Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Mengajarkan Anjing untuk Buang Air di Tempatnya

ilustrasi anjing dan pemiliknya (unsplash.com/Eric Ward)
Intinya sih...
  • Melatih anjing memerlukan kesabaran, pemahaman, dan konsistensi
  • Pemilihan lokasi khusus untuk buang air penting
  • Pujian positif membantu asosiasi perilaku buang air yang benar

Melatih anjing untuk buang air di tempat yang benar ternyata merupakan bagian penting dari tanggung jawab pemilik hewan. Proses tersebut memang membutuhkan kesabaran, pemahaman, dan juga konsistensi tersendiri terhadap segala perilaku alami yang mungkin dimiliki oleh anjing. Setidaknya melalui pendekatan yang tepat, anjing akan belajar untuk memahami di mana mereka boleh buang air.

Anjing sebetulnya memiliki naluri untuk menjaga kebersihan area tempat tinggalnya, namun mereka tetap membutuhkan panduan yang jelas dari pemiliknya agar tidak sampai melakukan kesalahan. Oleh sebab itu, simaklah beberapa tips penting berikut ini yang cukup efektif untuk membantumu melatih anjing agar paham di mana buang air yang tepat.

1. Tetapkan lokasi khusus untuk buang air

ilustrasi anjing pudel (unsplash.com/Alison Pang)

Sebagai pemilik anjing tentunya sangat penting sekali untuk memilih lokasi khusus di dalam atau pun di luar rumah yang nantinya akan digunakan oleh hewan peliharaan untuk buang air. Tempat tersebut harus mudah diakses dan jauh dari area makan atau pun tidur mereka, sehingga nantinya tidak sampai rentan terkontaminasi.

Setiap kali anjing menunjukkan tanda-tanda ingin buang air, seperti misalnya berjalan mondar-mandir atau pun mengendus lantai, maka segera bawa mereka ke lokasi tersebut. Nyatanya konsistensi yang ditunjukkan memiliki peran penting, sebab anjing akan belajar melalui pengulangan yang dilakukan. Jika menetapkan satu tempat khusus untuk buang air, maka mereka akan memahami bahwa itulah area yang memang diperbolehkan.

2. Gunakan jadwal yang konsisten

ilustrasi kucing (pexels.com/Craig Adderley)

Anjing belajar dengan lebih baik apabila mereka memiliki rutinitas yang jelas dan juga konsisten. Tidak ada salahnya untuk menetapkan jadwal pada saat akan memberi makan, sebab waktu makan yang konsisten tentu akan memengaruhi jadwal buang air yang nantinya akan dilakukan anjing setiap harinya.

Setelah makan sebaiknya bawa anjing ke tempat buang air yang memang telah ditentukan dalam waktu 10 hingga 15 menit. Selain itu, ajaklah anjing ke tempat tersebut setiap pagi sebelum tidur atau pun setelah bermain. Mungkin dengan pola yang teratur, maka anjing dapat memahami kapan dan di mana mereka bisa buang air dengan rutin.

3. Berikan pujian dan hadiah

ilustrasi anjing dan pemiliknya (unsplash.com/Chris Slupski)

Pada saat anjing buang air di tempat yang benar, maka pemiliknya harus lebih peka untuk memberikan pujian atau pun hadiah, seperti belaian atau camilan yang disukainya. Memberikan apresiasi positif ternyata dapat membantu anjing untuk mengasosiasikan perilaku tersebut dengan pengalaman yang menyenangkan, sehingga mereka tidak akan ragu untuk mengulanginya kembali.

Pastikan pujian tersebut diberikan segera setelah mereka selesai buang air, sebab anjing akan belajar berdasarkan asosiasi secara langsung. Jangan pernah menghukum anjing apabila terjadi kesalahan, sebab hal tersebut akan membuat mereka jadi takut atau pun bingung, sehingga akan semakin menghambat proses pelatihan yang dilakukan.

4. Awasi setiap perilaku anjingmu

ilustrasi anjing (unsplash.com/Alexandra Lau)

Perhatikan tanda-tanda bahwa anjing milikmu perlu buang air, seperti mengendus lantai, berjalan modal-mandir, atau terlihat gelisah dari biasanya. Pada saat kamu melihat tanda-tanda tersebut, maka segera bawa anjing ke tempat buang air yang memang telah ditentukan, sehingga mereka pun akan memahami dan terbiasa dengan hal tersebut.

Selama masa pelatihan tentu sangat penting untuk selalu berada di dekat anjing agar nantinya bisa memastikan bahwa mereka memahami aturan yang ada. Jika anjing terlihat buang air di tempat yang salah, maka coba alihkan perhatian mereka dengan cara yang lembut, serta bahwa ke lokasi yang benar konsistensi tersebut akan membantu anjing untuk belajar dengan lebih cepat.

5. Gunakan alat bantu jika diperlukan

ilustrasi anjing (unsplash.com/Milli)

Jika anjing mengalami kesulitan untuk dilatih, maka tidak ada salahnya untuk menggunakan alat bantu, seperti pelatihan dengan pee pad atau pun cairan khusus, sehingga bisa menarik anjing untuk buang air di tempat tertentu. Penggunaan pee pad sering kali menjadi solusi sementara sebelum anjing nantinya belajar bagaimana caranya menggunakan area luar rumah dengan baik.

Untuk anjing yang lebih tua atau bahkan sulit diatur, maka cairan dengan aroma khusus ternyata dapat digunakan untuk memandunya agar pergi ke tempat buang air yang diinginkan. Pastikan bahwa kamu sebagai pemiliknya harus konsisten dalam melatih mereka hingga akhirnya beralih ke tempat yang permanen. Jangan sampai lupa membersihkan area yang salah dengan menggunakan pembersih khusus, sehingga bisa menghilangkan bau yang mungkin dapat menarik mereka kembali ke tempat tersebut.

Melatih anjing untuk buang air di tempatnya memang memerlukan kesabaran, konsistensi, hingga pemahaman yang tepat. Setidaknya jika kamu dapat menerapkan cara-cara yang sesuai, maka nantinya anjing akan belajar dengan lebih cepat. Proses tersebut bukan hanya akan membuat rumah jadi lebih bersih, namun juga menanamkan kebiasaan baik pada anjing!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Achmad Fatkhur Rozi
EditorAchmad Fatkhur Rozi
Follow Us