Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Asteroid Seukuran Rumah Telah Melintas di Dekat Bumi dengan Aman

ilustrasi asteroid (pixabay.com/Paris Saliveros)
ilustrasi asteroid (pixabay.com/Paris Saliveros)
Intinya sih...
  • Asteroid seukuran rumah 2025 KF melintas dekat Bumi pada 21 Mei 2025, tanpa risiko tabrakan dan hanya melintasi Bulan
  • Ditemukan oleh para astronom di Chili, asteroid ini memiliki diameter 10-23 meter dan tidak dianggap berpotensi berbahaya oleh NASA
  • NASA telah mendata hampir 40.000 asteroid dekat Bumi sejak tahun 1998, dengan sekitar 4.700 diklasifikasikan sebagai asteroid berpotensi berbahaya

Sebuah asteroid seukuran rumah yang baru ditemukan telah melakukan pendekatan namun tidak berbahaya dengan Bumi, pada 21 Mei 2025 kemarin, melintas dalam sepertiga jarak Bumi-Bulan.

Pendekatan dekat ini terjadi sekitar pukul 13:30 ET, di mana asteroid yang diberi nama 2025 KF ini melintas pada jarak 71.700 mil (115.000 kilometer) dari Bumi, menurut Badan Penerbangan dan Antarika (NASA).

Tidak berpotensi berbahaya

Selama melintas, asteroid ini melaju dengan kecepatan 25.880 mil per jam (41.650 km/jam) relatif terhadap Bumi. Lintasannya melintas paling dekat dengan wilayah kutub selatan planet kita sebelum melanjutkan orbitnya yang panjang dan berputar mengelilingi Matahari.

2025 KF tidak dianggap sebagai objek yang berpotensi berbahaya. Benda ini juga tidak memiliki risiko untuk menabrak Bulan dan hanya akan melintasi satelit alami Bumi dengan jarak sekitar 140.844 mil (226.666 km).

Penemuan 2025 KF

ilustrasi planet dengan asteroid (m.soundcloud.com)
ilustrasi planet dengan asteroid (m.soundcloud.com)

Benda berbatu ini ditemukan pada 19 Mei oleh para astronom di proyek MAP di Gurun Atacama, Chili, menurut Minor Planet Center, hanya beberapa hari sebelum asteroid ini mendekat.

Asteroid 2025 KF diperkirakan memiliki diameter antara 32 hingga 75 kaki (10 hingga 23 meter), atau kira-kira seukuran rumah. Bahkan jika 2025 KF menghantam Bumi, ukurannya yang kecil mengartikan bahwa asteroid ini kemungkinan besar akan terbakar di atmosfer, sehingga tidak akan menimbulkan ancaman bagi mereka yang tinggal di planet kita, demikian menurut NASA.

Batuan di sekitar Bumi

NASA telah mendata hampir 40.000 asteroid dekat Bumi sejak mulai mengamati langit untuk mencari benda-benda yang berpotensi berbahaya pada musim panas 1998, dan kita tahu sekarang bahwa perlintasan dekat dengan asteroid seukuran mobil terjadi setiap tahun.

Dari jumlah tersebut, sekitar 4.700 diklasifikasikan sebagai asteroid yang berpotensi berbahaya, meskipun para ilmuwan di Center for Near Earth Object Studies mengatakan bahwa kecil kemungkinan asteroid yabg dapat menyebabkan kerusakan besar pada Bumi akan menghantam planet kita di abad mendatang.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Achmad Fatkhur Rozi
Misrohatun H
Achmad Fatkhur Rozi
EditorAchmad Fatkhur Rozi
Follow Us