11 Pembalap yang Berdiri di Podium Sprint Race MotoGP 2024, Semringah
- Sesi sprint di MotoGP 2024 menjadi penambah keseruan balapan
- Pembalap Ducati paling banyak merebut podium sprint, sementara Honda dan Yamaha tak ada yang mendapat medali
- Ada dua pembalap debutan yang mampu bersaing di sesi sprint MotoGP 2024
MotoGP 2024 jadi musim kedua dihelatnya sesi sprint race. Bagi penonton, sesi yang melombakan separuh durasi putaran Grand Prix ini menambah keseruan pada tiap pekan balap yang digelar. Bagi sebagian pembalap, sesi sprint jadi saat yang tepat untuk berburu podium dan kemenangan.
Sesi sprint bahkan jadi ladang poin bagi pembalap tertentu yang berebut kejuaraan. Tambahan poin yang didapatkan terbukti sangat berharga pada akhir musim. Tak heran, beberapa pembalap tampil maksimal agar bisa berdiri di podium. Dalam semusim, ada sebelas pembalap yang bisa menggigit medali podium tersebut. Siapa saja mereka? Simak ulasannya berikut ini!
1. Daftar sebelas pembalap yang berdiri di podium sprint race
Pembalap Ducati paling banyak merebut podium. Dari 60 podium sprint yang tersedia, 5 pembalap Ducati memborong 45 podium di antaranya. Jorge Martin jadi yang paling sering berdiri di podium sprint, yakni sebanyak 16 kali. Konsistensi inilah yang membuatnya bisa menjadi juara dunia MotoGP 2014.
Dominasi Ducati masih belum bisa tertandingi oleh pabrikan lain. Selain Ducati, Aprilia dan KTM juga bisa mencicipi podium. Tiga pembalap Aprilia mengoleksi 9 podium, sedangkan 3 pembalap KTM mengemas 6 podium. Sayangnya, tak ada pembalap Honda dan Yamaha yang mendapat medali podium sprint.
Berikut ini jumlah podium sprint yang diraih sebelas pembalap MotoGP 2024:
- Jorge Martin (Ducati) merebut 16 podium, termasuk 7 kemenangan;
- Francesco Bagnaia (Ducati) merebut 10 podium, termasuk 7 kemenangan;
- Marc Marquez (Ducati) merebut 10 podium, termasuk 1 kemenangan;
- Enea Bastianini (Ducati) merebut 8 podium, termasuk 2 kemenangan;
- Maverick Vinales (Aprilia) merebut 4 podium, termasuk 2 kemenangan;
- Aleix Espargaro (Aprilia) merebut 4 podium, termasuk 1 kemenangan;
- Pedro Acosta (KTM) merebut 4 podium;
- Brad Binder (KTM) merebut 1 podium;
- Franco Morbidelli (Ducati) merebut 1 podium;
- Miguel Oliveira (Aprilia) merebut 1 podium; dan
- Dani Pedrosa (KTM) merebut 1 podium.
2. Pembalap debutan dan wildcard bisa raih podium
Dalam semusim penyelenggaraan sprint race MotoGP 2024, paling tidak ada dua hal menarik yang terjadi. Salah satunya adalah kemampuan pembalap debutan yang bisa bersaing memperebutkan posisi terdepan. Pedro Acosta yang berseragam Red Bull GASGAS Tech3 bisa tampil garang dalam beberapa kesempatan. Satu-satunya rookie ini finis runner-up di Spanyol, lalu finis P3 di Catalunya, Italia, dan Aragon.
Selain Acosta, penampilan Dani Pedrosa di seri Spanyol juga menjadi perhatian. Pembalap wildcard untuk tim Red Bull KTM Factory Racing ini masih trengginas di atas lintasan. Saat melewati garis finis, Pedrosa mampu jadi yang tercepat ke-4. Namun, ia berhak mewarisi podium karena Fabio Quartararo (Yamaha) yang finis P3 melanggar aturan tekanan ban. Quartararo harus menerima hukuman mundur 8 detik. Dengan hasil akhir tersebut, Pedrosa menjadi pembalap wildcard pertama yang bisa mendapatkan medali podium sprint.
3. Detail peraih podium sprint di tiap seri Grand Prix musim 2024
Sprint race MotoGP masih jadi sesi yang didominasi Ducati. Selalu ada pemacu Desmosedici yang berdiri di tiap podium sesi sprint yang dilombakan. Bahkan, pada delapan seri terakhir, pembalap Ducati menyapu bersih semua podium yang tersedia.
Berikut ini daftar detail peraih podium sprint di tiap seri MotoGP 2024:
- GP Qatar: Jorge Martin (P1), Brad Binder (P2), Aleix Espargaro (P3);
- GP Portugal: Maverick Vinales (P1), Marc Marquez (P2), Jorge Martin (P3);
- GP Amerika: Maverick Vinales (P1), Marc Marquez (P2), Jorge Martin (P3);
- GP Spanyol: Jorge Martin (P1), Pedro Acosta (P2), Dani Pedrosa (P3);
- GP Prancis: Jorge Martin (P1), Marc Marquez (P2), Maverick Vinales (P3);
- GP Catalunya: Aleix Espargaro (P1), Marc Marquez (P2), Pedro Acosta (P3);
- GP Italia: Francesco Bagnaia (P1), Jorge Martin (P2), Pedro Acosta (P3);
- GP Belanda: Francesco Bagnaia (P1), Jorge Martin (P2), Maverick Vinales (P3);
- GP Jerman: Jorge Martin (P1), Miguel Oliveira (P2), Francesco Bagnaia (P3);
- GP Inggris: Enea Bastianini (P1), Jorge Martin (P2), Aleix Espargaro (P3);
- GP Austria: Francesco Bagnaia (P1), Jorge Martin (P2), Aleix Espargaro (P3);
- GP Aragon: Marc Marquez (P1), Jorge Martin (P2), Pedro Acosta (P3);
- GP San Marino: Jorge Martin (P1), Francesco Bagnaia (P2), Franco Morbidelli (P3);
- GP Emilia Romagna: Francesco Bagnaia (P1), Jorge Martin (P2), Enea Bastianini (P3);
- GP Indonesia: Francesco Bagnaia (P1), Enea Bastianini (P2), Marc Marquez (P3);
- GP Jepang: Francesco Bagnaia (P1), Enea Bastianini (P2), Marc Marquez (P3);
- GP Australia: Jorge Martin (P1), Marc Marquez (P2), Enea Bastianini (P3);
- GP Thailand: Enea Bastianini (P1), Jorge Martin (P2), Francesco Bagnaia (P3);
- GP Malaysia: Jorge Martin (P1), Marc Marquez (P2), Enea Bastianini (P3); dan
- GP Solidarity: Francesco Bagnaia (P1), Enea Bastianini (P2), Jorge Martin (P3).
Dengan adanya sesi sprint, tiap pembalap sejatinya punya kans lebih banyak untuk bisa merebut podium. Termasuk sprint dan main race, berarti ada enam podium tersedia di tiap serinya. Untuk MotoGP musim 2025, siapa saja yang bakal menggigit medali podium?
