Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Fakta Quebec, Kota Francophone Paling Otentik di Amerika Utara

ilustrasi Kota Quebec
ilustrasi Kota Quebec (pexels.com/clement-proust)
Intinya sih...
  • Quebec adalah salah satu kota bertembok di Amerika Utara, dengan sistem tembok dan benteng bersejarah yang membentang hampir 4,6 kilometer.
  • Sekitar 95% penduduk Quebec menggunakan Bahasa Prancis sebagai bahasa utama, memperkuat posisi Quebec sebagai pusat budaya francophone.
  • Quebec memiliki warisan sejarah Prancis yang kuat di Kanada, ditandai dengan arsitektur kolonial bergaya Eropa dan tradisi budaya yang hidup.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Francophone adalah istilah merujuk pada individu atau komunitas yang menggunakan Bahas Prancis sebagai bahasa utama, bahasa ibu, atau bahasa kedua di luar Negara prancis. Francophone menyebar di seluruh dunia di berbagai benua. Selain aspek kebahasaan, francophone juga erat kaitannya dengan budaya dan sejarah.

Salah satu Kota Francophone paling otentik adalah Quebec yang terletak di Kanada. Kota ini gak hanya mempertahankan Bahasa Prancis sebagai bahasa utama, tetapi juga memadukannya dengan dinamika urban modern. Berikut beberapa fakta Quebec, salah satu pusat budaya francophone di Amerika Utara.

1. Salah satu kota bertembok di Amerika Utara

ilustrasi Kota Quebec
ilustrasi Kota Quebec (pexels.com/Valentina Rodriguez)

Quebec adalah salah satu kota bertembok di Amerika Utara dan satu-satunya di Kanada. Kota ini memiliki sistem tembok dan benteng yang dibangun sejak masa kolonial Prancis dan Inggris. Benteng-benteng bersejarah yang membentang hampir 4,6 kilometer ini jadi simbol perjuangan Panjang Prancis dan Inggris untuk menguasai Amerika Utara. Tembok ini terletak di Old Quebec yang dibangun sejak abad ke-17 dan masih terawat dengan baik hingga sekarang.

Keberadaan tembok ini memperkuat nilai historis di Kota Quebec, hingga diakui oleh UNESCO sebagai Situs Warisan Dunia di tahun 1985. Tembok ini bukan hanya simbol pertahanan, tetapi juga nilai arsitektur kolonial bergaya Eropa yang memesona, jalan-jalan batu yang berkelok-kelok, dan landmark ikonik seperti Fairmont Le Chateau Frontenac dan Palace Royale.

2. Lebih dari 95% penduduknya berbahasa Prancis

ilustrasi suasan ramai
ilustrasi suasan ramai (pexels.com/abdel-achkouk)

Sekitar 95% penduduk Quebec menggunakan Bahasa Prancis sebagai bahasa utama di kehidupan sehari-hari. Bahasa Prancis bukan hanya alat komunikasi, tetapi juga identitas budaya yang melekat bagi penduduk Quebec. Sekolah-sekolah dan universitas juga banyak menggunakan Bahasa Prancis sebagai bahasa pengantar untuk memastikan generasi muda terus mewarisi budaya Prancis.

Hal ini memperkuat posisi Quebec sebagai pusat budaya francophone dan berbeda dengan kota-kota dan provinsi Kanada lain yang mayoritas berbahasa Inggris. Dominasi Bahasa Prancis juga memengaruhi kebijakan Pemerintah Quebec, termasuk legislas terkait penggunaan bahasa di tempat kerja, papan nama, hingga layanan publik.

3. Warisan sejarah Prancis paling kuat di Kanada

ilustrasi bangunan castle of Frontenac
ilustrasi bangunan castle of Frontenac (pexels.com/vikeph)

Seperti yang dibahas sebelumnya, Quebec pernah diduduki oleh kolonial Prancis. Kawasan di kota ini menampilkan rumah-rumah tua dengan fasad khas Prancis dan tata kota yang mencerminkan perencanaan kota khas masa kolonial. Setiap sudut kota ini menghadirkan nuansa sejarah, dari alun-alun hingga gereja yang berasitektur Eropa.

Selain bahasa dan arsitektur, tradisi budaya yang hidup di Quebec juga memperkuat identitas Prancs. Mulai dari festival musik, pameran seni, hingga beragam perayaan. Sehingga kota ini menjadi pusat budaya yang mencerminkan gaya hidup dan estetika Prancis di Amerika Utara.

4. Rumah bagi kuliner poutine, hidangan ikonik Kanada

ilustrasi hidangan poutine
ilustrasi hidangan poutine (commons.wikimedia.org/B)

Puotine merupakan salah satu hidangan khas Kanada yang paling populer di Quebec dan sering dianggap simbol kuliner dari kota ini. Hidangan ini terdiri dari kentang goreng yang disiram dengan kuah kental dan keju leleh. Meskipun tampak sederhana, kombinasi rasa gurih dan tekstur yang unik menjadikan hidangan ini favorit di kalangan masyarakat lokal dan wisatawan.

Poutine sudah ada sejak tahun 1950-an dan berkembang menjadi hidangan nasional Kanada dengan beragam variasi. Mulai dari inovasi kreatif dengan menambahkan daging, jamur, atau saus khas daerah. Hidangan ini banyak disajikan di restoran, festival kuliner, dan pasar malam. Biasanya, poutine disantap saat suasana santai bersama keluarga atau teman.

5. Memiliki festival musim dingin terbesar di dunia

ilustrasi musim dingin di Quebec
ilustrasi musim dingin di Quebec (pexels.com/ashley-costello)

Quebec dikenal memiliki salah satu festival musim dingin terbesar di dunia yang disebut dengan Carnaval de Quebec. Festival ini diadakan setiap tahun selama bulan Januari hingga Februari. Carnaval de Quebec menampilkan beragam kegiatan musim dingin yang unik, seperti parade, kempetisi ski, patung es, hingga pertunjukan musik dan teater.

Keberadaan festival ini gak hanya merayakan musim dingin semata, tetapi juga memperkuat identitas budaya Quebec. Keunikan festival ini membuat Kota Quebec menjadi menonjol di antara kota-kota bersalju lainnya. Infrastruktur, partisipasi komunitas, dan berbagai kegiatan menjadikan festival ini pengalaman yang amat lengkap untuk pengunjung.

Sebagai kota yang kaya tradisi, Quebec menawarkan lingkungan belajar, seni, dan interaksi sosial francophone yang lengkap. Kota ini sangat penuh sejarah dan beragam destinasi wisata mengagumkan. Dengan karakter kota yang menawan dan sejarahnya yang kuat, Quebec akan terus mempertahankan reputasi sebagai salah satu kota francophone yang otentik.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ane Hukrisna
EditorAne Hukrisna
Follow Us

Latest in Science

See More

5 Fakta Quebec, Kota Francophone Paling Otentik di Amerika Utara

02 Des 2025, 14:49 WIBScience