5 Fakta Hutan Aokigahara, Hutan Tempat Bunuh Diri di Jepang!

Hutan yang terletak di kaki gunung Fuji di Jepang ini sangat terkenal karena dikabarkan menjadi tempat bunuh diri terpopuler di Jepang. Sampai saat ini sudah terdapat ribuan kasus bunuh diri yang terjadi di hutan tersebut.
Setelah dijadikan tempat bunuh diri, apakah hutan Aokigahara jadi berhantu? Berikut adalah 5 fakta tentang hutan Aokigahara.
1. Yurei sang penunggu hutan

Dalam mitos Jepang, disebutkan bahwa hutan Aokigahara memiliki penunggu roh yang menggunakan gaun putih dan memiliki rambut panjang. Roh tersebut bernama "Yurei". Menurut penduduk setempat, Yurei adalah perwujudan roh dari orang yang melakukan bunuh diri di hutan tersebut.
2. Tempat wisata berkemah

Walaupun suasana di hutan ini cukup menyeramkan, tak jarang ada turis yang berkemah di hutan ini. Hal tersebut jelas dilarang oleh petugas hutan. Jika kamu nekat untuk berkemah di hutan tersebut, kamu akan disangka akan melakukan bunuh diri. Dan alasan lainnya adalah karena adanya penjarah di hutan tersebut.
3. Tidak adanya hewan liar

Karena rapatnya posisi pepohonan pada hutan ini, menyebabkan susahnya sumber makanan dan mempersempit akses untuk hewan liar memasuki hutan tersebut. Kebanyakan hewan yang tinggal di hutan ini adalah hewan yang hanya beraktivitas di malam hari saja. Seperti kelelawar dan lainnya.
4. Gua es Narusawa

Dalam hutan ini terdapat gua es abadi yaitu gua es Narusawa. Gua tersebut dikabarkan akan tetap membeku walaupun menghadapi musim panas. Suhu udara rata-rata pada gua tersebut adalah 3˚ Celcius.
5. Kompas yang bergerak tidak beraturan

Ketika kamu menggunakan kompas saat menjelajahi hutan ini, jangan harap kompasmu akan menunjukkan arah yang benar. Hal ini disebabkan karna kandungan besi yang tinggi dari lava yang terdapat di dalam gunung Fuji.
Itulah 5 fakta tentang hutan Aokigahara yang dijuluki sebagai Suicide Forest. Tertarik untuk mengunjunginya?