Jakarta, IDN Times - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo, menegaskan tak ada permasalahan pribadi seputar pencoretan nama Rivan Nurmulki dari daftar skuad voli putra Indonesia yang akan diberangkatkan ke Asian Games 2022 Hangzhou.
Menurut Menpora, hanya ada masalah miskomunikasi dan pihaknya tengah berusaha memediasi permasalahan ini.
PP PBVSI hanya mengirimkan 12 atlet untuk berlaga di Asian Games 2022 Hangzhou. Padahal, regulasi mengizinkan tiap tim mengirimkan 14 wakil.
Informasi soal Rivan yang tak masuk dalam daftar 12 nama pemain voli putra yang akan berlaga di Asian Games 2022 Hangzhou, cukup mengagetkan publik.
Alhasil, pengumuman pemain dari PP PBVSI pada 30 Agustus 2022 lalu banyak jadi sorotan. Maklum, Rivan merupakan pemain andalan di skuad Indonesia.
Menpora menegaskan tak ada konflik pribadi dibalik pencoretan nama Rivan.
"Tidak ada masalah pribadi maupun subjektif terkait pencoretan nama Rivan. Jadi ini miskomunikasi yang tidak tersampaikan secara lengkap baik atlet maupun federasi. Ini sedang kami mediasi," ujar Dito di Kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga pada Jumat (1/9/2023).
Belajar dari polemik yang terjadi dengan kasus Rivan, Dito meminta agar tiap cabor lebih terbuka dari segi alur dan pola komunikasi dengan para atlet.
"Kami dorong di tiap cabang olahraga agar alur dan pola komunikasi harus lebih terbuka dan langsung. Jadi hal-hal seperti ini tidak terjadi di cabang olahraga lain," ujar Dito.
Posisi opposite hitter yang biasa diisi Rivan, kini diserahkan keapda Agil Angga Anggara dan Boy Arnez Arabi.
Berikut skuad voli putra Indonesia untuk ajang Asian Games 2022:
1. Dio Zulfikri
2. M Malizi
3. Fahri Septian Putratama
4. Boy Arnez Arabi
5. Hendra Kurniawan
6. Farhan Halim
7. Doni Haryono
8. Jasen Natanael Kilanta
9. Fahreza Rakha Abhinaya
10. Hernanda Zulfi
11. Amin Kurnia Sandi Akbar
12. Agil Angga Anggara