Era Baru Olimpiade, Dimulai dari Paris Lanjut ke Los Angeles

Jakarta, IDN Times - Olimpiade 2024 Paris sudah selesai. Upacara penutupan pada Senin dini hari WIB (12/8/2024), dianggap menjadi penanda dalam era baru Olimpiade di masa mendatang.
Los Angeles 2028 digadang-gadang akan dipenuhi aroma berbeda, karena dipastikan terjadi perubahan dalam tubuh Komite Olimpiade Internasional (IOC). Thomas Bach, Presiden IOC sekarang, dipastikan mundur dari jabatannya pada akhir tahun nanti.
"Setelah 12 tahun di kantor Presiden IOC, organisasi kami sudah seharusnya mengganti tampuk kepemimpinan. Saya bukan kapten terbaik. Waktunya memanggil pemimpin baru. Berubah atau diubah," ujar Bach dalam upacara penutupan Olimpiade 2024 dikutip BBC.
1. Paris 2024 ciptakan banyak sejarah

Bach senang ketika Paris 2024 menjadi Olimpiade yang banyak menciptakan sejarah. Menurutnya, edisi Paris 2024 merupakan Olimpiade paling dikenang karena memberikan nuansa berbeda sepanjang penyelenggaraannya.
Meski banyak kontroversi, Bach merasa secara sporting, Olimpiade 2024 telah memberikan bukti jika olahraga mampu menyatukan bangsa.
"Sensasional, atau saya bisa bilang, Seine-sasional? Olimpiade sudah masuk ke era baru yang membawa agenda reformasi, lebih segar, urban, inklusive, berkelanjutan, dan pertama kalinya ada kesetaraan gender," kata Bach.
2. Ada nilai kemanusiaan dan pesan moral

Sepanjang penyelenggaraan Olimpiade 2024, Bach melihat nilai yang lebih dari sekadar olahraga. Ada kemanusiaan di sana, ketika para atlet dan lainnya saling menghormati, menghargai, hingga memberikan pesan moral tentang bahayanya perang.
"Anda saling menghormati, meski negaranya dipisahkan perang dan konflik. Anda menciptakan kultur perdamaian. Inilah yang menginspirasi jutaan orang dan kami di seluruh dunia. Terima kasih para atlet sudah mewujudkan mimpi kami, membuat dunia lebih baik," kata Bach.
3. Kultur yang harus dijaga

Dalam penutupnya, Bach menyatakan Olimpiade memang tak bisa menciptakan perdamaian. Namun, menurut pria Jerman itu, setidaknya Olimpiade bisa memberikan inspirasi bagaimana menciptakan kultur perdamaian.
"Itu mengapa, saya bilang setiap orang bisa membawa semangat Olimpiade, mari hidup dengan kultur damai seperti ini setiap harinya," ujar Bach.