Indonesia Raih Perunggu Beregu Campuran di Kejuaraan Dunia Junior

Medali emas diraih tim junior Tiongkok

Dari Kejuaraan Dunia Junior bulu tangkis nomor beregu campuran yang digelar di Markham, Kanada, tim junior Indonesia berhasil membawa pulang medali perunggu usai dikalahkan oleh tim Korea di babak semifinal dengan skor 1-3.

Medali emas di nomor ini diraih oleh tim Tiongkok yang berhasil mengalahkan tim Korea dengan skor 3-1. Sementara tim Jepang yang kalah dramatis 2-3 dari tim Tiongkok, juga meraih medali perunggu sama seperti tim Indonesia.

Indonesia raih perunggu usai kalah dengan skor 1-3 dari tim Korea

Indonesia Raih Perunggu Beregu Campuran di Kejuaraan Dunia Juniortwitter.com/inabadminton

Pada pertandingan babak semifinal yang digelar hari Jumat (09/11/2018) sore waktu setempat atau Sabtu (10/11/2018) waktu Indonesia, tim bulu tangkis Indonesia harus mengakui keunggulan tim Korea usai kalah dengan skor 1-3.

Di laga pertama yang mempertandingkan nomor ganda putra, Korea lebih dahulu unggul 1-0 setelah pasangan Shin Tae Yang/Wang Chan menang atas pasangan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin dengan skor 21-18, 16-21, 21-17.

Korea memperbesar keunggulan menjadi 2-0 lewat tunggal putri andalan mereka, Park Ga Eun, yang menang atas Putri Kusuma Wardani dengan skor 21-18, 21-18.

Indonesia berhasil memperpanjang napas usai Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay berhasil menang atas Jeong U Min di nomor tunggal putra dengan skor 21-7, 21-14.

Namun di partai ke-4, Korea berhasil memastikan diri melaju ke final setelah pasangan Jang Eun Seo/Lee Jung berhasil menang atas pasangan ganda putri Indonesia, Febriana Dwipuji Kusuma/Ribka Sugiarto, dengan skor 21-19, 21-17.

Hasil ini membuat Indonesia harus puas dengan medali perunggu. Di partai semifinal lain, tim Jepang yang kalah 2-3 oleh tim Tiongkok juga secara otomatis mendapatkan medali perunggu.

Tiongkok raih gelar kelima beruntun usai kalahkan Korea dengan skor 3-1

Indonesia Raih Perunggu Beregu Campuran di Kejuaraan Dunia Juniorbwfbadminton.com

Tim kuat Tiongkok berhasil menjadi juara dunia junior di beregu campuran untuk kelima kalinya secara beruntun. Selain mendapatkan medali emas, tim junior Tiongkok juga memperoleh Suhandinanata Cup yang merupakan salah satu trofi paling bergengsi di level junior.

Pada final yang digelar hari Sabtu sore waktu setempat atau Minggu pagi waktu Indonesia, Tiongkok lebih dulu tertinggal 0-1 atas tim negeri ginseng. Pasangan Di Zijian/Wang Chang kalah dengan skor 21-18, 17-21, 16-21 oleh pasangan Shin Tae Yang/Wang Chan.

Di partai kedua yang mempertandingkan tunggal putri, Wang Zhiyi berhasil memberikan poin pertama bagi Tiongkok usai menang dengan skor 21-23, 21-16, 21-10 atas Park Ga Eun.

Di partai selanjutnya yang mempertandingkan nomor tunggal putra, Li Shifeng menggandakan keunggulan Tiongkok usai menang atas Choi Ji Hoon dengan skor 21-13, 22-20.

Pada partai keempat, pasangan Liu Xuanxuan/Xia Yuting berhasil mengalahkan pasangan Jang Eun Seo/Lee Jung Hyun di nomor ganda putri dengan skor 21-14, 21-15.

Gelar tersebut menjadi yang ke-13 secara total bagi tim junior Tiongkok dari sejak Kejuaraan Dunia Junior diadakan pada tahun 2000.

Hasil tim junior Indonesia lebih baik dari dua edisi terakhir

Indonesia Raih Perunggu Beregu Campuran di Kejuaraan Dunia Juniortwitter.com/inabadminton

Meskipun belum berhasil meraih hasil terbaik, tetapi perjuangan para wakil muda Merah Putih tetap perlu diapresiasi. Sebab hasil yang didapat pada tahun ini lebih baik dari dua edisi Kejuaraan Dunia Junior terakhir, di mana Indonesia tidak berhasil mendapatkan medali.

Setelah pertandingan beregu campuran, Kejuaraan Dunia Junior akan dilanjutkan dengan pertandingan nomor individu yang akan digelar hari ini, Senin (12/11).

Baca Juga: Yuk! Kenalan Sama Oddie Kurnia, Tunggal Putra Para Badminton Indonesia

Ari Cipta Gunawan Photo Verified Writer Ari Cipta Gunawan

Moviegoer, Reader, Writer

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya