10 Bunga yang Berasal dari Indonesia, Cantik dan Unik!
- Indonesia kaya akan bunga dengan pesona unik, seperti anggrek bulan, padma raksasa, dan melati putih yang memiliki makna simbolis.
- Bunga asli Indonesia lainnya termasuk edelweiss jawa, kantong semar, cempaka, kembang sepatu, kamboja, teratai, dan titan arum.
- Bunga-bunga ini tidak hanya indah secara visual, tapi juga memiliki nilai budaya dan keunikan tersendiri dalam ekosistem alam Indonesia.
Indonesia tak hanya kaya akan budaya dan kuliner, tapi juga punya kekayaan alam yang luar biasa, termasuk dalam hal flora. Di berbagai daerah, kamu bisa menemukan aneka bunga dengan bentuk, warna, dan cerita memikat.
Bunga yang berasal dari Indonesia ini dinilai indah serta punya keunikan dan nilai budaya. Beberapa di antaranya bahkan digunakan dalam upacara adat atau dipercaya membawa makna tertentu, lho.
Bunga yang berasal dari indonesia
Indonesia punya beragam bunga dengan pesona unik. Dari Sabang sampai Merauke, setiap daerah punya bunga khas yang mencerminkan keindahan alam dan budaya lokalnya. Yuk, kenalan lebih dekat dengan beberapa jenis bunga asli Indonesia tersebut!
1. Anggrek bulan (Phalaenopsis amabilis)
Anggrek bulan adalah salah satu bunga nasional Indonesia yang terkenal dengan kecantikannya. Bunga ini memiliki kelopak berwarna putih lembut dan tampak elegan. Di balik tampilannya yang cantik, anggrek bulan juga menyimpan makna simbolis, yaitu keanggunan dan cinta.
Bunga ini dapat tumbuh baik di daerah tropis dengan kelembapan tinggi, seperti di hutan hujan dan dataran rendah Indonesia. Perawatannya tidak terlalu sulit, cukup dengan cahaya tidak langsung dan kelembapan yang terjaga.
2. Padma raksasa (Rafflesia arnoldii)
Rafflesia arnoldii dikenal sebagai bunga terbesar di dunia dan menjadi salah satu ikon flora langka Indonesia. Bunga ini tidak memiliki batang, daun, ataupun akar sejati karena tumbuh sebagai parasit pada tanaman inangnya.
Ukuran diameternya bisa mencapai lebih dari 1 meter. Tak cuma itu,baunya yang menyengat seperti bangkai pada bunga ini berfungsi untuk menarik serangga penyerbuk. FYI, Rafflesia arnoldi hanya ditemukan di hutan tropis Sumatra dan merupakan tanaman yang dilindungi karena populasinya semakin menurun.
3. Melati putih (Jasminum Sambac)
Melati putih juga merupakan bunga nasional Indonesia yang dikenal dengan sebutan “Puspa Bangsa.” Ukurannya memang kecil, tapi wanginya sangat khas dan menyegarkan. Bunga ini identik dengan kesucian, ketulusan, dan kerendahan hati, lho.
Melati putih tumbuh subur di iklim tropis seperti Indonesia dan mudah dibudidayakan di pekarangan rumah. Bunga ini kerap dipakai dalam acara pernikahan, ritual adat, hingga sebagai bahan teh melati.
4. Edelweiss jawa (Anaphalis Javanica)
Sering dijuluki sebagai "bunga abadi", edelweiss jawa banyak ditemukan di daerah pegunungan seperti Gunung Gede, Pangrango, dan Semeru. Bunga edelweiss memiliki kemampuan unik untuk tidak mudah layu meskipun sudah dipetik karena mengandung hormon etilen dalam kadar rendah.
Edelweiss tumbuh di dataran tinggi dengan suhu dingin dan sinar matahari yang cukup. Selain menjadi simbol cinta abadi, edelweiss juga dilindungi karena keberadaannya semakin langka akibat perburuan liar.
5. Kantong semar (Nepenthes rigidifolia)
Kantong semar atau Nepenthes rigidifolia adalah tanaman karnivora khas Indonesia yang unik karena memiliki kantong sebagai perangkap serangga. Tanaman ini tumbuh di hutan hujan tropis di Kalimantan, Sumatra, dan Papua. Masyarakat Karo menyebutnya dengan takur-takur.
Kantong Semar tak hanya menarik perhatian peneliti, tetapi juga para pencinta tanaman karena bentuknya tidak biasa. Selain itu, cara bertahannya juga luar biasa karena dapat tumbuh di berbagai lingkungan liar.
6. Cempaka (Magnolia Champaca)
Cempaka atau Magnolia champaca adalah bunga beraroma harum yang sering digunakan dalam tradisi masyarakat Indonesia. Aromanya yang wangi membuat bunga ini digunakan sebagai hiasan rambut, pengharum ruangan, hingga pelengkap dekorasi pernikahan.
Selain cantik, bunga cempaka juga digunakan dalam ritual keagamaan sebagai bunga persembahan. Cempaka tumbuh subur di wilayah tropis dan menjadi bagian penting dari budaya dan kehidupan sehari-hari masyarakat.
7. Kembang sepatu (Hibiscus Rosasinensis)
Meskipun namanya mengandung kata 'sepatu', kamu tidak akan menemukan sol di sini. Kembang sepatu atau yang dikenal secara ilmiah sebagai Hibiscus rosasinensis merupakan bunga yang cantik dengan kelopak lebar berbentuk terompet. Warnanya yang mencolok, seperti merah, merah muda, kuning, hingga oranye, membuatnya mudah dikenali dan sangat menarik perhatian.
Di Indonesia, terutama di Bali, kembang sepatu punya peran penting dalam budaya. Bunga ini sering dijadikan bagian dari persembahan dalam upacara keagamaan. Selain itu, kembang sepatu juga populer sebagai tanaman hias karena perawatannya yang cukup mudah dan tampilannya yang menawan.
8. Bunga kamboja (Plumeria)
Bunga amboja atau Plumeria adalah bunga dengan lima kelopak yang harum dan sering dijumpai di halaman pura atau tempat ibadah di Indonesia. Bunga ini tumbuh dalam berbagai warna seperti putih, kuning, merah muda, hingga ungu.
Selain digunakan dalam upacara keagamaan, bunga ini juga dipercaya memiliki khasiat untuk meredakan nyeri, lho. Uniknya lagi, bunga ini sering dijadikan penghias ruangan karena aromanya menenangkan.
9. Bunga teratai (Nymphaea spp.)
Kalau pernah melihat bunga yang mengapung indah di atas kolam, kemungkinan besar itu adalah teratai. Tanaman air ini dikenal dengan daunnya yang bundar dan bunganya besar serta harum. Biasanya kelopak bunganya berwarna putih, merah muda, atau ungu.
Selain memperindah taman air, teratai juga bermanfaat bagi ekosistem karena memberikan tempat berlindung bagi ikan dan serangga air. Tanaman ini tumbuh di perairan yang tenang dan hangat dengan pencahayaan penuh.
10. Titan arum (Amorphophallus titanum)
Dikenal juga sebagai bunga bangkai raksasa, titan arum berasal dari hutan hujan tropis Sumatra dan menjadi salah satu flora paling langka di dunia. Bunganya bisa tumbuh setinggi lebih dari 2 meter dan mengeluarkan bau busuk saat mekar. Bau tersebut digunakannya untuk menarik serangga penyerbuk.
Menariknya, tanaman ini hanya mekar satu kali dalam beberapa tahun. Hal itulah yang membuatnya punya daya tarik tersendiri dan jadi objek riset oleh lembaga penelitian. Selain itu, umbinya juga memiliki manfaat karena mengandung glucomannan yang bisa digunakan dalam pembuatan makanan dan suplemen kesehatan.
Jadi, dari sekian banyak bunga yang berasal dari Indonesia, mana yang paling bikin kamu terpesona? Yuk, lestarikan keindahan bunga-bunga ini agar tetap mekar di tanah Indonesia tercinta!
FAQ seputar bunga yang berasal dari Indonesia
Apa saja bunga khas Indonesia yang terkenal di dunia?
Beberapa di antaranya adalah rafflesia arnoldii, anggrek bulan, edelweiss jawa, dan melati putih.
Bunga apa yang menjadi puspa bangsa Indonesia?
Melati Putih adalah puspa bangsa Indonesia, melambangkan kesucian dan kemurnian.
Apakah semua bunga khas Indonesia dilindungi?
Tidak semua, tetapi bunga langka seperti Rafflesia arnoldii dan edelweiss jawa dilindungi undang-undang.
Referensi
"Get to Know Various Native Flowers from Indonesia!" Orchid Florist. Diakses Juli 2025.
"Popular Flowers in Indonesia 2023". Flower Chimp. Diakses Juli 2025.
"Guide to Flowers Native to Indonesia". Bloom & Song. Diakses Juli 2025.
"Nymphaea spp. Hardy Water Lily". Civic garden Center. Diakses Juli 2025.
"Corpse Flower". Socfindo Conservation. Diakses Juli 2025.
