Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Ternyata, Memasak dan Baking Bisa Jadi Obat Penghilang Stres Lho

leafly.com
leafly.com

Jika kamu pernah merasa down, jenuh atau stres, mungkin perlu dicoba untuk memasak atau baking. Memasak dan baking dinilai dapat menjadi obat terapi untuk mood booster, jenuh, penghilang stres atau perasaan sedih.

Ketika memasak tentu membutuhkan kreativitas. Nah, ternyata menurut penelitian, aktivitas ini bisa berdampak sangat positif lho untuk psikis. Berikut 3 faktanya.

1. Memasak dan baking selain dapat menghilangkan stress, dapat juga membuatmu berkembang

memasak di rumah (studentlifeguide.co.uk)
memasak di rumah (studentlifeguide.co.uk)

Seperti dilansir dari Smithsonian Mag, sebuah subjek penelitian, Connor menemukan bahwa selain merasa bahagia, orang-orang yang mengerjakan kegiatan yang mengandung unsur kreativitas ternyata memberi dampak positif pada dirinya dan merasa "berkembang". Contohnya adalah memasak.

'Berkembang' menjadi istilah psikologis yang menggambarkan perasaan pertumbuhan pribadi dapat berarti bahagia saat melihat hasil masakan kita sesuai harapan, apalagi jika orang sekitar yang mencicipi hasil masakan merasa menyukai masakan tersebut.

2. Fokus dan kreativitas dalam memasak membuat seseorang jadi lebih terkendali

clubnoor.com

Para psikolog mengungkapkan memasak dan baking dapat berfungsi sebagai alat terapeutik untuk membantu orang-orang mengatasi hal-hal seperti depresi dan kecemasan. Salah satu narasumber yang merupakan seorang pembuat roti pun mengakui bahwa memasak membuatnya jadi lebih bisa mengendalikan diri.

"Ketika saya di dapur, mengukur jumlah gula, tepung atau mentega yang saya butuhkan untuk resep atau memecahkan jumlah telur yang tepat - saya memegang kendali," ungkap seorang tukang roti John Whaite, yang memenangkan "The Great British Bake Off" pada tahun 2012. "Itu sangat penting karena elemen kunci kondisiku adalah perasaan tidak terkendali."

Bagi seseorang yang mengalami depresi, baking dapat membantu mengendalikan mood mereka sama seperti meditasi. Ini karena ketika memasak kita harus teliti mulai dari menyiapkan bahan-bahan, menakar resep, mengukur panas kompor, hingga penataan sajian ketika masakan sudah jadi.

 

3. Memasak dan baking sebagai suatu terapi

mymagicname.com

Seperti meditasi, dalam memasak otak akan diajak untuk fokus dan berkreasi bagaimana menyajikan makanan yang baik, memperkirakan timbangan campuran  bahan masakan, mengatur panas kompor dan mencicipi makanan mereka untuk memastikan semuanya akan baik-baik saja.

Memasak dan baking mungkin bukan obat biasa untuk penyakit jiwa, namun dipercaya dapat sebagai terapi mental. Nah, biar gak jenuh dan stres, yuk mulai memasak sekarang!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Topics
Editorial Team
Irma Sigalingging
EditorIrma Sigalingging
Follow Us