Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Fakta Unik Cicuta Maculata, Tanaman Paling Beracun di Amerika Utara

potret cicuta maculata
potret cicuta maculata (commons.wikimedia.org/Williammehlhorn)
Intinya sih...
  • Cicuta maculata memiliki bunga putih kecil yang tumbuh berkelompok, membuatnya terlihat indah seperti bunga liar biasa. Penampilannya tidak menunjukkan tanda-tanda bahwa tanaman ini punya racun yang sangat berbahaya.
  • Cicuta maculata biasanya ditemukan di daerah-daerah yang dekat dengan air, seperti tepi sungai, rawa, atau parit yang selalu lembap. Lingkungan yang basah membuat tanaman ini tumbuh subur dan menyebar cepat.
  • Dari seluruh bagian cicuta maculata, akarnya adalah yang paling berbahaya. Bentuknya menyerupai umbi kecil, dan inilah yang sering membuat hewan atau bahkan manusia salah mengira sebagai bagian tanaman yang aman dikonsumsi.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Cicuta maculata mungkin terdengar seperti tanaman biasa, tapi siapa sangka kalau tumbuhan ini dianggap sebagai salah satu tanaman paling beracun di Amerika Utara. Penampilannya terlihat cantik dan tidak mengancam, sehingga banyak orang keliru menganggapnya sebagai tanaman liar biasa. Padahal, sedikit bagian saja dari tanaman ini dapat memberikan efek mematikan.

Meski namanya kurang dikenal di Indonesia, banyak masyarakat internasional menjauhi tanaman ini saat menemukannya di tepi sungai atau area lembap. Ada sejumlah fakta unik dan mengejutkan tentang cicuta maculata yang perlu kamu tahu, terutama soal bagaimana tanaman ini bisa menipu siapa pun yang melihatnya.

1. Kelihatannya Biasa Saja, Tapi Memiliki Racun yang Sangat Kuat

potret cicuta maculata
potret cicuta maculata (commons.wikimedia.org/Patrick Alexander)

Cicuta maculata memiliki bunga putih kecil yang tumbuh berkelompok, membuatnya terlihat indah seperti bunga liar biasa. Penampilannya tidak menunjukkan tanda-tanda bahwa tanaman ini punya racun yang sangat berbahaya. Karena bentuknya yang mirip tanaman peterseli liar, banyak hewan dan manusia keliru menganggapnya aman.

Racun yang ada pada cicuta maculata tersebar hampir di seluruh bagian tanaman, terutama pada akarnya. Sedikit saja bagian yang tertelan dapat menyebabkan reaksi ekstrem pada tubuh. Karena itulah tanaman ini mendapatkan reputasi sebagai salah satu tumbuhan paling beracun di Amerika Utara.

2. Sering Tumbuh di Daerah Lembap

potret cicuta maculata
potret cicuta maculata (commons.wikimedia.org/Doug McGrady)

Cicuta maculata biasanya ditemukan di daerah-daerah yang dekat dengan air, seperti tepi sungai, rawa, atau parit yang selalu lembap. Lingkungan yang basah membuat tanaman ini tumbuh subur dan menyebar cepat. Inilah alasan mengapa tanaman ini sering ditemui oleh pendaki, pemancing, atau orang yang sering beraktivitas di alam terbuka.

Masalahnya, keberadaannya di tempat-tempat tersebut mudah membuat orang tidak waspada. Cicuta maculata sering tersamar di antara tumbuhan lain yang tidak berbahaya. Tanpa pengetahuan yang tepat, orang bisa saja memegang atau memetiknya tanpa sengaja.

3. Akarnya Menjadi Bagian yang Paling Mematikan

potret cicuta maculata
potret cicuta maculata (commons.wikimedia.org/Doug McGrady)

Dari seluruh bagian cicuta maculata, akarnya adalah yang paling berbahaya. Bentuknya menyerupai umbi kecil, dan inilah yang sering membuat hewan atau bahkan manusia salah mengira sebagai bagian tanaman yang aman dikonsumsi. Padahal, justru di sinilah racun paling pekat berada.

Meskipun tidak semua orang berinteraksi langsung dengan akar tanaman liar, risiko tetap tinggi bagi mereka yang mencoba mencabut tanaman ini atau menjadikannya bahan obat herbal. Beberapa kasus keracunan terjadi karena kesalahan identifikasi akar tanaman yang terlihat mirip dengan tumbuhan liar lain yang bisa dimakan.

4. Reaksinya Racunnya Sangat Cepat Setelah Tertelan

potret cicuta maculata
potret cicuta maculata (commons.wikimedia.org/Doug McGrady)

Efek racun cicuta maculata bekerja sangat cepat setelah masuk ke tubuh. Reaksi bisa terjadi hanya dalam hitungan menit. Meski tidak selalu berinteraksi langsung, banyak laporan menyebutkan bahwa gejala awal yang muncul biasanya berupa pusing dan sensasi tidak nyaman pada perut.

Kecepatan reaksinya membuat tanaman ini sangat berbahaya, terutama jika seseorang tidak mengetahui penyebab keracunan. Tanpa penanganan yang tepat, kondisi bisa cepat memburuk. Inilah alasan cicuta maculata mendapatkan reputasi buruk di kalangan mereka yang sering berkegiatan di alam.

5. Banyak Orang Keliru Mengira Ini Tanaman Aman

potret cicuta maculata
potret cicuta maculata (commons.wikimedia.org/Choess)

Penampilannya yang seperti bunga liar cantik sering membuat orang lengah. Tidak sedikit yang menganggap cicuta maculata mirip dengan tanaman yang dapat dikonsumsi atau dijadikan bumbu dapur. Kesalahan inilah yang menjadi penyebab utama kasus keracunan di Amerika Utara.

Tampilan yang tidak mencurigakan membuat banyak orang tidak waspada saat menemukannya di alam. Padahal, mengetahui ciri-cirinya bisa menjadi langkah penting agar terhindar dari risiko. Membedakan cicuta maculata dengan tanaman serupa sangat penting, terutama bagi pecinta aktivitas luar ruangan.

Cicuta maculata memang terlihat biasa saja, tapi fakta-fakta tentangnya cukup mengejutkan. Dari racunnya yang kuat hingga bentuknya yang mudah menipu, tanaman ini jelas bukan tumbuhan liar yang bisa disepelekan. Mengetahui ciri-cirinya bisa menjadi pengetahuan penting, terutama jika kamu sering berkegiatan di alam atau tertarik dengan dunia botani.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ane Hukrisna
EditorAne Hukrisna
Follow Us

Latest in Science

See More

5 Fakta Menarik Râșnov, Kota Benteng yang Dibangun oleh Petani

27 Nov 2025, 16:49 WIBScience