Hendra/Ahsan Harap Kevin Sanjaya dan Rahmat Bisa Cepat Adaptasi

Jakarta, IDN Times - Ganda putra senior Indonesia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan angkat bicara soal pasangan baru Kevin Sanjaya Sukamuljo. Menurut Hendra/Ahsan pasti Kevin dan pasangan barunya, Rahmat Hidayat, butuh waktu penyesuaian untuk menemukan pola main di lapangan.
Hendra/Ahsan berharap pasangan Kevin/Rahmat nantinya bisa jadi pasangan bagus dan dapat diandalkan ganda putra Indonesia.
Pelatih kepala ganda putra PBSI, Herry Iman Pierngadi memastikan Kevin/Rahmat akan berpasangan setidaknya selama enam bulan kedepan.
1. Butuh kerja keras

Hendra/Ahsan tak banyak berkomentar soal pasangan peluang gacornya pasangan Kevin/Rahmat. Maklum, Kevin/Rahmat baru satu kali menjalani latihan sebagai pasangan main.
Namun, Hendra/Ahsan meyakini, pasangan baru ini bisa menjadi andalan ganda putra Indonesia asal bisa bekerja lebih keras.
"Pasti butuh waktu. Tapi saya harap mereka jadi pasangan bagus, yang penting kerja keras,” kata Hendra ditemui di Pelatnas PBSI pada Rabu (28/6/2023).
2. Harapan untuk Kevin/Rahmat

Kevin/Rahmat resmi mulai dipasangkan. Namun, Herry IP belum bisa memastikan turnamen apa yang akan jadi ajang debut Kevin/Rahmat.
Menurut Hendra/Ahsan, pasangan Kevin/Rahmat bisa saja akan memulai meniti karier mereka dari turnamen level bawah BWF. Hendra/Ahsan punya harapan manis bagi pasangan baru tersebut.
"Pasti butuh proses, mudah-mudahan bisa adaptasi cepat. Mereka kan pasti akan mulai dari pertandingan level bawah dulu. Pelatih yang atur, mudah-mudahan (hasilnya) bisa bagus," ujar Ahsan.
3. Dipasangkan enam bulan

Herry IP akhirnya memutuskan untuk memberikan Kevin Sanjaya pasangan baru untuk sementara waktu. Langkah ini dilakukan lantaran pasangan asli Kevin, Marcus Fernaldi Gideon, dipastikan harus naik meja operasi karena cedera di kaki kanannya.
Kevin/Rahmat akan dipasangkan selama setidaknya enam bulan kedepan. "Kurang lebih enam bulan ke depan (dipasangkan) sambil menunggu Gideon selesai operasi, liat perkembangannya bagaimana, ada beberapa turnamen yang harus diikuti," kata Herry IP pada kesempatan yang sama.