Gregoria Punya Peluang Melaju Jauh di Olimpiade 2024

Jakarta, IDN Times - Peluang tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, melaju jauh di Olimpiade 2024, Paris, terbilang besar. Setelah melihat hasil undian, Gregoria punya peluang buat lolos dari fase grup.
Dalam undian yang digelar pada Jumat (12/7/2024), Gregoria dipastikan tergabung di Grup B. Di atas kertas, Gregoria bisa saja menyingkirkan para pesaingnya.
1. Peluang besar lolos 16 besar

Hanya ada dua pesaing Gregoria di Grup G tunggal putri Olimpiade 2024. Mereka adalah Polina Buhrova (Ukraina) dan Tereza Svabikova (Ceko).
Secara ranking, Gregoria paling tinggi di Grup G. Sebab, Buhrova ada di posisi 72 dunia dan Svabikova 66. Dari catatan itu, tentu Gregoria diunggulkan untuk lolos sebagai juara Grup G.
2. Bisa bersua Tai Tzu Ying di perempat final

Jika langkah Gregoria berjalan mulus, tunggal putri Indonesia itu akan berduel dengan lawan tangguh asal Korea Selatan, Kim Ga Eun. Bisa dibilang, Gregoria masih diunggulkan dalam pertemuan dengan Ga Eun. Sebab, sudah delapan kali bentrok, Ga Eun belum bisa mengalahkan Gregoria.
Ini membuat Gregoria diunggulkan lolos ke perempat final. Di sana, bisa saja dia jumpa tunggal putri Taiwan, Tai Tzu Ying. Andai benar terjadi, maka Tai Tzu Ying merupakan lawan tangguh pertama buat Gregoria.
Apalagi, catatan head to head tak berpihak ke Gregoria. Dari sembilan pertemuannya dengan Tai Tzu Ying, Gregoria belum pernah menang.
3. Drawing tunggal putri

Sebanyak 39 peserta dibagi ke 13 grup dalam Olimpiade 2024 Paris. Juara grup A, E, dan P, akan mendapat BYE di babak 16 besar.
Berikut hasil drawing tunggal putri untuk Olimpiade 2024 Paris:
Grup A:
An Se Young (Korea Selatan/1), Kaloyana Nalbantova (Bulgeria), Qi XueFei (Prancis)
Grup B:
BYE
Grup C:
Akane Yamaguchi (Jepang/5), Thet Htar Thuzar, Michele Li (Kanada)
Grup D:
Supanida Katethong (Thailand/11), Juliana Viana Viera (Brasil), Lo Sin Yan Happy (Hong Kong)
Grup E:
Tai Tzu Ying (Taiwan/3), Ratchanok Intanon (Thailand), Lianne Tan (Belgia)
Grup F:
BYE
Grup G:
Gregoria Mariska Tunjung (7), Polina Buhrova (Ukraina), Tereza Svabikova (Ceko)
Grup H:
Kim Ga Eun (Korea Selatan/12), Goh Jin Wei (Malaysia), Johanita Scholtz (Afrika Selatan)
Grup I:
Yeo Jia Min (Singapura/13), Dorsa Yavarivafa (IOC Refugee), Kate Foo Kune (Maurisius)
Grup J:
Aya Ohori (Jepang/8), Naslihan Arin (Tukri), Ines Lucia Castillo (Peru)
Grup K:
Beiwen Zhang (Amerika Serikat/9), Tiffany Ho (Australia), Ngen Thuy Linh (Vietnam)
Grup L:
Carolina Marin (Spanyol/4), Rachael Darragh (Irlandia), Jenjira Stadelmann (Swiss)
Grup M:
Pusarla V. Sindhu (India/10), Kristin Kuuba (Estonia), Fatimath Nabaaha Abdul Razzaq (Maladewa)
Grup N:
He Bing Jiao (China/6), Keisha Fatimah Azzahra (Azerbaijan), Kirsty Gilmour (Britania Raya)
Grup O:
BYE
Grup P:
Chen Yu Fei (China/2), Mia Blichfeldt (Denmark), Yvonne Li (Jerman)