5 Rookie yang Bersinar pada Awal Musim NBA 2024/2025
- Jared McCain, pemain Philadelphia 76ers, tampil impresif dengan rata-rata 15,8 poin, 2,6 assist, dan 2,5 rebound per pertandingan.
- Stephon Castle dari San Antonio Spurs mencatatkan rata-rata 12,1 poin dan 3,8 assist per pertandingan sebagai rookie.
- Zaccharie Risacher dari Atlanta Hawks tampil solid dengan rata-rata 11,6 poin, 3,6 rebound, dan 1,2 assist per pertandingan.
NBA 2024/2025 menjadi panggung bagi para rookie untuk menunjukkan kemampuan terbaik mereka. Para pendatang baru ini berusaha membuktikan diri bahwa mereka layak bermain di sana. Selain itu, mereka juga berusaha memberikan kontribusi terbaik bagi tim yang diperkuat.
Pada awal musim ini, ada beberapa rookie yang berhasil tampil impresif dan mencuri perhatian. Mereka bermain tanpa beban dan memberikan kontribusi signifikan kepada tim yang diperkuat. Siapa saja mereka? Berikut adalah lima rookie yang bersinar pada awal musim NBA 2024/2025.
1. Jared McCain tampil sangat impresif bersama Philadelphia 76ers
Jared McCain dipilih oleh Philadelphia 76ers di urutan ke-16 pada NBA Draft 2024. Meskipun tidak masuk dalam sepuluh besar NBA Draft, McCain adalah pemain dengan bakat yang luar biasa. Pemain yang dapat mengisi posisi point guard dan shooting guard ini membuktikan kemampuannya dengan tampil gemilang pada awal musim NBA 2024/2025.
McCain telah bermain dalam 22 pertandingan dan tampil sebagai starter sebanyak 8 kali per 11 Desember 2024. Ia mendapatkan rata-rata durasi bermain selama 25,6 menit per pertandingan. Dari kesempatan tersebut, pemain berusia 20 tahun ini tampil sangat impresif dengan mencatatkan rata-rata 15,8 poin, 2,6 assist, dan 2,5 rebound.
Berkat statistik tersebut, McCain menjadi rookie NBA dengan rata-rata poin tertinggi. Torehan yang ia catatkan juga menempatkannya di posisi kempat dalam daftar pemain Sixers dengan rata-rata poin tertinggi. Sementara itu, untuk akurasi tembakan, McCain memiliki persentase field goal sebesar 46,3 persen dari rata-rata 12,2 percobaan per pertandingan.
2. Stephon Castle tampil solid bersama San Antonio Spurs
Stephon Castle adalah rookie berusia 20 tahun yang terpilih di lima besar NBA Draft 2024. Ia tepatnya dipilih di urutan keempat oleh San Antonio Spurs. Keputusan tersebut membuktikan kepercayaan Spurs terhadap potensi dan bakat yang dimiliki Castle. Pada awal musim NBA 2024/2025 ini, Spurs juga langsung menugaskan Castle menjadi bagian dari starting five mengisi posisi shooting guard.
Per 11 Desember 2024, Castle telah tampil dalam 24 pertandingan dan mendapatkan rata-rata durasi bermain selama 27,4 menit. Dari durasi bermain tersebut, Castle tampil impresif membantu serangan Spurs dengan mencatatkan rata-rata 12,1 poin dan 3,8 assist per pertandingan. Selain mencetak poin dan assist, pemain dengan tinggi 198 cm ini juga meraih rata-rata 2,6 rebound.
3. Zaccharie Risacher tampil konsisten sebagai small forward andalan Atlanta Hawks
Memiliki potensi besar serta bakat hebat membuat Zaccharie Risacher dipilih di urutan pertama pada NBA Draft 2024 oleh Atlanta Hawks. Risacher sendiri adalah pemain berkewarganegaraan Prancis berusia 19 tahun dengan tinggi 203 cm. Pada awal musim NBA 2024/2025, Hawks langsung memberi kepercayaan penuh kepada Risacher untuk menjadi bagian dari starting five mengisi posisi small forward.
Berkat tugas penting tersebut, Risacher mendapatkan rata-rata durasi bermain selama 24,2 menit dari 25 pertandingan per 11 Desember 2024. Ia memanfaatkan kesempatan tersebut dengan tampil solid dan mencatatkan rata-rata 11,6 poin, 3,6 rebound, dan 1,2 assist per pertandingan. Torehan tersebut menempatkan Risacher di posisi ketiga dalam daftar rookie NBA dengan rata-rata poin tertinggi.
4. Jaylen Wells tampil baik sebagai small forward utama Memphis Grizzlies
Memphis Grizzlies memilih Jaylen Wells di urutan ke-39 pada NBA Draft 2024. Terpilih di urutan yang rendah membuat tidak banyak pihak menaruh harapan besar kepada Wells. Namun, pemain berusia 21 tahun ini mampu mengejutkan banyak pihak dengan tampil sangat baik bersama Grizzlies pada awal musim NBA 2024/2025.
Grizzlies mengambil keputusan berani dengan menugaskan Wells menjadi starter mengisi posisi small forward. Pemain bertinggi 203 cm ini menjawab kepercayaan tersebut dengan mencatatkan rata-rata 11,5 poin, 3,3 rebound, dan 1,7 assist dari 25 pertandingan per 11 Desember 2024. Statistik impresif tersebut dicatatkan Wells setelah mendapatkan rata-rata durasi bermain selama 24,8 menit per pertandingan.
5. Dalton Knecht dipercaya menjadi starter bersama Los Angeles Lakers
Dalton Knecht adalah rookie yang memperkuat Los Angeles Lakers di NBA 2024/2025. Ia bergabung dengan Lakers setelah terpilih di urutan ke-17 pada NBA Draft 2024. Sebelum memutuskan untuk mengikuti NBA Draft, pemain berusia 23 tahun ini bermain di tingkat universitas selama 3 tahun dan telah memainkan sebanyak 103 pertandingan.
Pengalaman tersebut menjadi salah satu alasan di balik penampilan gemilang Knecht pada awal musim ini. Hal tersebut juga membuatnya tidak membutuhkan waktu lama untuk menyesuaikan diri dengan persaingan ketat yang ada di NBA. Per 11 Desember 2024, ia telah bermain dalam 24 pertandingan dan tampil sebagai starter sebanyak 12 kali.
Knecht mendapatkan rata-rata durasi bermain selama 24,3 menit per pertandingan. Ia memanfaatkan kesempatan tersebut dengan mencatatkan rata-rata 11 poin, 3,5 rebound, dan 1,2 assist. Berkat penampilan konsistennya, Knecht mulai dipercaya untuk tampil sebagai starter mengisi posisi shooting guard bersama Lakers.
Statistik yang dicatatkan kelima rookie tersebut pada awal musim NBA 2024/2025 membuktikan bahwa mereka memiliki kualitas yang sangat baik. Selain itu, statistik tersebut juga menunjukkan bahwa mereka layak bermain di NBA. Namun, mereka harus terus menunjukkan konsistensi jika ingin meraih gelar Rookie of the Year pada musim ini.
