Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Seberapa Kuat Gajah? Berikut Fakta dan Gambarannya

Seberapa Kuat Gajah
ilustrasi gajah (pexels.com/Venkat Ragavan)
Intinya sih...
  • Gajah memiliki taring yang kuat, mampu menahan tekanan hingga 14.000 PSI.
  • Kekuatan gigitan gajah mencapai 2,200 PSI, lebih kuat dari singa atau jaguar.
  • Belalai gajah dapat menghasilkan tenaga hingga 6,000 pound-feet dan mampu mengangkat beban lebih dari 700 pon.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Banjir bandang di beberapa kawasan Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat tak hanya merusak permukiman, tetapi juga meninggalkan tumpukan kayu besar yang sulit dibersihkan. Alat berat tak bisa menjangkau beberapa titik. Alhasil, BKSDA Aceh menurunkan empat gajah terlatih dari Pusat Latihan Gajah Sare untuk membantu membersihannya. Kehadiran gajah dalam operasi ini langsung menarik perhatian publik dan memunculkan rasa ingin tahu, tepatnya seberapa besar kekuatan hewan ini hingga mampu menangani pekerjaan tersebut.

Jadi, seberapa kuat gajah? Mulai dari belalai yang memiliki puluhan ribu otot hingga kemampuan membawa beban seberat mobil kecil, tiap aspek kekuatannya menunjukkan potensi fisik luar biasa. Yuk, simak penjelasan lengkapnya berikut!

Table of Content

Seberapa kuat gajah?

Seberapa kuat gajah?

Gajah dikenal sebagai hewan raksasa yang punya kekuatan luar biasa. Meski bukan hewan terkuat di dunia, kemampuan fisiknya sulit ditandingi oleh satwa darat lainnya. Kekuatan gajah juga bisa dilihat dari berbagai aspek, mulai dari taring, rahang, hingga ketangguhan belalainya.

1. Kekuatan taring

Taring gajah sering disalahpahami sebagai bagian tubuh yang mudah patah karena dulu banyak digunakan sebagai bahan ornamen dan perhiasan. Padahal taring gajah sebenarnya adalah gigi seri yang tumbuh memanjang dan terus berkembang seumur hidupnya. Ukurannya bisa menjadi indikator usia dan pada gajah Afrika, baik jantan maupun betina memiliki taring, berbeda dengan gajah Asia yang hanya jantannya.

Secara fungsi, taring bukan hanya hiasan. Gajah memakainya untuk mempertahankan diri, mengupas kulit kayu, menembus tanah, dan merobohkan pohon. Tidak heran taringnya harus sangat kuat. Menurut berbagai penelitian, taring gajah dapat menahan tekanan hingga 14.000 PSI, angka yang menunjukkan betapa kokohnya struktur tulang gigi ini saat menerima tekanan atau benturan dari berbagai arah.

2. Kekuatan gigitan

Meskipun gajah bukan hewan pemakan daging, kekuatan gigitannya tidak bisa dianggap remeh. Hewan besar ini harus mengunyah rumput, akar, biji, dan ranting keras selama berjam-jam setiap hari. Jenis makanan itu membuat rahang gajah bekerja ekstra kuat untuk mengubahnya menjadi bubur yang mudah dicerna.

Tekanan gigitan gajah diperkirakan mencapai 2,200 PSI. Angka ini sekitar 13 kali lebih kuat dari manusia, bahkan melampaui beberapa predator besar seperti singa atau jaguar. Meskipun gajah tidak menggigit untuk menyerang, kekuatan rahangnya tetap termasuk yang paling kuat di antara hewan darat.

3. Kekuatan pukulan belalai

Belalai adalah bagian tubuh gajah yang paling multifungsi. Organ ini memiliki lebih dari 150.000 otot sehingga membuatnya kuat sekaligus lentur. Belalai bisa dipakai untuk mengambil benda kecil seperti kacang, tapi juga bisa berubah menjadi “senjata” yang mematikan ketika gajah merasa terancam.

Ketika digunakan untuk memukul, belalai dapat menghasilkan tenaga hingga 6,000 pound-feet, cukup kuat untuk membuat predator lari ketakutan. Selain sebagai alat pertahanan, belalai juga menjadi alat bantu penting dalam kehidupan sehari-hari gajah, mulai dari makan, minum, menyapa sesama, hingga mengangkat benda besar.

4. Kekuatan mengangkat dan membawa beban

Selain kuat dalam hal pukulan, belalai gajah juga mampu mengangkat beban berat, lebih dari 700 pon atau sekitar 317 kilogram. Kekuatan ini membuat gajah sering terlihat memindahkan batang kayu, menarik dahan besar, atau membantu anaknya berdiri dengan satu gerakan halus.

Tidak hanya belalai, bagian punggung gajah juga sangat tangguh. Secara fisik, gajah mampu membawa beban hingga 2.000 pon atau sekitar 900 kilogram yang setara dengan berat sebuah mobil kecil. Pada masa lalu, kekuatan ini digunakan untuk mengangkut manusia, mengangkut barang, bahkan membantu pekerjaan berat seperti pada industri kayu dan medan perang. Walaupun kini penggunaan tersebut sudah jarang, kemampuan fisiknya masih sama kuatnya.

Semakin kamu memahami seberapa kuat gajah, makin terlihat bahwa hewan ini punya kemampuan luar biasa. Jadi, tidak heran jika gajah sering dilibatkan untuk bantu evakuasi di medan sulit karena tenaganya memang sebesar itu. Namun, penggunaannya untuk evakuasi juga harus mengikuti standar satwa, ya.

FAQ seputar seberapa kuat gajah

Berapa kuat taring gajah menahan tekanan?

Taring gajah bisa menahan hingga sekitar 14.000 PSI, cukup kuat untuk merobohkan pohon.

Seberapa kuat belalai gajah?

Belalai gajah mampu mengangkat lebih dari 300–700 pon, tergantung jenis dan ukuran individunya.

Berapa berat beban yang bisa dibawa gajah?

Gajah dapat membawa beban sekitar 2.000 pon di punggungnya.

Referensi

"How Strong Are Elephants? Pure Strength Facts!". Moving Giants. Diakses Desember 2025.
"How Strong Are Elephants? [Strength and Comparison]". Simply Ecologist. Diakses Desember 2025.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Lea Lyliana
EditorLea Lyliana
Follow Us

Latest in Science

See More

5 Fakta Flaks, Tanaman Penghasil Serat Linen Sejak Ribuan Tahun Lalu

10 Des 2025, 12:01 WIBScience