Akuatik Indonesia Targetkan 2 Diaspora Tembus Olimpiade

Jakarta, IDN Times - Akuatik Indonesia ingin ada dua wakil yang mentas di Olimpiade 2024 Paris. Dua perenang diaspora Indonesia, Masniari Wolf dan Felix diharapkan bisa mengunci tiket ke ajang multievent paling bergengsi di dunia ini.
Namun demikian, Akuatik Indonesia menargetkan minimal ada satu wakil tanah air yang lolos.
Hal ini disampaikan Wakil Ketua Umum (Waketum) Pengurus Besar Akuatik Indonesia (PB AI), Harlin Rahardjo, usai pembukaan 5th Indonesia Open Aquatic Championship (IOAC) 2023 di Stadion Akuatik, GBK, Jakarta pada Selasa (12/12/2023).
1. Ingin Indonesia punya wakil di Olimpiade

Harlin menyadari, mencapai limit untuk kualifikasi Olimpiade 2024 Paris tidak akan menjadi pekerjaan rumah yang mudah. Dia berharap, para perenang diaspora Indonesia bisa mengamankan tiket untuk membela tanah air di Paris.
"Kita akan terus pantau waktu mereka supaya kita bisa ikut selain di PON mudah-mudahan bisa lolos ke limit Olimpiade karena ada beberapa yang kita harapkan bisa lolos," ujar Harlin.
2. Berharap pada Masniari dan Felix

Ada dua nama atlet diaspora Indonesia yang paling diandalkan Akuatik Indonesia. Mereka adalah Masniari Wolf dan Felix Viktor Iberle.
Keduanya disebur Harlin masih akan bertanding di Kejuaraan Dunia di Doha mendatang.
"Ada Felix kita harapkan bisa, mudah-mudahan dia turun di nomor 100 meter gaya dada dan 250 gaya bebas. Kemudian Masniari yang dari Jerman kita harap di Kejuaraan Dunia nomor 100 meter nanti bisa mempertajam waktunya dan syukur-syukur bisa langsung lolos ke Olimpiade," ujar Harlin.
3. Akan gelar pelatnas

Demi memastikan punya wakil di Olimpiade, Akuatik Indonesia akan menyiapkan program khusus. Pelatnas disiapkan untuk para perenang terpilih untuk menjalani persiapan Olimpiade Paris 2024.
"Kami sudah komitmen dari PB AI dan Kemenpora mengadakan seleknas untuk selected swimmers. Ada lima orang kita pelatnaskan untuk target sampai Juni (2024) minimal satu lah lolos limit (Olimpiade). Kalau bisa dua atau tiga lebih bagus," ujar Harlin.