Kucing hitam dikenal sebagai kucing yang misterius, senang menyendiri dan sering dikaitkan dengan kesialan. Anggapan ini populer di kalangan masyarakat sebab kucing hitam memang menampilkan kesan magis. Namun pandangan tersebut gak selamanya benar, lho.
Kucing hitam juga memiliki sisi menarik yang harus kamu ketahui. Warna hitam pekat pada bulunya tak selalu membuatnya terlihat seram. Berikut lima fakta menarik mengenai kucing hitam. Apa saja?
Jika di beberapa negara percaya bahwa kucing hitam suka bikin sial, berbeda hal nya dengan kebudayaan lain. Dilansir dari Mentalfloss, perempuan lajang di Jepang yang memiliki kucing hitam dianggap akan lebih cepat menemukan jodoh. Juga di Jerman, jika dilewati kucing dari kiri ke kanan, maka kamu akan beruntung.
Tak ketinggalan di Skotlandia, jika rumahmu kedatangan kucing hitam misterius maka dipercaya akan mendatangkan kemakmuran. Dan di Perancis, ada kepercayaan kuno yang meyakini bahwa menemukan kucing hitam di persimpangan jalan, maka ia akan menuntunmu menemukan harta karun. Kucing hitam juga sering menemani para nelayan karena dianggap pembawa keberuntungan.
Meskipun hitam identik dengan warna yang buruk, tetapi ternyata ada manfaat tak terduga. Diketahui, bulu hitam pada kucing ini akibat mutasi genetik yang menjadikannya berwarna gelap. Dilansir Wired, peneliti telah mempelajari genetika kucing selama 25 tahun. Mereka menemukan bahwa mutasi ini memengaruhi gen dalam keluarga yang sama dengan gen yang kebal dari virus HIV pada manusia.
Peneliti maupun ilmuan masih terus mengkaji lebih lanjut agar bisa memetakan genom kucing, sehingga memiliki pengetahuan lebih baik tentang penyakit mematikan ini. Peneliti menduga bahwa mungkin saja warna hitam pada kucing adalah bentuk resistensi dengan memblokir beberapa agen pembawa infeksi.
Warna hitam atau melanisme pada kucing mirip seperti melanisme pada beberapa spesies kucing besar misalnya pada macan tutul dan jaguar. Dikatakan sebagai black panther (macan kumbang) karena ia memiliki melanisme sehingga berwarna hitam pekat. Jika kamu perhatikan dengan sekilas, coraknya mirip.
Dilansir dari Panthera, pengamatan yang dilakukan oleh Dr. Weckworth menyebutkan pola seperti mawar di tubuh macan kumbang bisa terlihat pada pencahayaan yang tepat. Lebih lanjut ia mengatakan bahwa ini merupakan mekanisme molekuler yang mengkode melanisasi. Jadi sebenarnya masih ada pola yang bisa terlihat di balik pekatnya warna hitam pada tubuh macan maupun kucing.
Kamu mungkin mengira kalau kucing hitam bisa difoto dengan mudah. Tapi faktanya, warna hitam pada kucing atau objek lain bakal sangat menyulitkan untuk difoto. Pencahayaan dan pengambilan gambar jadi gak maksimal karena bikin foto kamu jadi memiliki kontras yang buruk. Kucing hitam ketika difoto seringnya hanya terlihat seperti gumpalan gelap yang tak jelas bentuknya.
Namun tenang, ada trik agar kamu tetap bisa mengambil foto kucing hitam dengan estetik. Dilansir dari Photocritic, kamu bisa memilih latar belakang yang minimalis sehingga objeknya terlihat menonjol. Juga hindari pencahayaan yang terlalu terang seperti sinar matahari langsung. Fokuskan pada wajah kucing, kurangi pencahayaannya satu atau dua kali dari ukuran normal, maka warnanya akan menjadi lebih intens.
Hal yang paling menarik adalah kafe yang di dalamnya ada banyak sekali kucing hitam. Kafe ini layak kamu kunjungi ketika sedang berlibur ke Jepang. Bakalan jadi pengalaman yang gak terlupakan kalau kamu pernah ke kafe Nekobiyaka.
Alamat : 670-0927 Hyogo, Himeji, Ekimaecho, 322 Gedung Mifune 2F, Jepang.
Kucing hitam adalah primadona dan jadi sesuatu yang menarik pengunjung di sana. Namun pengunjung tidak diperbolehkan untuk menggendong kucing, ya. Hanya boleh sama-sama menyentuh dan memberi makan saja. Kucing hitamnya unik karena menggunakan aksesoris seperti kalung dari kain dengan warna yang berbeda-beda.
Meskipun kucing hitam memiliki tampilan yang gak semenarik kucing lain, tapi bukan berarti ia selalu dianalogikan buruk. Dengan menyimak beberapa fakta di atas, gak ada salahnya kalau kamu memelihara kucing hitam.