Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 ‘Evil Twin’ yang Perlu Kita Waspadai Keberadaan-nya

ilustrasi angel and demon (pexels.com/KoolShooters)
ilustrasi angel and demon (pexels.com/KoolShooters)

Sesuatu yang kembar sering dianggap sebagai hal yang sangat istimewa. Namun, di alam semesta ini, ketika ada terang, maka akan ada juga kegelapan. Benarkah hal-hal seperti doppelganger, kloning, atau human digital twin akan mengancam umat manusia?

1.Doppelganger

ilustrasi doppelgänger (pexels.com/cottonbro studio)
ilustrasi doppelgänger (pexels.com/cottonbro studio)

Doppelganger adalah seorang yang sangat menyerupai seorang individu, namun tidak memiliki relasi secara biologis. Adanya Urban Legend yang mengatakan jika seseorang bertemu dengan doppelganger-nya, maka orang tersebut akan mengalami hal yang buruk.
 
Dilansir The Guardian, pada bulan Agustus 2022, adanya sebuah kasus di Bavaria, Jerman, dimana seorang perempuan keturunan Irak mencari doppelganger-nya melalui sosial media, kemudian membunuhnya dengan tujuan memalsukan kematiannya sendiri. Jenazah yang ditemukan telah dikonfirmasi oleh kerabat perempuan Irak tersebut. Namun, setelah diadakan autopsi, jenazah di-identifikasikan sebagai milik perempuan asal Algeria. Kejadian ini tentu saja terdengar sangat mengerikan, namun, dilansir BBC Future, hanya 1 dari 135 kemungkinan adanya sepasang doppleganger yang sama persis.
 
Dilansir CNN Health, Dr. Manel Esteller, seorang peneliti dari institusi penelitian leukimia, mengajak sekumpulan orang yang memiliki doppelganger untuk melakukan test DNA. Hasilnya, orang-orang yang dinyatakan hampir identikal dengan doppelganger-nya (ketika dihadapkan dengan facial recognition software), memiliki banyak kesamaan varian genetik. Namun, karena kondisi DNA seseorang dipengaruhi oleh epigenom (modifikasi secara kimia pada DNA dan protein di dalam sebuah sel), maka DNA mereka tidak 100% identikal.

2.Twin flame

ilustrasi perempuan meninggalkan kekasih-nya (pexels.com/Alena Darmel)
ilustrasi perempuan meninggalkan kekasih-nya (pexels.com/Alena Darmel)

Dilansir Healthnews, twin flame (sering diromantisme-kan sebagai soulmate) adalah dua bagian yang berasal dari sebuah jiwa yang terpisahkan, namun ditakdirkan untuk bertemu kembali. Karena ‘api kembar’ tersebut merupakan mirror image bagi satu sama lain, akan adanya rasa koneksi yang bersifat instan dan mendalam ketika keduanya dihadapkan kembali dalam 2 tubuh yang berbeda.

Sepasang twin flame biasanya memiliki trauma masa lalu yang sama. Oleh karena itu, masing-masing dari twin flame akan melihat shadow-self-nya diproyeksikan oleh satu sama lain. Shadow self (sebuah konsep yang diterapkan oleh Carl Jung) adalah hal-hal 'gelap' yang biasanya seseorang pendam dan tidak ingin ia akui keberadaan-nya.
 
Dilansir Medical News Today, ketika sepasang twin flame menjalin hubungan, akan ada fase yang bernama ‘runner and chaser’ dimana sang ‘runner’ akan berusaha melepaskan dirinya dari ikatan twin flame tersebut. Biasanya si 'pelari’ akan menjauh secara emosional. Sementara sang ‘chaser’ akan mencoba untuk memperbaiki hubungan tersebut. Oleh karena itu, fase ini dianggap sebagai salah satu bentuk toxic relationship yang bernama stonewalling.

3.Kloning

ilustrasi ilmuan sedang meneliti di laboratorium (pexels.com/Edward Jenner)
ilustrasi ilmuan sedang meneliti di laboratorium (pexels.com/Edward Jenner)

Dilansir New Scientist, kloning adalah sebuah proses untuk menciptakan suatu organisme yang identikal secara genetik. Dilansir CBS News, pada tahun 2002, kloning manusia pertama telah diciptakan oleh perusahaan bernama Clonaid. Bayi kloning tersebut bernama Eve dan dibentuk dari DNA seorang perempuan Amerika Serikat.

Dilansir CNN, dalam persidangan yang diselenggarakan pada tahun 2003, Brigitte Boisselier (CEO dari Clonaid) berkata alasan mengapa ia tidak ingin memberikan informasi yang detil tentang keberadaan bayi tersebut adalah karena ia ingin menjaga privasi klien-nya. Karena tidak adanya berita lanjut mengenai bayi tersebut, banyak orang yang percaya bahwa kejadian ini hanya merupakan sebuah hoax.
 
Tujuan dari kloning adalah untuk mengganti sel-sel tubuh manusia yang telah rusak dengan sel-sel yang baru. Oleh karena itu, kloning dipercaya dapat menghasilkan metode pengobatan baru untuk penyakit seperti kanker. Dilansir National Human Genome Research Institute, namun, berdasarkan studi, adanya beberapa dampak buruk pada hewan mamalia yang telah di-kloningkan. Contohnya adalah kerusakan pada organ-organ vital seperti hati, otak, jantung, rusaknya sistem kekebalan tubuh, dan juga penuaan dini.

4.Kembaran digital

ilustrasi manusia digital (pexels.com/cottonbro studio)
ilustrasi manusia digital (pexels.com/cottonbro studio)

Digital Twin adalah representasi sebuah objek atau sistem secara virtual yang bersifat real-time data. Dengan berkembangnya Artificial intelligence, banyak orang yang percaya bahwa human ditigal twin suatu saat akan muncul. Dilansir Cybernews, human digital twin dipercaya dapat meningkatkan produktivitas manusia secara pesat, contohnya ketika dilipat-gandakan dan digunakan secara bersamaan. 
 
Menurut Professor Ben D. Sawyer, seorang human factor engineer, adanya peluang dimana sang kembaran digital akan melalukan tindakan kriminal tanpa adanya keterlibatan manusia secara langsung. Beliau berkata jika manusia melakukan tindakan kriminal, tentunya akan ada konsekuensi secara hukum. Namun, jika sang kembaran digital adalah pelakunya, maka akan menjadi sebuah hal yang ‘abu-abu’.

5.Matahari kembar

ilustrasi matahari, laki-laki, dan perempuan (pexels.com/Sebastian Voortman)
ilustrasi matahari, laki-laki, dan perempuan (pexels.com/Sebastian Voortman)

Dilansir NBC News, menurut mitologi China, langit memiliki 10 buah matahari. Setiap hari, dewi matahari mengatur agar hanya ada 1 matahari yang menghadap ke bumi. Namun, pada suatu hari matahari-matahari tersebut merasa jenuh dengan aturan yang diterapkan. Pada akhirnya, seluruh matahari tampil di saat yang bersamaan. Akibatnya, sungai menjadi kering dan bumi-pun hangus. Oleh karena itu, dewa matahari memanggil seorang ahli panah bernama Hou Yi dan memerintahkan-nya untuk memanah 9 matahari.

Dilansir Science Alert, banyak ahli astronomi yang percaya bahwa matahari memiliki saudara kembar yang terbentuk lebih dari 4,5 miliar tahun yang lalu. Bintang ini dinamakan HD 186302 dan terletak di sekitar kejauhan 184 tahun cahaya. Kembaran matahari tersebut dinamakan Nemesis karena dipercaya sebgai alasan punahnya dinosaurus.
 
Nampaknya sains dan teknologi telah mendekatkan kita selangkah lebih maju menghadap mereka. Namun, apakah hal-hal tersebut benar-benar evil? Atau mungkinkah kita yang terlalu bergantung kepada keberadaan mereka?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ane Hukrisna
EditorAne Hukrisna
Follow Us