Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Los Angeles Lakers Mulai Tancap Gas pada Awal Februari 2024

potret LeBron James, superstar Los Angeles Lakers (nba.com)

Performa Los Angeles Lakers terbilang kurang stabil pada musim reguler NBA 2023/2024. Mereka tidak hanya bisa dengan mudah meraih kemenangan, tetapi juga sebaliknya. Lakers pun kini bertengger di ujung papan tengah klasemen Wilayah Barat dan sedang berjuang mengamankan tiket ke playoff. 

Demi mewujudkan hal itu, Lakers berusaha tampil sekonsisten mungkin hingga musim reguler berakhir. Hasilnya mulai terlihat pada awal Februari 2024. Rekor mereka per 12 Februari 2024 adalah 4-1. Bahkan, Lakers sempat meraih tiga kemenangan beruntun.

1. Membuat Boston Celtics tak berdaya di kandang sendiri

Austin Reaves (kanan) saat melawan Boston Celtics pada 2 Februari 2024. (nba.com)

Ujian berat langsung mengadang Los Angeles Lakers memasuki Februari 2024. Pada tanggal 2 waktu Indonesia, Lakers harus melawan pemuncak klasemen sementara Wilayah Timur, Boston Celtics, di TD Garden. Celtics terkenal sulit dikalahkan saat bermain di kandang sendiri. Apalagi, mereka tampil dengan komposisi tim yang komplet.

Hal itu berbanding terbalik dengan kondisi Los Angeles Lakers. Mereka tidak bisa diperkuat dua bintang utama, LeBron James dan Anthony Davis. Di atas kertas, Celtics jauh lebih diunggulkan. Namun, Lakers berhasil membuat kejutan. Mereka menaklukkan Celtics dengan skor 114-105.

Austin Reaves menjadi aktor kemenangan Lakers. Ia mampu mengemas 32 poin, yang jadi poin tertinggi dalam laga tersebut. Selain Reaves, ada lima pemain Lakers lain yang tampil dominan dengan mencatat dua digit poin. Menang atas Celtics tanpa kehadiran  LeBron James dan Anthony Davis tentu cukup membanggakan bagi Lakers.

2. Memutus rekor sembilan kemenangan beruntun New York Knicks

LeBron James (kanan) saat laga melawan New York Knicks pada 4 Februari 2024. (nba.com)

Euforia kemenangan Los Angeles Lakers atas Boston Celtics berlangsung sebentar. Sebab, 2 hari berselang, mereka harus fokus untuk menghadapi tim yang tak kalah panas di Wilayah Timur, New York Knicks. Knicks bahkan memegang rekor sembilan kemenangan beruntun sebelum melawan Lakers. 

Melihat rekor cemerlang tersebut, Lakers tidak gentar. Apalagi, mereka sudah kembali diperkuat LeBron James dan Anthony Davis. Kehadiran keduanya jelas menambah kekuatan Lakers. Laga Lakers kontra Knicks pun berlangsung sengit. Namun, pada kuarter empat, Knicks dibuat tak berdaya. Lakers akhirnya menang dengan skor 113-105.

LeBron James menjadi penyumbang poin terbanyak Lakers dengan 24 poin. Ini diikuti Austin Reaves yang tetap dominan usai mengemas 22 poin. Sementara itu, Anthony Davis berhasil mencetak double-double 12 poin dan 18 rebound

3. Taklukkan Charlotte Hornets berkat performa impresif trio bintang mereka

D'Angelo Russell (tengah) saat laga melawan Charlotte Hornets pada 6 Februari 2024. (nba.com)

Lawatan Los Angeles Lakers di Wilayah Timur NBA kembali berlanjut. Jika sebelumnya Boston Celtics dan New York Knicks, kali ini Lakers bertemu Charlotte Hornets pada 6 Februari 2024. Hornets memang bukan tim kuat. Namun, mereka punya potensi untuk merepotkan Lakers.

Hal itu benar-benar terbukti di atas lapangan. Permainan kedua tim cukup berimbang selama empat kuarter. Namun, Lakers berhasil keluar sebagai pemenang setelah menang tipis dengan skor 124-118.

Trio bintang Lakers mendulang banyak poin dalam laga tersebut. D'Angelo Russell mencetak 28 poin, sedangkan LeBron James dan Anthony Davis masing-masing mengemas 26 poin. Bahkan, Davis berhasil menorehkan triple-double setelah mencatat 15 rebound dan 11 assist.

4. Tren positif Los Angeles Lakers terhenti di tangan Denver Nuggets

LeBron James (tengah) saat laga melawan Denver Nuggets. (nba.com)

Los Angeles Lakers akhirnya kembali menghadapi tim Wilayah Barat pada 9 Februari 2024. Namun, tim tersebut bukan tim sembarangan. Mereka adalah Denver Nuggets, tim yang berstatus sebagai juara bertahan. Nuggets juga bisa dibilang sebagai rival terberat Lakers di Wilayah Barat. 

Hal tersebut terbukti benar. Meski sedang dalam kepercayaan diri tinggi, Lakers tetap tak mampu mengalahkan Nuggets. Mereka takluk dengan skor 114-106. Ironisnya lagi, kekalahan itu Lakers dapatkan saat bermain di hadapan publik sendiri, Crypto.com arena.

Lakers sendiri tidak turun dengan kekuatan terbaiknya saat melawan Nuggets. Mereka ditinggal sejumlah pemain, termasuk sang point guard utama, D'Angelo Russell. Kondisi tersebut membuat Lakers terlalu bertumpu kepada LeBron James dan Anthony Davis sehingga sulit mengimbangi permainan kolektif Nuggets.

5. Langsung bangkit dengan menang meyakinkan atas New Orleans Pelicans

D'Angelo Russell (kiri) saat laga melawan New Orleans Pelicans pada 10 Februari 2024. (nba.com)

Los Angeles Lakers harus cepat berpaling dari kekalahan atas Denver Nuggets. Pasalnya, sehari berselang, mereka akan mengahadapi New Orleans Pelicans. Lakers bisa menjadikan laga tersebut sebagai momentum untuk bangkit kembali. 

Beruntung, Lakers bisa turun dengan starter terbaiknya. D'Angelo Russell sudah diperbolehkan bermain dan siap menjalankan tugas sebagai pengatur serangan. Hal itu membuat permainan Lakers kembali dominan. Lakers pun mampu menang meyakinkan atas Pelicans dengan skor 139-122.

Hadirnya Russell benar-benar menjadi berkah bagi Lakers. Ia berhasil mencatat 30 poin. Selain Russell, empat Lakers juga berkontrbusi besar. Mereka mampu mencetak lebih dari 20 poin. Austin Reaves 27 poin, LeBron James 21 poin, Rui Hachimura 21 poin, dan Anthony Davis 20 poin.

Performa Los Angeles Lakers yang tiba-tiba melonjak sudah biasa terjadi. Apalagi, saat mulai memasuki pertengahan musim reguler. Lakers berusaha menembus zona playoff dan coba memenangi trofi. Itu sebabnya,Lakers berhasil menjadi salah satu tim tersukses di NBA.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Gagah N. Putra
EditorGagah N. Putra
Follow Us