Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tempat Paling Berangin di Dunia, Kecepatannya Mencapai 400 km/jam!

ilustrasi tempat paling berangin di dunia (wikimedia.org/Buddymydog1972)
ilustrasi tempat paling berangin di dunia (wikimedia.org/Buddymydog1972)

Angin seringkali dianggap sebagai fenomena alam biasa. Namun, angin ternyata memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk iklim dan cuaca di berbagai belahan dunia. Beberapa tempat di dunia bahkan dikenal sebagai lokasi dengan angin yang sangat kencang, sehingga seringkali menjadi tantangan tersendiri bagi kehidupan sehari-hari.

Dari pegunungan yang menjulang tinggi hingga dataran yang terbuka, ada beberapa lokasi yang terkenal dengan kecepatan dan intensitas anginnya. Angin ini tidak hanya memengaruhi kondisi cuaca, tetapi juga memiliki dampak besar terhadap kegiatan manusia, mulai dari transportasi hingga pertanian. Penasaran, dengan tempat-tempat paling berangin di dunia? Yuk, simak 5 lokasinya di bawah ini!

1.Wellington, Selandia Baru

ilustrasi Kota Wellington, Selandia Baru (wikimedia.org/David Nind)
ilustrasi Kota Wellington, Selandia Baru (wikimedia.org/David Nind)

Wellington yang merupakan ibu kota Selandia Baru dikenal sebagai salah satu kota dengan angin paling kencang di dunia. Dilansir laman RNZ, terletak di antara dua gunung dan dekat dengan Laut Tasman, Wellington sering kali mengalami angin yang sangat kuat, bahkan mencapai kecepatan 200 km/jam. Fenomena ini disebabkan oleh lokasi geografis kota ini yang terletak di jalur angin yang sangat kuat, serta efek topografi yang mempercepat aliran angin.

Beberapa laporan menyebutkan bahwa Wellington sering disebut sebagai "Windy City," atau “Windy Wellington” karena hampir setiap hari angin berhembus dengan kecepatan yang kencang. Selain itu, pergerakan angin ini juga berperan dalam menciptakan iklim yang dinamis di kawasan ini sehingga memberikan tantangan tersendiri bagi para penghuni kota dan wisatawan.

Walaupun angin yang kencang seringkali mengganggu, warga Wellington justru telah terbiasa dan bahkan menganggapnya sebagai bagian dari identitas kota mereka. Di kota ini, penduduk seringkali mengenakan pakaian tebal dan aksesori pelindung angin untuk menunjukkan betapa kuatnya tiupan angin di sini.

2. Antarktika

ilustrasi Antarktika (wikimedia.org/Michelle Maria)
ilustrasi Antarktika (wikimedia.org/Michelle Maria)

Antarktika merupakan benua paling dingin di dunia yang juga dikenal karena anginnya yang mencapai kecepatan luar biasa. Dilansir laman American Museum of Natural History, di daerah ini, angin sering kali berhembus dengan kecepatan lebih dari 100 km/jam, bahkan di beberapa tempat angin bisa bertiup hingga 300 km/jam. Kondisi ini disebabkan oleh perbedaan suhu yang ekstrem antara permukaan bumi dan lapisan atmosfer di atasnya.

Angin kencang di Antarktika adalah fenomena alami yang terjadi karena perbedaan tekanan atmosfer yang sangat besar antara daerah kutub dan khatulistiwa. Selain itu, pengaruh angin ini sangat terasa di area permukaan yang luas tanpa banyak penghalang sehingga membuatnya hampir tidak ada tempat yang aman dari tiupan angin.

Angin kencang ini bahkan dapat menambah dinginnya suhu yang ekstrem, menjadikannya jauh lebih berbahaya bagi para penjelajah yang berusaha menaklukkan benua ini. Walaupun sulit untuk bertahan di tengah angin yang sangat dingin dan kencang, fenomena alam ini menjadi bagian tak terpisahkan dari ekosistem di Benua Antarktika.

3. Pulau Barrow, Australia

ilustrasi Pulau Barrow, Australia (wikimedia.org/Peter McDermott)
ilustrasi Pulau Barrow, Australia (wikimedia.org/Peter McDermott)

Pulau Barrow adalah sebuah pulau kecil yang terletak di lepas pantai Australia Barat dan juga dikenal dengan angin yang sangat kuat. Pulau ini berada di zona angin tropis, yang membuatnya rentan terhadap tiupan angin kencang sepanjang tahun.

Dilansir laman Weather Underground, angin di Pulau Barrow pernah berhembus dengan kecepatan lebih dari 400 km/jam pada 1996 yang menjadi rekor tertingginya. Salah satu faktor yang berkontribusi pada tingginya kecepatan angin di pulau ini adalah keberadaan Samudra Hindia di sekitar pulau yang mempengaruhi pola cuaca lokal. Angin yang datang dari laut sering kali membawa perubahan suhu dan kelembapan yang besar, sehingga menciptakan kondisi yang sangat berangin.

Walaupun pulau ini dikenal dengan lingkungan yang keras dan angin yang tak terduga, Pulau Barrow memiliki ekosistem yang sangat unik dan menjadi tempat bagi banyak spesies langka, seperti penyu hijau dan burung migran. Pulau ini juga terkenal dengan kegiatan industri yang melibatkan pengeboran minyak, dimana industri ini membutuhkan perhatian ekstra terhadap kondisi cuaca ekstrem yang dapat memengaruhi operasi.

4.Gunung Washington, New Hampshire

ilustrasi Gunung Washington (wikimedia.org/Buddymydog1972)
ilustrasi Gunung Washington (wikimedia.org/Buddymydog1972)

Gunung Washington, yang terletak di negara bagian New Hampshire, Amerika Serikat, memiliki angin yang sering kali mencapai kecepatan sangat tinggi. Dilansir laman Fox Weather, di puncaknya, angin dapat bertiup dengan kecepatan lebih dari 350 km/jam sehingga menjadikannya tempat dengan cuaca paling ekstrem di Bumi.

Gunung ini terletak di dalam area yang dikenal sebagai "White Mountains" dan memiliki ketinggian lebih dari 1.900 meter di atas permukaan laut, menjadikannya titik tertinggi di kawasan New England. Angin yang sangat kencang ini disebabkan oleh pertemuan antara udara dingin dari kutub dan udara hangat dari Samudra Atlantik yang menghasilkan badai yang kuat. Puncak gunung ini juga dikenal dengan suhu yang sangat rendah, bahkan di musim panas sekalipun.

Walaupun cuaca ekstrem di sini seringkali membuatnya menjadi tempat yang menantang untuk para pendaki, puncak Gunung Washington tetap menjadi destinasi populer bagi para petualang yang ingin merasakan kekuatan alam secara langsung. Para pendaki dan pengunjung seringkali harus bersiap dengan peralatan yang tepat untuk melawan angin yang sangat kencang dan suhu yang menggigit.

5. Kota Dodge, Kansas

ilustrasi Kota Dodge, Kansas (wikimedia.org/Ammodramus)
ilustrasi Kota Dodge, Kansas (wikimedia.org/Ammodramus)

Kota Dodge yang terletak di negara bagian Kansas, Amerika Serikat, adalah kota yang terkenal dengan angin kencangnya, terutama selama musim gugur dan musim dingin. Kota ini terletak di dataran terbuka yang sangat luas, sehingga tidak ada penghalang alami untuk meredam angin yang bertiup. Dilansir laman National Weather Service, angin di Kota Dodge bisa mencapai kecepatan 135 km/jam, dan sering kali datang dengan intensitas yang cukup tinggi.

Salah satu alasan angin di Kota Dodge begitu kencang adalah karena pengaruh dari pola cuaca yang terbentuk di sekitar wilayah Great Plains, yang memengaruhi pergerakan udara di kawasan ini. Angin yang kencang ini membuat suhu terasa lebih dingin dari yang sebenarnya, bahkan di musim panas sekalipun.

Walaupun angin kencang ini bisa mengganggu aktivitas sehari-hari, kota ini tetap memiliki daya tarik tersendiri, terutama bagi para penggemar sejarah Wild West. Bahkan, angin yang berhembus di Kota Dodge sering kali dijadikan latar belakang dalam cerita-cerita yang menggambarkan kehidupan di era koboi.

Angin kencang di tempat-tempat ini menunjukkan betapa besar dan kuatnya pengaruh alam terhadap kehidupan manusia dan lingkungan sekitarnya. Dari Wellington yang terkenal dengan anginnya yang hampir tak pernah berhenti, hingga Kota Dodge yang terus dihantam angin dari dataran luas. Masing-masing tempat memiliki karakter angin yang unik dan tak dapat diprediksi. Fenomena alam ini bukan hanya menguji ketahanan manusia, tetapi juga memberikan pelajaran penting tentang bagaimana kita harus beradaptasi dengan kekuatan alam.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Hella Pristiwa
EditorHella Pristiwa
Follow Us