Rekap Lengkap Klasemen Akhir Moto3 2024, David Alonso Tak Terbendung

- David Alonso memuncaki klasemen Moto3 2024 dengan 421 poin, meraih 14 kemenangan dan 15 podium
- CFMOTO Valresa Aspar Team unggul di klasemen tim dengan raihan 466 poin, lebih dari 100 poin dari tim runner-up
- CFMOTO menjadi pabrikan China pertama yang memenangkan gelar konstruktor di kejuaraan dunia Grand Prix Moto3
Persaingan ketat selalu jadi sajian utama di setiap balapan Moto3. Para pembalap muda dengan trengginas melakukan manuver yang mendebarkan. Aksi saling salip dan duel adu sikut sering mewarnai jalannya perlombaan.
Semua itu tentu saja untuk memperebutkan posisi puncak di klasemen kejuaraan. Ada empat klasemen yang diperebutkan di kelas ringan. Klasemen pembalap jadi mahkota utama yang diburu, lalu ada klasemen kejuaraan tim, konstruktor, dan Rookie of the Year. Siapa saja para pemuncak klasemen Moto3 2024? Simak ulasannya berikut ini!
1. David Alonso rebut banyak kemenangan dan memuncaki klasemen

David Alonso mencetak pencapaian spektakuler. Pembalap asal Kolombia ini memuncaki klasemen dan berhak meraih titel juara dunia Moto3 2024. Alonso memang terkenal tangguh dan konsisten di atas lintasan.
Dari 20 seri balap yang dilombakan, ia selalu finis dan mendulang poin. Hasil terburuknya finis P11 di seri Spanyol. Sepanjang musim, Alonso merebut 15 podium, termasuk 14 kemenangan yang 7 kemenangan di antaranya ia raih secara beruntun pada 7 seri terakhir.
Berikut ini klasemen akhir pembalap Moto3 2024:
- David Alonso (CFMOTO Valresa Aspar Team) - 421 poin;
- Daniel Holgado (Red Bull GASGAS Tech3) - 256 poin;
- Collin Veijer (Liqui Moly Husqvarna Intact GP) - 242 poin;
- Ivan Ortola (MT Helmets-MSI) - 224 poin;
- David Munoz (BOE Motorsports) - 172 poin;
- Adrian Fernandez (Leopard Racing) - 158 poin;
- Jose Antonio Rueda (Red Bull KTM Ajo) - 157 poin;
- Angel Piqueras (Leopard Racing) - 153 poin;
- Joel Kelso (BOE Motorsports) - 138 poin;
- Taiyo Furusato (Honda Team Asia) - 137 poin;
- Ryusei Yamanaka (MT Helmets-MSI) - 131 poin;
- Luca Lunetta (SIC58 Squadra Corse) - 112 poin;
- Stefano Nepa (LEVELUP-MTA) - 93 poin;
- Tatsuki Suzuki (Liqui Moly Husqvarna Intact GP) - 91 poin;
- Jacob Roulstone (Red Bull GASGAS Tech3) - 66 poin;
- Matteo Bertelle (Kopron Rivacold Snipers Team) - 57 poin;
- Joel Esteban (CFMOTO Valresa Aspar Team) - 45 poin;
- Riccardo Rossi (CIP Green Power) - 33 poin;
- Filippo Farioli (SIC58 Squadra Corse) - 32 poin;
- Scott Ogden (FleetSafe Honda-MLav Racing) - 23 poin;
- Nicola Carraro (LEVELUP-MTA) - 22 poin;
- David Almansa (Kopron Rivacold Snipers Team) - 18 poin;
- Xabi Zurutuza (Red Bull KTM Ajo) - 13 poin;
- Vicente Perez (FleetSafe Honda - MLav Racing) - 3 poin;
- Noah Dettwiler (CIP Green Power) - 2 poin;
- Tatchakorn Buasri (Honda Team Asia) - 1 poin;
- Eddie O'Shea (FleetSafe Honda-MLav Racing) - 0 poin;
- Joshua Whatley (FleetSafe Honda-MLav Racing) - 0 poin;
- Jakob Rosenthaler (Liqui Moly Husqvarna Intact GP) - 0 poin;
- Alvaro Carpe (Red Bull KTM Ajo) - 0 poin;
- Rei Wakamatsu (FleetSafe Honda - MLav Racing) - 0 poin;
- Danial Shahril (SIC58 Squadra Corse) - 0 poin;
- Hamad al-Sahouti (Kopron Rivacold Snipers Team) - 0 poin;
- Arbi Aditama (Honda Team Asia) - 0 poin; dan
- Marcos Uriarte (CFMOTO Valresa Aspar Team) - 0 poin.
2. Aspar Team kokoh di puncak klasemen kejuaraan dunia tim

Penampilan David Alonso yang memukau berdampak positif bagi CFMOTO Valresa Aspar Team. Tim milik Jorge Martinez ini berada kokoh di puncak klasemen dengan raihan 466 poin. Tim ini unggul lebih dari seratus poin dari tim MT Helmets-MSI yang menjadi runner-up kejuaraan.
Berikut ini klasemen akhir kejuaraan dunia tim Moto3:
- CFMOTO Valresa Aspar Team - 466 poin;
- MT Helmets-MSI - 355 poin;
- Liqui Moly Husqvarna Intact GP - 333 poin;
- Red Bull GASGAS Tech3 - 322 poin;
- Leopard Racing - 311 poin;
- BOE Motorsports - 310 poin;
- Red Bull KTM Ajo - 173 poin;
- SIC58 Squadra Corse - 144 poin;
- Honda Team Asia - 138 poin;
- LEVELUP-MTA - 115 poin;
- Kopron Rivacold Snipers Team - 75 poin;
- CIP Green Power - 35 poin; dan
- FleetSafe Honda-MLav Racing - 23 poin.
3. CFMOTO menguasai klasemen kejuaraan dunia konstruktor

David Alonso pun berkontribusi besar bagi CFMOTO pada klasemen kejuaraan konstruktor. CFMOTO menguasai klasemen dengan raihan 421 poin. Dengan hasil itu, CFMOTO jadi pabrikan China pertama yang memenangkan gelar konstruktor di kejuaraan dunia Grand Prix.
Berikut ini klasemen kejuaraan dunia konstruktor Moto3:
- CFMOTO - 421 poin;
- KTM - 333 poin;
- Honda - 300 poin;
- Husqvarna - 269 poin; dan
- GASGAS - 265 poin.
4. Angel Piqueras merebut titel Rookie of the Year

Angel Piqueras cukup tampil memukau. Pembalap debutan di tim Leopard Racing ini bisa merebut 4 podium, termasuk 1 kemenangan pada seri San Marino. Dengan hasil tersebut, Piqueras bisa mengemas 153 poin sehingga layak merebut titel Rookie of the Year.
Berikut ini klasemen akhir Rookie of the Year Moto3:
- Angel Piqueras (Leopard Racing)- 153 poin;
- Luca Lunetta (SIC58 Squadra Corse) - 112 poin;
- Jacob Roulstone (Red Bull GASGAS Tech3) - 66 poin;
- Joel Esteban (CFMOTO Valresa Aspar Team) - 45 poin;
- Xabi Zurutuza (Red Bull KTM Ajo) - 13 poin;
- Noah Dettwiler (CIP Green Power) - 2 poin; dan
- Tatchakorn Buasri (Honda Team Asia) - 1 poin.
Persaingan di kelas Moto3 selalu berlangsung dengan kompetitif. Para pembalap berdarah muda berani mengambil risiko untuk menjadi yang terdepan saat balapan. Pada musim 2025 nanti, siapa saja yang bakal memuncaki klasemen?