Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

7 Fakta Addis Ababa, Kota dengan Perbedaan Suhu Ekstrem Harian

kota Addis Ababa Ethiopia (unsplash.com/Sintayehu Arega)
kota Addis Ababa Ethiopia (unsplash.com/Sintayehu Arega)
Intinya sih...
  • Addis Ababa adalah ibu kota tertinggi di Afrika, berdiri di ketinggian 2.350 meter di atas permukaan laut.
  • Kota ini lahir dari sebuah kamp militer dan menjadi pusat pendidikan di Ethiopia.
  • Fluktuasi suhu harian yang ekstrem mencapai lebih dari 10 derajat setiap harinya, menjadikannya salah satu kota dengan perbedaan suhu harian paling kontras di Afrika.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Addis Ababa mungkin masih muda dibandingkan kota-kota besar lain di dunia, tapi jangan salah, kota ini sudah menyimpan segudang cerita. Didirikan pada tahun 1886, ibu kota Ethiopia ini kini berkembang pesat menjadi rumah bagi lebih dari tiga juta orang. Dari istana Kaisar Menelik II yang menjadi awal mula berdirinya, hingga monumen, budaya kopi, dan lalu lintas yang super padat, semua berpadu membentuk identitas kota yang unik.

Addis Ababa punya keunikan iklim yang jarang dimiliki kota lain di dunia. Berada di ketinggian lebih dari 2.300 meter di atas permukaan laut, kota ini menawarkan udara sejuk di siang hari, tapi bisa berubah menjadi sangat dingin saat malam tiba. Fluktuasi suhu ekstrem ini mencapai lebih dari 10 derajat setiap harinya, menjadikan Addis Ababa salah satu kota dengan perbedaan suhu harian paling kontras di Afrika. Kondisi ini tidak hanya memengaruhi kehidupan warganya, tapi juga memberi pengalaman unik bagi wisatawan. Berikut ini fakta menarik tentang Addis Ababa yang mungkin belum pernah kamu dengar sebelumnya.

1. Salah satu ibu kota tertinggi di dunia

Addis Ababa berdiri di ketinggian 2.350 meter di atas permukaan laut. Angka ini menjadikannya ibu kota tertinggi di Afrika sekaligus salah satu yang tertinggi di dunia, berada sedikit di bawah Bogotá (Kolombia) dan Quito (Ekuador). Tak heran, banyak wisatawan yang butuh waktu beradaptasi karena kerap mengalami sesak napas atau mabuk ketinggian setelah beberapa hari di sana.

2. Berawal dari kamp militer

Tidak seperti kota lain di Afrika yang biasanya tumbuh dari desa kecil, Addis Ababa justru lahir dari sebuah kamp militer. Di sinilah berdiri istana Kaisar Menelik II, yang dikelilingi oleh pasukan besar. Seiring berjalannya waktu, masyarakat mulai datang dan menetap hingga akhirnya terbentuklah kota besar seperti sekarang.

3. Pusat pendidikan dan institusi

ilustrasi Addis Ababa (unsplash.com/Hunde Gemechu)
ilustrasi Addis Ababa (unsplash.com/Hunde Gemechu)

Addis Ababa juga dikenal sebagai pusat pendidikan di Ethiopia. Universitas Addis Ababa, yang berdiri sejak 1950, menjadi salah satu kampus paling bergengsi di negara ini. Ribuan mahasiswa menimba ilmu di bidang sains, seni, hingga teknologi. Selain itu, banyak sekolah dasar dan menengah yang berfokus pada pembelajaran dasar seperti matematika dan bahasa. Pemerintah Ethiopia pun terus berusaha meningkatkan kualitas pendidikan. Tak hanya itu, ada banyak lembaga pelatihan vokasi yang membantu generasi muda mengasah keterampilan praktis untuk dunia kerja.

4. Kota di atas awan

Karena berada di dataran tinggi, Addis Ababa kerap diselimuti awan dan kabut, terutama di pagi hari. Pemandangan ini menciptakan suasana magis yang menutupi hiruk-pikuk kota di bawahnya. Kondisi geografis ini juga memengaruhi penerbangan. Bandara Internasional Bole, yang merupakan salah satu bandara dengan ketinggian ekstrem, menuntut pilot memiliki pelatihan khusus untuk menghadapi pendaratan dan lepas landas di cuaca yang menantang.

5. Suhu sumakin panas karena perubahan iklim

Seperti banyak kota lain di dunia, Addis Ababa ikut terdampak perubahan iklim. Penelitian menunjukkan adanya peningkatan suhu sekitar 0,5 derajat Celcius sejak 2010 hingga 2025, dengan proyeksi bisa naik hingga 1,8 derajat Celcius di musim panas mendatang. Hal ini berimbas pada pola hujan, kelembapan, hingga kualitas udara. Tak heran, kota ini kini lebih sering mengalami gelombang panas dan cuaca ekstrem yang menantang kesehatan maupun lingkungan.

6. Fluktuasi suhu harian yang ekstrem

Salah satu pemandangan ibu kota Addis Ababa saat ini. (Unsplash.com/Yohannes Minas)
kota Addis Ababa (unsplash.com/Yohannes Minas)

Addis Ababa mengalami fluktuasi suhu harian yang cukup ekstrem karena berada di ketinggian sekitar 2.400 meter. Biasanya, suhu harian berkisar dari 7–12 derajat Celcius pada malam hari hingga 20–25 derajat Celcius pada siang hari. Perbedaan suhu antara siang dan malam umumnya sekitar 10–13 derajat Celcius, dengan fluktuasi lebih besar pada musim kering (November hingga Februari), ketika malam bisa menjadi sangat dingin, bahkan mendekati titik beku.

Sementara itu, pada musim hujan (Juni hingga September), perbedaan suhu harian lebih kecil karena adanya tutupan awan dan curah hujan sehingga siang hari terasa lebih sejuk dan malam hari lebih hangat. Secara keseluruhan, iklim di Addis Ababa tergolong sejuk sepanjang tahun dengan variasi suhu yang relatif kecil, dipengaruhi oleh ketinggian dan pola hujan musiman.

7. Kampung halaman kopi

Ethiopia sering disebut sebagai tempat lahirnya tanaman kopi. Addis Ababa menjadi pusat budaya kopi yang kaya, dengan banyak kedai tradisional yang masih melestarikan upacara minum kopi khas Ethiopia.

Dalam upacara tersebut, biji kopi dipanggang langsung di tempat, ditumbuk manual, lalu diseduh dalam teko khas yang disebut jebena. Ritual ini bukan sekadar soal minum kopi, tetapi juga simbol persahabatan dan rasa hormat. Bagi pecinta kopi sejati, tidak ada tempat yang lebih tepat untuk menikmati kopi segar langsung dari sumbernya selain Addis Ababa.

Addis Ababa bukan hanya sekadar ibu kota Ethiopia, tapi juga sebuah kota penuh dinamika yang menggabungkan sejarah, budaya, pendidikan, hingga tantangan modern. Dari udara tipis di dataran tinggi, suasana pagi yang berkabut, hingga aroma kopi segar di tiap sudut kota, Addis Ababa punya daya tarik unik yang membuat siapa saja penasaran untuk mengenalnya lebih dekat.

Referensi

AFK Travel. Diaskes pada September 2025. 10 Things You Didn’t Know About Addis Ababa
DIY.org. Diaskes pada September 2025. Addis Ababa
Etic Hotels. Diaskes pada September 2025. 10 Surprising Facts About Addis Ababa

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Achmad Fatkhur Rozi
EditorAchmad Fatkhur Rozi
Follow Us

Latest in Science

See More

7 Fakta Bugleherb, Memiliki Tekstur Menyerupai Karpet

23 Sep 2025, 12:21 WIBScience