Sirkuit Mandalika Digunakan MotoGP dan Superbike, Tapi Bukan untuk F1

27 Feb 2019, 07:00 WIB

ANTARA/Ahmad Subaidi

Jakarta, IDN Times - Beberapa hari yang lalu Indonesia memastikan diri bakal menggelar ajang balap motor elite dunia, MotoGP, pada kompetisi tahun 2021 mendatang. Hal itu dipastikan usai PT. Pengembanagan Pariwisata Persero (ITDC) melakukan penandatanganan kerja sama dengan pihak Dorna.

Namun, selain digunakan untuk MotoGP, sirkuit yang ada di Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat tersebut, juga rencananya akan digunakan untuk ajang balapan lain, yakni World Superbike (WSBK) di tahun yang sama. Hal itu dipublikasikan oleh Dorna selaku operator dan pemegang hak komersial kedua ajang balapan cepat tersebut.

1. Indonesia adalah pasar potensial

Marca

Dilansir dari situs resmi WSBK, CEO Dorna, Carmelo Ezpelete, menngungkapkan pihaknya tak mungkin menyia-nyiakan kesempatan untuk berkolaborasi dalam rencana spesial di Mandalika. Terlebih, lanjut dia, Indonesia merupakan pasar paling potensial, karena memiliki penggemar terbesar di ajang MotoGP.

"Kami memasukkan Lombok dalam kalender lain, WorldSBK. Hal itu membuat tawaran kerja sama ini makin menarik bagi penggemar balapan motor lokal. Sebab, nantinya mereka bisa menonton dua ajang besar sekaligus dalam setahun," kata Ezpeleta.

2. Mandalika hanya akan menggelar ajang balapan motor saja

Twitter.com/F1

Namun, pihak pengembang pembangunan Sirkuit Mandalika, PT. ITDC, memastikan sirkuit yang dibangunnya nanti hanya akan digunakan untuk ajang balap motor saja. Sedangkan, untuk balap mobil, Formula 1, tak akan digelar di Mandalika.

"Sejak semula kami memang fokus pada perlombaan sepeda motor. Para penggemar sepeda motor di Indonesia juga kan lebih banyak. Dorna juga sudah lama berkeinginan masuk ke Indonesia," ujar Direktur Utama ITDC, Abdulbar M. Mansyur, seperti dikutip Antara.

3. Dorna melakukan perjanjian kerja sama menggelar ajang MotoGP selama lima tahun

motogp.com

Kontrak penyelenggaraan MotoGP, kata Abdulbar, akan berlaku sejak 2021 hingga lima tahun ke depan. Sedangkan, ia tak menyebut berapa lama durasi kontrak yang disepakati terkait ajang lainnya yakni WSBK. Hanya, pihak ITDC dan Dorna menggaransi akan menginformasikan perjanjian kedua belah pihak secara detail dalam sesi konferensi pers yang akan digelar nanti. Namun, hingga berita ini turun, belum ada kejelasan waktu mengenai konferensi pers tersebut.

4. WorldSBK digelar berdekatan dengan MotoGP

motorcyclenews.com

Nantinya, penyelenggaraan WSBK akan digelar tak lama dari waktu digulirkannya seri MotoGP di Mandalika. Sebab, lanjut Abdulbar, hal itu dilakukan untuk melakukan efesiensi biaya, maklum tak sedikit kocek yang mesti dirogoh untuk menghelat agenda tersebut. "Penggemar MotoGP tentu berbeda dengan Superbike. Tapi itu akan berdekatan," tukasnya.