MotoGP 2021: Quartararo Siap Bersaing dengan Vinales

16 Feb 2021, 20:50 WIB

gpone.com

Jakarta, IDN Times - Tim Monster Energy Yamaha resmi meluncurkan tim yang akan bertempur di ajang MotoGP 2021 pada Selasa (16/2/2021). Dalam peluncuran ini, Fabio Quartararo mendeklarasikan persaingan dengan rekan setimnya, Maverick Vinales.

Peluncuran tim Yamaha musim ini digelar sedikit berbeda. Acara peluncuran dihelat secara virtual, akibat pandemik COVID-19 yang saat ini masih melanda dunia. Meski begitu, acara ini tetap berlangsung meriah.

Turut hadir dalam acara peluncuran ini adalah Direktur Pelaksana Yamaha Lin Jarvis, Direktur Tim Monster Energy Yamaha Massimo Meragalli, serta dua pebalap Yamaha musim depan, Vinales dan Quartararo. Motor yang akan dipakai keduanya musim depan juga turut diperkenalkan.

"Ini jadi tekanan sekaligus dukungan buat saya pribadi. Secara khusus, tim akan mengembangkan motor sesuai debngan kebutuhan saya. Berbeda dengan di Petronas, di sini saya bisa mengajukan perubahan untuk setelan motor saya," ujar Quartararo, dilansir GPOne, Selasa (16/2/2021).

1. Quartararo siap bersaing dengan Vinales

motogp.com

Quartararo mengatakan ia siap bersaing dengan Vinales selaku rekan setim. Memang, akan ada beberapa momen ketika mereka saling membantu, akan tetapi akan ada juga momen ketika keduanya bersaing.

Momen itu seperti ketika Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi satu tim di Yamaha. Dalam beberapa kesempatan, keduanya kadang saling sikut di atas sirkuit. Quartararo mengaku siap untuk bersaing seperti itu dengan Vinales.

"Saya dan Maverick (Vinales) siap untuk bersaing memperebutkan gelar juara, seperti halnya Lorenzi dan Rossi di masa lalu. Dan saua harap, saya akan jadi seperti Lorenzo, memenangi gelar," ujar Quartararo.

2. Banyak pelajaran yang diambil Quartararo dari musim 2020

motogp.com

Musim 2020 adalah musim yang serba tidak stabil untuk Quartararo. Sempat tampil apik di tiga GP awal, penampilan Qiartararo anjlok saat memasuki paruh kedua musim. Kontrol emosi yang kurang disinyalir memengaruhi penampilannya di atas lapangan.

Dari pengalaman itu, Quartararo belajar banyak. Selain kali ini mendapatkan motor yang lebih baik, ia mengaku belajar bahwa membalap dalam suasana emosi yang tidak baik, apalagi marah, akan berpengaruh besar terhadap performa di atas sirkuit.

"Ketika kamu menjadi marah dan kesal, ujung-ujungnya saat membalap, kamu akan menunjukkan penampilan yang buruk. Sekarang, saya sadar bahwa finis di posisi ketujuh lebih baik daripada mengalami tabrakan di atas sirkuit," ujarnya.

3. Quartararo janjikan gelar buat Yamaha

sports.yahoo.com

Sebuah pernyataan optimistis dilontarkan Quartararo. Ia berjanji akan mempersembahkan gelar untuk tim Yamaha, entah di musim ini atau di musim-musim setelahnya. Ia juga merasa rasa sensitifnya akan memberikan dampak dalam pengembangan motor.

"Saya harap bisa membawa gelar juara untuk Yamaha. Selain itu, saya juga adalah seorang pebalap yang sensitif. Itu adalah kekuatan saya dan saya rasa itu bagus untuk pengembangan motor M1 di ajang MotoGP 2021 nanti," ungkap Quartararo.