Profil Shafira Ika Putri, Pesepak Bola Andalan Timnas Putri

Shafira Ika Putri lahir di Surabaya, Jawa Timur pada 21 April 2003. Perempuan yang biasa dipanggil Ika ini menimba ilmu sepak bolanya dengan bergabung ke beberapa Sekolah Sepak Bola (SSB) sejak kecil. Ika pernah bergabung ke SSB di Surabaya dan Sidoarjo.

Bahkan, orang tua Ika mendukung kariernya sebagai pesepak bola karena keluarganya juga dekat dengan dunia atlet. Dukungan penuh dari orang tuanya mendorong Ika mencapai karier yang terbilang cemerlang saat ini.

Shafira Ika pertama kali dipanggil untuk membela timnas putri Indonesia saat usianya masih 15 tahun. Pesepak bola yang berposisi bek tengah dan gelandang ini melakoni debut kejuaraan internasional pada 2017. Dia masuk dalam daftar pemain yang dipanggil untuk Piala AFF U-15 di Laos.

Namun, Ika cs gagal melanjutkan perjuangannya di kejuaraan tersebut setelah kalah dua kali, yaitu 0-2 dari Filipina dan 1-2 dari Singapura. Skuad putri timnas juga tidak sampai ke babak semifinal.

Meski begitu, Ika tidak pernah pantang menyerah dan masih menjadi salah satu pemain penting dalam skuad timnas putri Indonesia. Contohnya ketika membela timnas putri untuk berlaga di Piala AFF 2018 dan SEA Games 2019.

Menariknya, ternyata Shafira Ika pernah menjajal dunia bulu tangkis sebelum memantapkan hati di dunia sepak bola. Ia pernah masuk klub PB Bersatu Surabaya selama 2 tahun.

Sejak 2022, Shafira Ika juga memperkuat tim putri Persis Solo. Sayangnya, kontrak Ika harus terhenti di tengah jalan. Pasalnya, pada 5 Oktober 2023 lalu, skuad putri Persis Solo resmi dibubarkan.

Salah satu alasannya adalah tidak ada kompetisi yang bergulir seperti Liga 1 Putri Indonesia. Hingga saat ini, belum ada kejelasan tentang kelanjutan turnamen bergengsi nasional ini.

Shafira Ika masuk dalam skuad pertandingan uji coba di Hong Kong pada 11 dan 14 Juli mendatang. Terdapat 24 nama Garuda Pertiwi yang diboyong Coach Mochi dalam laga kontra Hong Kong tersebut. 

Selain Shafira, terdapat tiga pemain diaspora asal Amerika Serikat yang dipilih sang pelatih untuk melengkapi kekuatan Timnas Putri Indonesia vs Hong Kong. Sebelumnya, terdapat dua nama pemain diaspora yang diundang untuk latihan bersama, mereka adalah Noa Leatomu dan Estella Loupatty. Namun, keduanya tidak terpilih karena alasan naturalisasi.

Imbas pembubaran tim putri Persis Solo membuat Ika akhirnya memilih bergabung ke tim DKI Jakarta untuk persiapan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 mendatang. Di tim DKI Jakarta, Ika kembali bertemu beberapa temannya di timnas putri Indonesia, seperti Viny Silfianus, Atin Rizky, dan Carla Bio Pattinasarany.

Saat ini, tim DKI Jakarta tengah fokus menjalani laga-laga kualifikasi PON XXI 2024. Besar harapan Shafira Ika Putri untuk membawa tim DKI Jakarta menjuarai PON 2024 yang rencananya akan digelar 8-20 September 2024.