Ubur-ubur merupakan sejenis hewan diploblastik yang memiliki dua lapisan sel utama. Ubur-ubur juga kerap dikenal sebagai hewan laut yang tak meiliki tulang belakang, sehingga memang memiliki bentuk tubuh yang kerap membingungkan hewan laut lainnya.
Keberadaan ubur-ubur ini sebetulnya cukup sering ditemukan di beberapa lautan, bahkan tak jarang ada pula yang dengan mudahnya ditemukan di pantai. Untuk membuatmu semakin mengenal ubur-ubur, kamu bisa menyimak beberapa faktanya berikut ini.
Jika dilihat memang ubur-ubur seolah memiliki tubuh yang sangat lunak dan selolah bebas berenang ke sana kemari, serta memiliki warna yang seolah transparan. Namun, ternyata ada pula jenis ubur-ubur yang bisa bersinar saat berada di tempat yang gelap. Dilansir Orlando Science Center, ubur-ubur memiliki kemampuan bioluminescence atau mampu membuat cahaya melalui proses kimia, namun hanya spesies ubur-ubur seperti Aequorea victoria saja yang bisa memancarkan warna hijau terang di kegelapan.
Jika beberapa hewan laut memiliki organ dalam seperti otak, namun ternyata hal tersebut sama sekali tidak berlaku pada hewan laut seperti ubur-ubur. Dilansir Cell.com, ternyata ubur-ubur sama sekali tak memiliki otak di dalam tubuhnya. Sebagai gantinya justru ubur-ubur melakukan distribusi sistem saraf dengan menggunakan tubuhnya secara berbeda.
Mungkin kamu penasaran sebetulnya bagaimana cara ubur-ubur memperoleh makannya, sebab mereka tampak sangat pendiam dan seolah bukanlah predator yang berbahaya. Dilansir The Conversation, kebanyakan ubur-ubur memang merupakan hewan yang pasif, sehingga mereka akan cenderung memakan apa saja yang melewatinya, misalnya dengan memakan udang kecil hingga ikan kecil lain.
Setiap hewan laut memang rasanya sangat wajar apabila memiliki ragam spesies yang berbeda-beda, sehingga cenderung mudah dibedakan antara satu spesies dengan spesies lainnya. Dilansir Outforia, ternyata ada empat kelas dari ubur-ubur, yaitu scyphozoa, cubozoa, hydrozoa, dan staurozoa. Namun, untuk spesies diperkirakan ada sekitar 200 spesies yang tersebar ke seluruh lautan di dunia.
Sekilas mungkin ubur-ubur tampak sangat menarik karena tubuhnya yang seolah sangat ringan dengan bagian tubuh yang cenderung transparan. Namun, sebetulnya kamu tidak bisa menyepelekan hewan ini begitu saja, sehingga jangan sampai menyentuhnya secara sembarangan. Dilansir Health Direct, rata-rata ubur-ubur memiliki sengat yang menyakitkan, namun ada yang tidak berbahaya dan ada pula yang bisa menyerapkan reaksi mengerikan hingga berujung kematian.
Keberadaan ubur-ubur memang sebaiknya cukup kamu nikmati dan amati dari jauh saja. Jangan sampai menyentuh dan mengganggunya sembarangan, termasuk pula dengan hewan-hewan laut lainnya. Pernah melihat ubur-ubur secara langsung?