NBA Draft 1984 sering disebut sebagai yang terbaik dalam sejarah. Banyak pebasket top yang tergabung dalam draft ini.
Beberapa di antara para pemain itu bahkan termasuk dalam NBA Hall of Fame dan masih terus dikenang dari generasi ke generasi. Siapa sajakah para pemain tersebut?
Hakeem Olajuwon terpilih di urutan pertama pada NBA Draft 1984 oleh Houston Rockets. Ia bermain sebagai seorang center Pemain kelahiran 21 Januari 1963 ini sering disebut salah satu center terhebat dalam sejarah. Karena kehebatannya, Olajuwon mendapat julukan "The Dream".
Sejak musim pertamanya bersama Rockets, Olajuwon sudah tampil ganas dengan rata-rata di atas 20 poin per pertandingan. Selama 18 musim berkarier di NBA, Olajuwon telah mendapat banyak penghargaan.
Beberapa di antaranya adalah 2 kali juara NBA, 12 kali terpilih NBA All-Star, dan 2 kali NBA Finals MVP. Nama Olajuwon juga termasuk dalam NBA Hall of Fame. Olajuwon menghabiskan 17 musimnya di NBA bersama Rockets, tim yang membesarkan namanya, dan 1 musim terakhir bersama Toronto Raptors.
Charles Barkley adalah pemain yang sangat mendominasi di masanya. Pemain kelahiran 20 Februari 1963 ini terpilih di urutan kelima NBA Draft pada 1984 oleh Philadelphia 76ers. Sejak awal musimnya, Barkley sudah menunjukkan kualitasnya dengan rutin mengemas angka berdigit ganda.
Barkley adalah pemain serbabisa dengan mampu bermain sebagai small forward ataupun power forward. Ia dikenal cukup andal dalam melakukan rebound maupun mencetak angka.
Sepanjang kariernya, Barkley telah membela 3 tim, yakni Philadelphia 76ers, Phoenix Suns, dan Houston Rockets. Ia telah menerima banyak penghargaan dan namanya juga termasuk dalam NBA Hall of Fame.
Michael Jordan tentu sudah tidak asing bagi semua orang. Namanya terus dikenang sebagai legenda basket terhebat sepanjang masa dan menjadi ikon basket lintas generasi. Jordan dipilih Chicago Bulls di urutan ketiga pada NBA Draft 1984.
Bermain sebagai shooting guard, Jordan dikenal sangat piawai dalam mencetak angka. Ia pernah beberapa kali mencetak tembakan penentu kemenangan bagi timnya. Jordan juga sangat konsisten dalam menyumbang angka berdigit ganda.
Bahkan, rata-rata poinnya tidak pernah kurang dari 20 poin per pertandingan. Ia pernah mencatatkan rata-rata tertinggi hingga 37,1 poin per pertandingan pada musim 1986/1987. Jordan tentu telah mengoleksi banyak penghargaan, termasuk 6 kali juara NBA. Namanya juga diabadikan dalam NBA Hall of Fame.
John Stockton dipilih Utah Jazz di urutan ke-16 pada NBA Draft 1984. Ia adalah pemain dengan loyalitas tinggi. Selama 19 musim berkarier di NBA, Stockton tidak pernah berpindah ke tim lain. Stockton sering disebut sebagai salah satu pemain berposisi point guard terhebat dalam sejarah.
Saat masih aktif bermain, Stockton dikenal piawai dalam mencetak angka dan memberi assist. Hal ini terlihat dari rata-rata assist nya yang pernah mencapai 14,5 assist per pertandingan. Stockton juga andal dalam mencuri bola dari lawan. Ia menduduki peringkat pertama sebagai pemain dengan steal terbanyak dalam sejarah NBA.
Stockton telah meraih banyak penghargaan, seperti 10 kali terpilih NBA All-Star, 2 kali All-NBA First Team, dan 9 kali NBA assists leader. Namanya juga termasuk dalam NBA Hall of Fame. Sayangnya, ia tidak pernah meraih gelar juara NBA.
Alvin Robertson adalah pemain berposisi shooting guard yang dipilih San Antonio Spurs di urutan ketujuh pada NBA Draft 1984. Pada musim pertamanya di NBA, performanya memang kurang menjanjikan. Akan tetapi, di musim kedua dan seterusnya, ia menjelma bintang dengan rutin menyumbang banyak poin.
Robertson juga cukup andal dalam melakukan steal. Ia pernah mencatatkan rata-rata tertinggi hingga 3,7 steal per pertandingan dan saat ini menduduki peringkat ke-11 sebagai pemain dengan steal terbanyak dalam sejarah NBA.
Menurut kalian, siapakah di antara nama-nama di atas yang memiliki karier tersukses di NBA? Apakah NBA Draft 1984 layak disebut sebagai draft terbaik yang pernah ada dalam sejarah NBA?