Ketika Kucing Hamil, Apa yang Harus Dilakukan?

- Ciri-ciri kucing hamil: puting susu lebih gelap dan besar, berat badan bertambah, lebih manja
- Kucing hamil selama 65-69 hari, dapat memiliki 4-6 anak kucing, perlu makanan dengan protein dan wetfood
- Kucing akan mencari tempat bersarang sebelum melahirkan, hindari stres agar persalinan lancar, jangan sering angkat anak kucing
Gak pernah sadar, tahu-tahu perut kucingmu buncit? Kamu pun curiga, jangan-jangan kucing sedang bunting? Jangan keburu panik. Kucing bunting bukan berarti malapetaka, karena kamu bisa pelan-pelan belajar apa yang harus dilakukan ketika kucingmu bunting.
Lantas, ketika kucing sedang hamil apa saja yang harus kita lakukan?
Ciri-ciri kucing hamil

Hal pertama yang perlu diketahui tentang kucing hamil adalah bagaimana mengenali ciri-ciri kehamilan kucing.
Ciri-ciri kucing hamil:
Kucing hamil biasanya puting susunya menjadi lebih gelap/memerah dan membesar. Ini biasanya terjadi sekitar minggu ketiga kebuntingan.
Kucing hamil juga akan terasa lebih berat dari biasanya ketika digendong.
Kucing saat hamil akan lebih manja selama masa kebuntingannya. Ia akan senantiasa mengeong lebih vokal untuk menuntut perhatian, kasih sayang, dan kenyamanan, atau mungkin karena ketidaknyamanan dari meningkatnya berat perutnya dan kontraksi persalinan palsu.
Kucing hamil berapa lama?

Berapa lama kucing hamil? Rata-rata kehamilan kucing berlangsung selama 65 hingga 69 hari. Kalau di umur manusia, kucing berarti akan bunting selama 14 bulan.
Berapa banyak anak kucing yang akan dilahirkan?

Mengetahui berapa banyak anak kucing yang sedang dalam kandungan dapat membantu persiapan. Menurut ASPCA (The American Society for the Prevention of Cruelty to Animals), kucing dapat memiliki rata-rata empat hingga enam anak kucing dalam satu kali hamil dan kucing yang subur dapat melahirkan 2-3 kali dalam setahun.
Kucing akan bertambah berat tetapi ia tidak akan benar-benar mulai gendut sampai beberapa minggu terakhir. Itu juga saat nafsu makannya akan meningkat paling besar, dan sekarang bukan saatnya untuk memperhatikan berat badannya (kecuali dia sudah kelebihan berat badan).
Cara merawat kucing hamil?

Cara merawat kucing hamil yaitu dengan memberi kucing makanan yang sama dengan yang selalu dia nikmati, tetapi mulailah mencampurkan protein ke dalam makanan. Bisa juga dengan mengganti makanannya dengan makanan kitten yang berjenis wetfood. Karena kucing yang bunting besar tak akan bersemangat bergerak, penting untuk selalu menyetok mangkuk makanannya dengan rutin.
Kucing bunting juga akan lebih sering pipis dan pup, jadi bukan saat yang tepat memarahinya. Ia mungkin juga perlu sedikit bantuan ekstra untuk membersihkan pantatnya, karena mungkin perutnya juga terlalu besar.
Pada minggu-minggu terakhir bunting, puting kucing akan membengkak dan mungkin akan keluar air susu.
5. Bagaimana jika kucing sudah menunjukkan tanda-tanda melahirkan?

Tepat sebelum kucing melahirkan, kucing akan berkeliaran di rumah dengan gelisah mencari tempat bersarang untuk melahirkan. Sediakan kotak kardus besar untuknya bersembunyi. Ia mungkin atau mungkin tidak menggunakannya; biarkan ia memilih tempat yang paling nyaman baginya. Bahkan jika kamu tidak menyetujui tempat yang telah dipilihnya, jangan mencoba untuk memindahkannya.
Jika kucing merasa stres atau terancam, persalinannya dapat berhenti, mungkin mengarah pada situasi yang mengancam keselamatan kitten yang dilahirkannya.
Pertahankan rumah setenang dan senyaman mungkin dan jangan terlibat dalam proses persalinan kecuali kamu benar-benar yakin ada yang salah. Setelah semua anak kucing dilahirkan, kucing baru dapat dipindahkan ke area yang bersih dan nyaman yang telah dipersiapkan.
Selamat, kamu sekarang adalah "orangtua" dari beberapa anak kucing baru yang akan segera berlarian. Perlu diingat bahwa sistem kekebalan dan tulang anak kucing sangat rapuh; mereka tidak boleh sering-sering diangkat dan dipindah-pindah!