7 Hubungan Mengejutkan Game of Thrones dengan Sejarah di Dunia Nyata 

Ternyata, ada banyak kesamaan...

Saat menciptakan dunia fantasinya dengan sangat rinci, George R. R. Martin, penulis Game of Thrones menggunakan referensi sejarah Eropa abad pertengahan, khususnya peristiwa Perang Mawar (Wars of the Roses).

Dilansir dari Mental Floss, berikut koneksi Game of Thrones yang mungkin terjadi dalam sejarah dunia nyata. Oh ya, artikel ini mengandung spoiler atau bocoran yang mungkin akan mengganggu kamu yang belum menonton keseluruhan cerita Game of Thrones, terutama jika kamu belum menonton sampai season 7 dan berencana untuk menyelesaikan semua serinya.

1. Joffrey punya kesamaan dengan Edward of Lancaster

7 Hubungan Mengejutkan Game of Thrones dengan Sejarah di Dunia Nyata people.com

Sama dengan Edward of Lancaster, kepribadian jahat Raja Joffrey tampaknya terpatri dalam sejarah. Edward of Lancaster adalah putra Raja Henry VI dan Margaret dari Anjou. Mirip dengan Joffrey, Edward memiliki karakter yang “gila” karena memiliki ketertarikan untuk memotong kepala musuh-musuhnya.

Duta Besar Milan pernah menulis, "Anak ini. Meski usianya baru 13 tahun, hanya membicarakan soal memotong kepala atau berperang. Seolah-olah, ia memiliki segalanya di tangannya atau seperti dewa perang atau penjaga perdamaian dari takhta itu."

2. Sejarah Theon Greyjoy serupa dengan George Plantagenet, Duke of Clarence 1

7 Hubungan Mengejutkan Game of Thrones dengan Sejarah di Dunia Nyata popsugar.com.au

Theon dibesarkan di Winterfell sebagai penjaga bagi Lord Eddard Stark dan saudara pendamping Robb. Selama pecahnya Perang Lima Raja (War of the Five Kings) Theon adalah salah satu penasihat Robb yang paling dipercaya. Setelah Robb mengirim Theon untuk bertemu ayahnya, Balon Greyjoy, Theon mengkhianati temannya dan menyerbu North.

George Plantagenet adalah saudara lelaki Edward IV of York. Seperti Theon, George memulai Perang Mawar sebagai pembela York yang setia. Sama seperti Theon pula, George Plantagenet mengkhianati saudaranya selama Perang Mawar dan membelot ke orang-orang Lancastria. Meskipun akhirnya berdamai, George ditenggelamkan dalam anggur akibat pengkhianatannya. Bisa dibilang, hukuman ini lebih ringan daripada hukuman yang dialami Theon di tangan Ramsay Bolton.

3. Red Faith adalah Zoroastrianisme

7 Hubungan Mengejutkan Game of Thrones dengan Sejarah di Dunia Nyata hbo.com

Sebelum mati di tangan Brienne of Tarth, Stannis mengikuti saran dari "Red Woman”, Melisandre yang memuja penguasa cahaya, R'hllor. R’hllor tampaknya merujuk pada agama Zoroastrianisme Persia kuno.

Dalam Zoroastrianisme, api dianggap sebagai media untuk kesadaran dan kebijaksanaan spiritual. Para penyembahnya sering berdoa di hadapan api atau kuil-kuil api. Seperti pengikut The Lord of Light, Zoroastrianisme juga menekankan perjuangan dan dualitas antara yang baik dan yang jahat. Adapun, dalam serial ini disebut sebagai "The Lord of Light" dan "The Great Other". Sampai sekarang, tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa makhluk seperti bayangan setan benar-benar ada.

Baca Juga: Kenapa Ada 7 Hari dalam Satu Minggu? Ini Sejarah Awalnya

4. Sejarah Jaime Lannister serupa dengan Gottfried von Berlichingen

7 Hubungan Mengejutkan Game of Thrones dengan Sejarah di Dunia Nyata ign.com

Dalam Game of Thrones musim keempat, Jaime Lannister menerima tangan emas baru untuk menggantikan miliknya yang telah putus. Karakter ini memiliki sedikit kesamaan dengan Gottfried von Berlichingen atau yang dikenal dengan "Gotz of the Iron Hand".

Seperti Jaime, Gotz lahir dari keluarga bangsawan sebelum menjadi Imperial Knight. Selama pertempuran, tangan Gotz hancur oleh meriam. Tak menyerah, Gotz merancang tangan besi palsu dan kembali ke medan perang. Dia terkenal karena slogannya "er kann mich am Arsche lecken" yang berarti ‘dia bisa menjilat pantatku’.

5. Bagian dari kisah Lyanna Stark mungkin terinspirasi dari Lucretia

7 Hubungan Mengejutkan Game of Thrones dengan Sejarah di Dunia Nyata newsweek.com

Lyanna Stark adalah saudara perempuan dari Eddard Stark dan cinta sejati Robert Baratheon. Dia “diculik” oleh Rhaegar Targaryen yang akhirnya memicu pemberontakan Robert sehingga membuatnya menduduki di Iron Throne.

Tentu saja, kita sekarang tahu bahwa itu semua bohong. Sebenarnya, Lyanna pergi bersama Rhaegar dengan suka rela. Akhirnya, mereka menikah dan memiliki seorang putra bernama Aegon Targaryen alias Jon Snow.

Namun, peristiwa yang diyakini Robert memiliki banyak kesamaan dengan Lucretia. Dia adalah seorang tokoh Romawi yang bunuh diri setelah diperkosa oleh putra raja Etruscan. Tragedi ini memicu revolusi untuk menggulingkan monarki dan mendirikan Republik Romawi.

6. Pertarungan Blackwater Bay memiliki kemiripan dengan Pengepungan Kedua Konstantinopel oleh Arab

7 Hubungan Mengejutkan Game of Thrones dengan Sejarah di Dunia Nyata fandom.com

Di musim kedua Game of Thrones, pertempuran Blackwater Bay menjadi fokus utama. Pertempuran ini terjadi ketika Stannis Baratheon berupaya untuk merebut ibu kota King's Landing.

Stannis kalah setelah Tyrion menyerang angkatan lautnya dengan wildfire, bahan kimia yang terbakar bahkan di atas air. Tyrion mungkin mendapatkan ide ini dari Pengepungan Kedua Konstantinopel oleh Arab yang menggunakan Api Yunani untuk mengusir penjajah.

Selain itu, Tyrion menggunakan rantai raksasa untuk memotong angkatan laut Stannis. Ini jelas terinspirasi oleh Rantai Besar Konstantinopel yang juga digunakan dalam Pengepungan Kedua Konstantinopel oleh Arab.

7. Red Wedding memiliki hubungan sejarah yang terjadi di Kojiki

7 Hubungan Mengejutkan Game of Thrones dengan Sejarah di Dunia Nyata ew.com

"Red Wedding" dalam serial Game of Thrones adalah salah satu momen paling mengejutkan dalam sejarah televisi. Dalam satu gerakan, Tywin Lannister, yang bekerja sama dengan Roose Bolton dan Walder Frey, membunuh Robb Stark dan mengakhiri pemberontakan North.

Red Wedding dianggap berdasarkan dua peristiwa pembantaian Inggris. Selain itu, peristiwa ini juga memiliki hubungan dengan peristiwa Jepang kuno yang tercantum dalam Kojiki, teks setengah sejarah dan setengah mitologis yang mencatat kebangkitan penguasa pertama Jepang, yaitu Kaisar Jimmu.

Kojiki menggambarkan bagaimana Jimmu menggabungkan kekuatannya dengan membunuh sekelompok musuh di sebuah pesta. Seperti Red Wedding, awal dari pembantaian ini adalah sebuah lagu yang dinyanyikan oleh Jimmu sendiri.

Itu tadi kesamaan serial Game of Thrones dengan sejarah yang terjadi di dunia. Mana yang paling menarik buatmu? Sampaikan di kolom komentar, ya!

Baca Juga: 7 Fakta Hari Bela Negara, Momen Bersejarah Soekarno Ditahan Belanda

Topik:

  • Yudha
  • Bayu D. Wicaksono
  • Wendy Novianto

Berita Terkini Lainnya