Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Kesempurnaan Marc Marquez di MotoGP Amerika Serikat

Pembalap dari Repsol Honda Marc Marquez melakukan selebrasi setelah berhasil menjuarai MotoGP Jerman 2021, di Sachsenring, Hohenstein-Ernstthal, Jerman, Minggu (20/6/2021). Ini merupakan podium pertama bagi Marquez setelah kembali dari cedera patah tulang lengan kanan yang dialaminya pada musim lalu dan posisi kedua dan ketiga ditempati Miguel Oliveira (KTM) dan Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha). ANTARA FOTO/Reuters-Matthias Rietschel.

Jakarta, IDN Times - Sempurna, kata itu yang cocok untuk menggambarkan performa Marc Marquez di MotoGP Austin 2021, Minggu (3/10/2021). Tanpa celah, pembalap asal Spanyol itu mengangkangi para pesaingnya dan jadi juara di Amerika Serikat.

Marquez sukses mengatasi trauma yang menyelimutinya dua tahun lalu, kala terjatuh di Austin. Start dari posisi ketiga, dia langsung melesat dan meninggalkan Fabio Quartararo serta Francesco Bagnaia.

1. Marquez memang berencana memimpin balapan sejak awal

Selepas balapan, Marquez mengaku memang berencana untuk memimpin balapan sejak awal. Start dari posisi ketiga membuatnya punya potensi yang lebih besar menyeruak ke posisi terdepan sejak awal balapan.

"Memang, rencana awal saya ingin memimpin balapan sejak dini, dan itu terealisasi. Start saya bagus, dan coba mengendalikan balapan di tiga sampai empat lap awal. Setelah itu, baru saya mengejar ke depan dan mempertahankan posisi," ujar Marquez, dilansir Crash.

2. Marquez merasa semua pembalap berjuang di Austin

motogp.com

Marquez melihat semua pembalap tampak berjuang keras di Austin. Setiap jarak yang ada, coba dimanfaatkan untuk menyusul lawan. Ketika bertarung dengan Quartararo di posisi terdepan pun, Marquez merasakan jarak jadi faktor penentu yang membuatnya sukses memenangi balapan kali ini.

"Saya rasa semua pembalap berjuang di Austin. Namun, pada akhirnya jarak jadi penentu, dan ketika bersaing dengan Fabio (Quartararo) untuk posisi terdepan, ada jarak yang sukses saya jaga," tutur Marquez.

3. Ada satu hal yang masih ingin Marquez kejar

motogp.com

Meski kembali meraih kemenangan di MotoGP 2021, setelah sebelumnya menang di Sachsenring, dua sirkuit ini berlawanan dengan jarum jam. Marquez merasa belum puas, karena belum bisa menang di sirkuit yang searah jarum jam.

Oleh karena itu, ke depannya dia ingin meningkatkan kondisi fisiknya. Alhasil, ketika membalap di sirkuit yang searah jarum jam, Marquez dapat menampilkan performa terbaik, tanpa harus membebani lengan kanannya secara berlebihan.

"Memang, kadang membalap di sirkuit yang searah jarum jam sedikit merepotkan. Saya pun sering terjatuh di sirkuit macam ini. Namun, pada akhirnya saya harus tetap mengupayakan agar bisa menang di sirkuit semacam itu ke depannya," ucap The Baby Alien.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sandy Firdaus
EditorSandy Firdaus
Follow Us