7 Cara Berkontribusi Melestarikan Alam di Hari Hutan Sedunia!

Mungkin kamu tak sadar kalau hutan jadi bagian dari kehidupan kita. Beberapa contohnya seperti air yang kamu minum, buku yang kamu tulis, atau rumah yang kamu tinggali. Namun, kita tahu kebutuhan manusia secara langsung menggerus jumlah pepohonan di hutan.
Lantas, apa yang bisa kamu lakukan? Setiap 21 Maret, masyarakat dunia memperingati Hari Hutan Sedunia. Maksudnya agar kita semua bahu-membahu menumbuhkan kecintaan terhadap hutan. Ini hal nyata yang bisa kamu lakukan.
1. Kurangi konsumsi produk menggunakan minyak kelapa sawit yang tak berkelanjutan

Minyak kelapa sawit ada di mana-mana, seperti makanan, kosmetik, produk pembersih, dan bahan bakar kami. Minyak kelapa sawit memang sumber keuntungan besar bagi perusahaan multinasional. Namun, cara memanen yang tak berkelanjutan menghancurkan mata pencaharian masyarakat setempat, satwa liar, dan hutan hujan. Dilansir dari Tree Sisters, Indonesia adalah penghasil minyak nomor satu di dunia dan penyumbang emisi gas rumah kaca terbesar pada 2015.
2. Bawalah mug atau botol minummu sendiri

Buat kamu yang menyukai minum di kedai kopi, usahakan bawa sendiri mug kamu, ya. Starbucks menyumbangkan 4 miliar cangkir di seluruh dunia setiap tahun. Meskipun mereka telah membuat gelas yang bisa didaur ulang sebanyak tujuh kali dan menempatkan 24 ribu tempat sampah daur ulang, itu belum bisa jadi solusi terbaik. Adapun, cara terbaiknya dengan membawa mug sendiri.
3. Mengurangi penggunaan kertas

Dilansir dari U.S. Environmental Protection Agency, kertas fotokopi dan makalah yang biasa ditemukan di sekolah dan kantor adalah penyumbang kertas terbesar. Nah, salah satu solusinya adalah beralih ke digital. Tak hanya menghemat kertas, tapi juga bisa menghemat banyak uang.
4. Beli produk yang disetujui oleh Forest Stewardship Council (FSC)

Buat kamu pencinta susu, mungkin kamu sering melihat logo FSC berbentuk centang dan pohon berwarna hijau. Adapun, misi FSC adalah mempromosikan pengelolaan hutan dunia yang berwawasan lingkungan, dan bermanfaat secara sosial. Logo ini menunjukkan bahwa produk ini memenuhi 10 prinsip dan 57 kriteria, seperti melindungi satwa liar dan meminimalkan penggunaan bahan kimia beracun.
5. Kurangi konsumsi daging sapi

Dilansir dari Iop Science, minyak kelapa sawit, kedelai, ternak, dan kayu menyumbang 40% dari total deforestasi selama periode 2001-2011. Sementara, ternak adalah pendorong utama deforestasi terbesar, terutama daging sapi. Tak hanya mendorong deforestasi, sapi juga meningkatkan emisi gas rumah kaca karena metana yang mereka hasilkan. Untuk itu, kamu bisa mengurangi konsumsi makan daging sapi. Meski sulit, yuk dicoba!
6. Menanam pohon untuk membantu reboisasi bumi kita

Setiap tahunnya pohon-pohon di hutan telah menghilang. Salah satu kontribusi kecil dan nyata yang bisa kamu lakukan adalah menanam pohon, minimal di halaman rumahmu. Bisa juga dengan berkumpul bersama komunitas menanam pohon untuk menyebarkan bibit pohon di banyak tempat.
7. Menjelajahi alam

Kamu mungkin belum sadar kalau belum melihat secara langsung. Untuk itu, tak ada salahnya kamu menjelajahi alam. Pelan-pelan kamu akan memahami seberapa banyak pohon yang tersisa di hutan kita. Kamu pun bisa melihat permasalahan yang tengah dialami hutan kita, seperti sampah, kebakaran hutan, atau penggundulan hutan.
Di Hari Hutan Sedunia ini, yuk, ajak teman-temanmu untuk berkontribusi juga. Salah satunya dengan menyebarkan informasi yang bermanfaat ini. Ayo, cintai hutan kita bersama!