yang dinamis. Kombinasi antara keindahan yang sementara dan ketergantungan pada ekosistem yang langka menjadikan Western spiderwort sebagai spesies yang menarik sekaligus rentan. Berikut lima fakta menarik tentang Western spiderwort yang perlu kamu ketahui.
1. Satu-satunya anggota familinya yang asli di Kanada Barat

Menurut Prairie Pollination, Western spiderwort merupakan satu-satunya anggota famili Tradescantiaceae yang secara alami tumbuh di Kanada Barat. Tidak ada kerabat dekatnya yang benar-benar asli di wilayah ini, sehingga keberadaannya mudah dikenali sekaligus bernilai tinggi dari sisi keanekaragaman hayati.
Secara geografis, sebaran Western spiderwort tergolong luas di Amerika Utara. Tanaman ini ditemukan mulai dari padang rumput Kanada, membentang ke selatan hingga Arizona, serta dari Wisconsin sampai Louisiana. Namun, meskipun rentangnya panjang, populasinya tidak tersebar merata. Keberadaannya justru sangat terbatas dan terfragmentasi di Kanada.
Hingga kini, Western spiderwort hanya tercatat di empat lokasi di tiga provinsi prairie. Alberta dan Saskatchewan masing-masing hanya memiliki satu populasi, sementara Manitoba menjadi rumah bagi dua populasi lainnya. Populasi terbesar di Kanada berada di Routledge Sandhills, Manitoba, disusul oleh Lauder Sandhills. Kondisi ini menunjukkan bahwa meskipun spesiesnya tidak endemik sempit secara global, populasinya di Kanada berada dalam kondisi yang sangat rentan.
2. Berstatus terancam dan dilindungi secara federal

Western spiderwort di Kanada diklasifikasikan sebagai spesies Terancam (threatened) baik di tingkat provinsi maupun nasional. Status ini bukan sekadar label, melainkan cerminan dari risiko nyata kepunahan jika tekanan terhadap habitatnya terus berlanjut.
Sebagai spesies yang dilindungi secara federal, Western spiderwort berada di bawah pengelolaan konservasi yang ketat. Perlindungan ini diberikan karena populasinya kecil, terisolasi, dan sangat bergantung pada habitat yang spesifik. Ketika habitat tersebut berubah atau hilang, kemampuan tanaman ini untuk pulih secara alami menjadi sangat terbatas.
Fakta bahwa tanaman yang relatif tahan panas dan kekeringan tetap masuk kategori terancam menunjukkan satu hal penting, yakni ketahanan fisiologis tidak selalu sejalan dengan ketahanan ekologi.
3. Bergantung pada habitat bukit pasir aktif yang semakin langka

Western spiderwort memiliki preferensi habitat yang sangat spesifik, yaitu bukit pasir aktif dengan vegetasi jarang. Lingkungan ini dicirikan oleh pasir yang masih bergerak dan minim penutupan tumbuhan lain. Melansir Government of Alberta, secara historis kondisi tersebut dipertahankan oleh gangguan alami, seperti kebakaran padang rumput dan aktivitas mamalia besar. Namun saat ini, proses alami tersebut banyak dihentikan melalui pengendalian kebakaran, perubahan pola penggembalaan, dan stabilisasi lahan. Akibatnya, bukit pasir aktif perlahan berubah menjadi area yang lebih tertutup vegetasi, sehingga tidak lagi cocok bagi Western spiderwort.
Di Alberta, misalnya, tanaman ini hanya ditemukan di Pakowki Lake Sand Hills, sebuah area kecil di subregion padang rumput paling kering dan hangat di provinsi tersebut. Ketergantungan pada habitat yang langka inilah yang membuat Western spiderwort sangat sensitif terhadap perubahan lingkungan
4. Bunganya indah tetapi sangat singkat umurnya

Salah satu ciri paling menarik dari Western spiderwort adalah bunganya yang berumur sangat pendek. Setiap bunga hanya mekar selama satu hari, biasanya pada pagi hari, lalu menutup kembali sebelum siang. Pada hari yang mendung atau sejuk, bunga bahkan bisa tetap tertutup.
Meski demikian, tanaman ini tidak hanya menghasilkan satu bunga. Menurut Government of Manitoba, dalam satu batang, dapat terbentuk hingga 25 kuncup bunga yang akan mekar secara bergiliran selama beberapa minggu, dari akhir Juni hingga awal atau pertengahan musim panas. Strategi ini memastikan tampilan warna tetap konsisten dan peluang penyerbukan tetap tinggi.
Bunga-bunga berwarna biru hingga ungu ini menjadi daya tarik bagi berbagai serangga penyerbuk, terutama lebah kecil. Setelah penyerbukan terjadi, bunga akan gugur dan menghasilkan biji yang umumnya jatuh di sekitar tanaman induk, sehingga Western spiderwort sering terlihat tumbuh berkelompok.
5. Tahan panas dan kekeringan, namun rentan terhadap perubahan ekosistem

Secara biologis, Western spiderwort tergolong tanaman yang tangguh. Ia memiliki akar berdaging yang berfungsi menyimpan air, sehingga mampu bertahan di lingkungan panas dan kering. Daunnya yang panjang dan sempit juga membantu mengurangi kehilangan air.
Namun, ketahanan ini tidak cukup untuk melindunginya dari perubahan ekosistem berskala besar. Mengutip Government of Alberta, hilangnya bukit pasir aktif, invasi tanaman asing seperti leafy spurge, serta ketidakpastian dampak penggembalaan membuat populasi Western spiderwort terus menurun.
Western spiderwort membuktikan bahwa keindahan alam tidak selalu hadir dalam bentuk yang abadi. Mengenal tanaman ini bukan hanya soal menambah wawasan, tetapi juga memahami betapa rapuhnya keseimbangan alam yang menopang kehidupan spesies-spesies langka di padang rumput Amerika Utara.


















