Dilindungi dan Berukuran Raksasa! Berikut 7 Fakta Menarik Sanca Bodo

Ada banyak jenis ular di Indonesia, mulai dari yang ukurannya sebesar jari kelingking sampai yang lebih besar dari seorang bayi. Keanekaragaman ini membuktikan bahwa Indonesia adalah negara yang kaya. Ular-ular yang ada di Indonesia juga terbilang unik dan menarik, salah satunya adalah sanca bodo.
DilansirThe Reptile Database, ular yang punya nama ilmiah Python bivittatus ini tersebar luas di Asia Tenggara, salah satunya Indonesia. Hadirnya ular ini di bumi pertiwi sudah seharusnya jadi kebanggaan kita sebagai masyarakat Indonesia. Tapi apa kamu tahu seluk peluk sanca bodo? Kalau belum, ayo simak beberapa fakta menarik tentang ular ini!
1. Kebiasaan sanca bodo

Ular yang punya warna coklat dan pola kotak-kotak mirip jerapah ini adalah hewan penyendiri. Selain itu dilansir A-Z Animals, sanca bodo juga merupakan perenang dan penyelam yang handal. Dia mampu berdiam di dalam air dalam waktu 30 menit.
Tak cuma itu, ular ini juga termasuk pemanjat ulung. Saat masih muda sanca bodo akan sering menghabiskan waktunya di atas pohon. Tapi seiring saat dewasa mereka akan lebih sering berada di tanah karena berat badannya yang terus bertambah. Ular ini juga dapat hidup di berbagai tipe habitat.
2. Ular yang dilindungi

Berdasarkan data dari IUCN Red List, sanca bodo termasuk dalam satwa yang statusnya vulnerable atau rentan. Populasinya juga terus menurun, ular ini bisa saja punah kalau tidak ada tindakan pencegahan. Tentu saja hal ini mengkhawatirkan mengingat aktivitas manusia yang tiada henti bisa menggerus populasinya.
Karena hal ini pemerintah juga tidak tinggal diam. Populasinya yang terus menurun dan statusnya yang rentan membuat ular ini berstatus sebagai satwa yang dilindungi di Indonesia. Hal ini disahkan dalam Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia Nomor P.106/MENLHK/SETJEN/KUM.1/12/2018.
3. Menjadi spesies invasif di Florida

Jika di habitat aslinya ular ini rentan dan dilindungi, maka situasi yang berbeda terjadi di Amerika Serikat. Dilansir Florida Fish and Wildlife Conservation Commission, sanca bodo menjadi spesies invasif di negara bagian Florida. Ular ini dapat ditemukan di Taman Nasional Everglades dan mengancam keberlangsungan hidup satwa asli di sana.
4. Panjangnya mencapai 6 meter

Sanca bodo juga bukan ular yang kecil. Tak cuma badannya yang besar dan berotot, panjang ular ini juga tidak boleh diremehkan. Dilansir Smithsonian's Nation Zoo & Conservation Biology Institute, ular ini termasuk dalam 6 ular terbesar di dunia. Panjang rata-ratanya sekitar 4.9 meter dan bisa mencapai panjang maksimal sampai 6.7 meter di penangkaran. Kamu harus berhati-hati kalau bertemu ular ini.
5. Penyebarannya luas

Bukan cuma di Indonesia, ular ini juga tersebar luas di Asia. Penyebarannya tak main-main, dilansir Thai National Parks, ular ini dapat ditemukan di India, Nepal, Bhutan, Bangladesh, Myanmar, Thailand, Laos, Kamboja, Vietnam, Malaysia, Tiongkok, Amerika Serikat, dan Indonesia. Di Indonesia sendiri kamu bisa menemukan sanca bodo di Pulau Jawa, Bali, Sulawesi, dan Sumbawa.
Sanca bodo biasa mendiami daerah rerumputan, rawa, daerah berbatu, perairan seperti sungai, dan hutan. Mangsa dari ular ini juga sering berada di daerah-daerah tersebut. Walaupun ukurannya besar, ular ini punya kemampuan adaptasi yang luar biasa. Tak heran dia tersebar luas!
6. Makanan sanca bodo

Dengan ukurannya yang besar, tentunya ular ini juga punya menu makanan yang cukup beragam. Animalia menyebutkan kalau ular ini adalah ular karnivora yang punya makanan utama berupa burung, mamalia, amfibi, dan reptil. Dengan banyak hewan yang masuk ke menu makanannya tidak heran ular ini punya ukuran yang fantastis.
7. Punya spesies kerdil

Sanca bodo kerdil merupakan subspesies dari sanca bodo. Dilansir Reptilehow.com, subspesies ini punya nama ilmiah Python bivittatus progschai. Secara genetik dia punya perbedaan dengan sanca bodo normal. Ukurannya juga jauh lebih kecil dari sanca bodo biasa, panjangnya tidak lebih dari 8 kaki atau 2.4 meter.
Karena ukurannya yang kecil ular ini dianggap imut dan sering dijadikan peliharaan. Tapi kalo kamu hendak memelihara ular ini kamu harus bisa merawatnya dengan baik dan teliti. Ular ini butuh perawatan yang lumayan berat. Kandang yang baik dan makanan yang berkualitas adalah 2 hal yang wajib kamu miliki.
Indonesia menjadi salah satu rumah bagi sanca bodo, ular yang keberadaanya mulai terancam. Ular yang pandai memanjat pohon, punya ukuran raksasa, sering ditemukan di perairan, dan suka memakan berbagai hewan ini harus kita lestarikan. Walaupun kamu tidak suka ular, bukan berarti kamu tidak ikut menjaga kelestarian sanca bodo. Apa kamu pernah bertemu ular ini? Tulis pengalanmu di kolom komentar!