Muncul Peringatan Excessive Heat dari Google, Apa Artinya?

Peringatan excessive heat alias panas berlebih dari Google merupakan fitur bantuan pemberitahuan SOS yang memang dirancang untuk para pengguna. Dalam laman resmi Google, disebutkan beberapa alasan yang membuat perusahaan teknologi itu memberikan peringatan panas berlebih pada pengguna.

Pertama, Google akan melacak kombinasi suhu dan kelembapan yang berpotensi berbahaya bagi tubuh manusia berdasarkan Indeks Panas NWS. Kemudian, ketika suhu di wilayah pengguna mencapai angka di atas normal dibandingkan beberapa tahun sebelumnya, peringatan yang sama juga akan muncul. Terakhir, Google juga akan melacak soal kondisi panas di wilayah pengguna. Jika panas berlebih terjadi setidaknya selama 2 hari berturut-turut, maka pengguna akan menerima peringatan excessive heat.

Informasi yang diberikan fitur peringatan excessive heat Google ini juga cukup beragam. Beberapa di antaranya adalah kondisi suhu saat ini di tempat pengguna, seberapa panas suhu itu akan terasa pada tubuh kita secara riil, informasi prakiraan cuaca di wilayah pengguna, sampai beberapa tips keselamatan dalam menghadapi cuaca panas berdasarkan laman Global Heat Health Information Network.

Mungkin tidak semua pengguna layanan Google langsung menerima peringatan excessive heat seperti yang sudah disebutkan sebelumnya. Hal tersebut bisa disebabkan karena wilayah pengguna yang belum memenuhi syarat munculnya layanan pemberitahuan excessive heat ataupun pengguna tidak mengaktifkan fitur ini pada perangkat smartphone miliknya. Nah, kalau penyebabnya berasal dari yang kedua, sebenarnya cukup mudah, kok, untuk mengaktifkan layanan ini.

Mengutip Google, untuk mengaktifkan bantuan pemberitahuan SOS seperti peringatan excessive heat, mula-mula pengguna harus mengaktifkan layanan lokasi atau GPS pada smartphone. Kemudian, buka laman pencarian Google pada perangkat dan ketik “telusuri panas berlebih”. Dari situ, Google biasanya akan meminta data lokasi tempat tinggal pengguna dan izin tertentu. Kalau sudah diaktifkan, maka Google secara otomatis akan mendeteksi dan menampilkan peringatan excessive heat kalau wilayah pengguna sedang mengalami cuaca panas ekstrem.

Peringatan panas berlebih bertujuan untuk menginformasikan sekaligus mengimbau masyarakat soal kemungkinan suhu luar ruangan yang sangat panas dan meningkatkan risiko terserang penyakit yang berhubungan dengan panas. Biasanya, lembaga negara di bidang cuaca (dalam konteks Indonesia adalah BMKG) akan mengeluarkan peringatan ini saat membagikan prakiraan cuaca harian. Dilansir The Weather Channel, panas berlebih dapat mengancam tubuh kita karena kombinasi suhu panas dan kelembapan yang rendah memaksa tubuh manusia mencapai batasnya.

BBC melansir bahwa panas berlebih juga mengakibatkan tekanan darah di tubuh menjadi rendah sampai mengakibatkan kelelahan. Kalau sudah seperti itu, tubuh kita akan merasa mual, pusing, kram otot, sakit kepala, kebingungan, keringat berlebih, sampai kelelahan. Semakin rendah tekanan darah akibat tersengat panas berlebih, maka risiko mengalami serangan jantung juga ikut meningkat.

Selain kelelahan, bahaya lain cuaca panas berlebih adalah sengatan panas. Pada kondisi ini, tubuh kita akan mengalami peningkatan suhu sampai lebih dari 40 derajat Celsius, merasa kebingungan, pusing dan muntah-muntah, tak ada keringat yang keluar, serta berujung pada kehilangan kesadaran atau kejang-kejang.

Selain membuat tubuh tak nyaman, panas berlebih nyatanya juga berbahaya bagi tubuh kalau terus terpapar dalam waktu panjang. Oleh sebab itu, kita harus melakukan beberapa hal ketika menerima peringatan panas berlebih, baik dari lembaga resmi seperti BMKG ataupun fitur excessive heat dari Google. Culver City Fire Department membagikan beberapa tips yang bisa kita lakukan untuk menghadapi cuaca panas berlebih, di antaranya:

1. Tetap berada di dalam ruangan atau tempat dengan bayangan ketika siang hari (antara pukul 11.00—16.00) jika memungkinkan;

2. Hindari berada di dalam mobil tanpa AC yang menyala dan kaca tertutup;

3. Rutin minum air putih, bahkan sebelum merasa haus;

4. Pakai alat pendingin ruangan ketika mulai terasa panas;

5. Kalau terpaksa beraktivitas di luar ruangan, pakai pakaian yang ringan, berwarna cerah, dan menggunakan penutup kepala;

6. Pakai pula krim tabir surya (sunscreen) kalau beraktivitas di luar.

Dengan mengikuti tips-tips di atas, risiko terserang penyakit yang berhubungan dengan panas jelas bisa dihindari. Selain itu, bagikan pula informasi terkait ancaman panas berlebih ini pada orang terdekat supaya kita sama-sama bisa menghindari risiko buruk dari terpapar panas berlebih. Untungnya, Google lewat fitur peringatan excessive heat mampu memberikan informasi yang dibutuhkan untuk membantu kita menghadapi panas berlebih. Jadi, kalau memang butuh, jangan sungkan untuk mengaktifkan fitur ini, ya!