6 Pebulu Tangkis Indonesia yang Pernah Menjuarai Spain Masters

Ajang Spain Masters 2024 bergulir. Turnamen BWF World Tour Super 300 ini dilangsungkan di Centro Deportivo Municipal Gallur, Madrid, Spanyol mulai 26 hingga 31 Maret 2024 dengan memperebutkan total hadiah sebesar Rp3,2 miliar.
Indonesia sendiri punya catatan manis di turnamen ini. Sejak digelar edisi pertama pada 2018 hingga edisi 2023, sudah enam gelar juara yang dikoleksi Indonesia. Gelar tersebut tersebar merata dari enam pebulu tangkis yang berbeda. Lantas, siapa saja enam pebulu tangkis Indonesia tersebut? Berikut daftar enam pebulu tangkis Indonesia yang pernah menjuarai Spain Masters.
1. Greysia Polii/Apriyani Rahayu juara Spain Masters pertama asal Indonesia

Pebulu tangkis Indonesia pertama yang menjuarai Spain Masters adalah Greysia Polii/Apriyani Rahayu dari sektor ganda putri. Mereka merebut gelar juara di Spain Masters 2020. Saat itu, mereka diunggulkan di posisi pertama. Tak heran jika mereka berhasil merebut gelar juara. Meski begitu, mereka nyaris gagal menyabet gelar juara. Pada partai final, mereka hampir kalah dari unggulan ketiga asal Bulgaria, Gabriela Stoeva/Stefani Stoeva. Mereka menang tipis lewat comeback dramatis dengan skor 18-21, 22-20, dan 21-17 dalam waktu 96 menit.
2. Putri Kusuma Wardani menjuarai edisi 2021

Indonesia panen gelar juara di Spain Masters 2021. Pada edisi ini, Indonesia menjadi juara umum dengan torehan empat gelar juara. Salah satu gelar juara tersebut berasal dari sektor tunggal putri yang disumbangkan oleh Putri Kusuma Wardani. Meski saat itu tak termasuk tunggal putri unggulan, Putri tetap berhasil menaiki podium tertinggi. Pada laga final, ia menaklukkan unggulan ketiga dari Denmark, Line Christophersen, dua set langsung dengan skor 21-15 dan 21-10 dalam waktu 35 menit.
3. Pramudya Kusumawardhana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan jadi kampiun pada edisi 2021

Selanjutnya, pebulu tangkis Indonesia yang pernah menjuarai Spain Masters adalah Pramudya Kusumawardhana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan dari sektor ganda putra. Mereka keluar sebagai juara di Spain Masters 2021. Kala itu, mereka menjadi juara dengan status unggulan kelima. Gelar juara dipastikan menjadi milik mereka setelah memenangkan laga final kontra ganda putra Indonesia lainnya, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani. Mereka menang tiga set dalam laga yang berlangsung selama 51 menit dengan skor 21-15, 18-21, dan 21-14.
4. Yulfira Barkah/Febby Valencia Dwijayanti Gani juga jadi juara pada edisi 2021

Masih pada edisi Spain Masters 2021, ganda putri Yulfira Barkah/Febby Valencia Dwijayanti Gani juga berhasil menjadi juara. Sama seperti Putri Kusuma Wardani, Yulfira/Febby juga menjuarai Spain Masters dengan menyandang status pemain nonunggulan. Pada partai pamungkas, mereka menumpas unggulan pertama asal Denmark, Amalie Magelund/Freja Ravn. Mereka membukukan kemenangan dua set langsung dengan skor 21-16 dan 21-14 dalam waktu 46 menit.
5. Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari turut merebut gelar juara pada edisi 2021

Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari adalah pebulu tangkis Indonesia berikutnya yang pernah menjuarai Spain Masters. Mereka juga menjadi juara pada edisi 2021 yang berlangsung di Huelva. Mereka menjadi unggulan pertama saat itu sehingga hasil ini tak begitu mengejutkan. Mereka memastikan gelar juara Spain Masters pertama untuk ganda campuran Indonesia setelah memenangkan laga final atas unggulan kedua asal Denmark, Niclas Nohr/Amalie Magelund. Kemenangan mereka raih dua set langsung dalam waktu 39 menit dengan skor 21-18 dan 21-15.
6. Gregoria Mariska Tunjung juara Spain Masters terbaru dari Indonesia

Pebulu tangkis Indonesia terbaru yang menjuarai Spain Masters berasal dari sektor tunggal putri. Pebulu tangkis tersebut adalah Gregoria Mariska Tunjung yang menjadi juara di Spain Masters 2023. Gregoria yang kala itu diunggulkan di posisi kelima sukses menyabet gelar juara usai mengalahkan unggulan kedua pada laga final. Ia membantai Pusarla Venkata Sindhu dalam laga yang berlangsung selama 29 menit dengan skor 21-8 dan 21-8.
Sektor tunggal putra menjadi satu-satunya sektor yang belum mampu mempersembahkan gelar juara. Pada edisi 2021 lalu, Chico Aura Dwi Wardoyo sempat menapaki babak final. Sayangnya, ia harus puas berakhir sebagai runner up setelah kalah dari Toma Junior Popov asal Prancis yang diunggulkan di posisi kedua.