NBA: LA Lakers Tetap Jadi Favorit Juara Musim Ini

Selain masih diperkuat beberapa sosok andalan musim lalu, Lakers juga mendapatkan suntikan tenaga baru untuk musim ini. Mereka kedatangan point guard asal Jerman, Denis Schroeder, yang pindah dari Oklahoma Cuty serta Montrezi Harrell yang pindah dari Los Angeles Clippers.

Tak cuma itu, mereka juga akan diperkuat oleh Marc Gasol, pemain veteran asal Spanyol, musim depan. Dengan skuat seperti ini, Lakers dprediksi tetap mampu bersaing dengan tim-tim NBA yang lain, bahkan mempertahankan gelar juara.

Keperkasaan Lakers memang sudah terasa sebelum kompetisi dimulai. Menjalani dua laga pramusim menghadapi Phoenix Suns, Lakers mampu membukukan hasil apik. Mereka menang dua kali dengan skor masing-masing 112-107, serta 114-113. Di dua laga itu, Davis dan James masih menunjukkan tajinya buat Lakers.

Bahkan, di laga kedua, Davis dan James mampu jadi pengepul poin terbanyak buat Lakers. Total, Davis menorehkan 35 poin, sedangkan James mencatatkan 20 poin.

Akan tetapi, nama-nama seperti Kyle Kuzma yang mencetak poin terbanyak di laga pertama (23 poin), maupun Schroeder yang mampu menjadi pengatur irama permainan Lakers, juga patut diperhatikan. Mereka membuat permainan Lakers lebih berwarna.

Lakers berhasil membasuh dahaga satu dekade tanpa gelar usai meraih trofi NBA ke-17 musim 2020. Davis dkk. memastikan gelar juara usai meraih kemenangan atas Miami Heat dengan skor 106-93 (4-2) pada gim ketujuh di AdvenHealth Arena, Florida, Senin (12/10/2020) pagi WIB.

Sebelum meraih kemenangan musim ini, Lakers sudah berhasil mengumpulkan 16 gelar. Sebanyak 11 koleksi gelar klub asal kota Minneapolis tersebut direngkuh sebelum memasuki tahun 90-an, tepatnya pada 1949, 1950, 1952, 1953, 1954, 1972, 1980, 1983, 1985, 1987, dan 1988.

Sedangkan, enam gelar terakhir berhasil dipersembahkan Lakers kala NBA memasuki era milenium, dengan rincian pada tahun 2000, 2001, 2002, 2009, 2010, termasuk musim ini.