Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Fakta Lizard's Tail, Tanaman Unik Beraroma Jeruk Menyegarkan!

Tanaman lizard's tail (inaturalist.org/Michael Newlon)
Tanaman lizard's tail (inaturalist.org/Michael Newlon)
Intinya sih...
  • Tanaman lizard’s tail memiliki bunga mirip ekor kadal.
  • Tanaman ini tumbuh hingga 4 kaki dengan daun berbentuk segitiga dan bunga kecil berwarna putih.
  • Aromanya segar, tahan terhadap infeksi, mudah dirawat, dan memiliki manfaat ekologis.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Tanaman sering kali memiliki bentuk yang unik dan menarik, bahkan beberapa di antaranya menyerupai bagian tubuh hewan. Nah, ada satu tanaman yang unik banget karena bunganya mirip ekor kadal! Tanaman ini dikenal dengan nama lizard’s tail atau Saururus cernuus.

Dari namanya saja, kamu pasti sudah bisa menebak kenapa tanaman ini disebut demikian, bukan? Ya, karena bunga yang menjuntai mirip ekor kadal! Selain bentuknya yang khas, tanaman ini juga memiliki banyak fakta menarik lainnya. Yuk, simak penjelasan lengkapnya di artikel 5 fakta menarik tanaman lizard’s tail ini!

 

1. Morfologinya unik dengan bunga menjuntai seperti ekor kadal

Tanaman lizard's tail (inaturalist.org/Judy Gallagher)
Tanaman lizard's tail (inaturalist.org/Judy Gallagher)

Lizard’s tail merupakan tanaman tahunan yang bisa tumbuh hingga setinggi 4 kaki (sekitar 1,2 meter). Dilansir Lady Bird Johnson Wildflower, tanaman ini memiliki batang berbulu dan bunga kecil berwarna putih yang muncul di ujung batangnya. Uniknya, bunga ini tumbuh berseberangan dengan daunnya. Daunnya sendiri berbentuk segitiga dengan ujung lancip dan pangkal berbentuk hati.

Bunga lizard’s tail membentuk spike panjang yang melengkung ke bawah. Bunga-bunga ini akan mekar dari Juni hingga September, lalu berkembang menjadi buah kecil berwarna hijau berbintik. Nama ilmiahnya pun memiliki makna serupa, kata Saururus berasal dari bahasa Yunani sauros (kadal) dan ouro (ekor), sementara cernuus berarti menjuntai atau menunduk.

2. Mengeluarkan aroma jeruk yang segar

Tanaman lizard's tail (inaturalist.org/Laura Clark)
Tanaman lizard's tail (inaturalist.org/Laura Clark)

Tidak hanya bentuknya yang unik, tetapi bagian tubuh tanaman lizard’s tail ini, mulai dari daun, bunga, hingga akarnya, mengeluarkan aroma jeruk yang segar. Dilansir Missouri Botanical Garden, tanaman ini sering ditemukan di lingkungan lembap seperti rawa atau pinggiran kolam. Aroma segarnya membuat suasana sekitar terasa lebih menyenangkan dan alami.

3. Tahan terhadap serangan penyakit

Tanaman lizard's tail (commons.wikimedia.org/JMK)
Tanaman lizard's tail (commons.wikimedia.org/JMK)

Tak hanya memiliki tampilannya yang menarik, tanaman lizard’s tail juga diketahui tahan terhadap infeksi jamur dan bakteri, lho! Wah, ini bisa jadi pilihan yang tepat untuk para penggemar taman yang ingin memiliki tanaman yang mudah dirawat dan tahan terhadap gangguan penyakit. Tanaman ini juga cukup fleksibel dalam hal pertumbuhan. Lizard’s tail mampu beradaptasi di berbagai suhu, baik di daerah dingin maupun hangat. Tanaman ini cocok untuk ditanam di kebun, area taman air, atau lingkungan yang mendapatkan cahaya matahari penuh hingga teduh.

4. Berperan dalam menahan erosi dan menjadi habitat bagi para hewan kecil

Tanaman lizard's tail (commons.wikimedia.org/Fritzflohrreynolds)
Tanaman lizard's tail (commons.wikimedia.org/Fritzflohrreynolds)

Selain menjadi tanaman dekoratif, lizard’s tail juga memiliki manfaat ekologis, lho! Akarnya tumbuh kuat dan mampu mengikat tanah dengan baik, sehingga dapat membantu menahan erosi di lingkungan sekitar. Tak hanya itu, tanaman ini juga menjadi tempat perlindungan bagi berbagai hewan kecil seperti serangga dan burung. Koloni yang terbentuk dari tanaman ini menciptakan tutupan vegetasi yang lebat, yang bisa menjadi habitat serta tempat berlindung bagi burung pantai, katak, salamander, udang karang, ikan kecil, bahkan penyu.

5. Mudah dilakukan perbanyakannya

Tanaman lizard's tail (inaturalist.org/Turner Brockman)
Tanaman lizard's tail (inaturalist.org/Turner Brockman)

Salah satu alasan mengapa tanaman ini banyak diminati adalah proses perbanyakannya yang mudah. Lizard’s tail dapat dikembangbiakkan dengan biji atau pembagian akar. Meskipun pertumbuhannya terbilang lambat di awal, begitu mencapai kematangan, tanaman ini akan tumbuh lebih cepat dan membentuk koloni besar.

Tanaman lizard’s tail bukan hanya menarik dari segi tampilan, tetapi juga memiliki banyak keunggulan. Mulai dari bentuk bunganya yang unik, aroma segar, hingga manfaat ekologisnya. Dengan perawatan yang tepat, tanaman ini bisa tumbuh dengan baik dan memberikan banyak manfaat. Jika kamu sedang mencari tanaman unik yang tahan penyakit dan mudah dirawat, lizard’s tail bisa menjadi pilihan yang tepat!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Fitri Ismawati
EditorFitri Ismawati
Follow Us