Supaya Awet di MotoGP, Fernandez Tak Boleh Gentar dengan Acosta

08 Feb 2023, 19:14 WIB

Augusto Fernandez dan Pedro Acosta (motogp.com)

KTM jadi yang paling sukses membina pembalap muda di antara pabrikan lain di MotoGP. Mereka punya jenjang panjang dalam pembinaan pembalap, mulai dari Red Bull Rookies Cup untuk rider junior, lalu tim di kejuaraan dunia Moto3, Moto2, dan MotoGP.

Pabrikan Austria ini bisa dibilang terlalu sukses dengan program kaderisasinya, sehingga malah menimbulkan masalah baru. Direktur KTM Motorsport Pit Beirer berujar, punya banyak talenta muda adalah masalah yang mewah.

Tengok saja kasus Raul Fernandez yang baru semusim di tim satelit KTM sudah pindah ke Aprilia. Paling kontoversial adalah kisah Remy Gardner. Juara dunia Moto2 2021 ini terkesan dicampakkan, sehingga harus pindah ke ajang balap Superbike.

KTM tampaknya tak khawatir kehilangan pembalap karena memang punya banyak. Kehilangan Raul Fernandez dan Remy Gardner, KTM mengorbitkan Augusto Fernandez untuk menjadi satu-satunya rookie di MotoGP 2023.

Dengan ini, tampaknya yang perlu khawatir adalah pembalapnya. Merujuk kasus Remy Gardner, haruskah Augusto Fernandez risau dengan masa depannya?

1. Augusto Fernandez rookie di tim GASGAS

Augusto Fernandez (motogp.com)

Augusta Fernandez seorang pembalap berbakat. Bagaimana tidak, ia adalah juara dunia Moto2 2022.

Naik kelas ke MotoGP, ia ditempatkan di tim GASGAS Factory Racing Tech3. Meski berlabel GASGAS, motor yang akan ia geber tetaplah RC16, yang juga digunakan Brad Binder dan Jack Miller dari tim pabrikan KTM.

Secara kontrak, Fernandez punya waktu 1 tahun untuk membuktikan kualitasnya. Jika bisa menunjukkan hasil apik, ia punya kesempatan perpanjangan kontrak. Jika tidak, ada pembalap muda berbakat lain siap mengisi kursinya.

2. KTM punya banyak pembalap muda yang tak kalah berbakat di Moto2

Pedro Acosta (motogp.com)

KTM punya banyak pembalap muda. Pabrikan Mattighofen punya Pedro Acosta dan Izan Guevara di Moto2 2023. Masing-masing dari mereka adalah juara dunia Moto3 2021 dan 2022. Acosta kini memasuki musim keduanya di Moto2, sedangkan Guevara berstatus rookie.

Nama paling menonjol untuk promosi ke MotoGP tentu saja Acosta. Pembalap kelahiran 2004 ini menjadi rekan setim Augusto Fernandez musim lalu. Sebagai debutan, adaptasinya terbukti cepat. Ia berhasil mendulang 5 podium yang 3 di antaranya kemenangan.

Tak salah jika muncul anggapan, KTM membidik Pedro Acosta untuk mengisi kursi pembalap muda di tim KTM atau GASGAS. Ini sebuah ancaman bagi Augusto Fernandez.

3. Bos KTM tak ingin Augusto Fernandez khawatir dengan Pedro Acosta

Francesco Guidotti (motogp.com)

Manajer KTM Francesco Guidotti mengajak Augusto Fernandez untuk fokus pada kompetisi musim ini. Ia tak membiarkan dirinya dirisaukan oleh ancaman laten Pedro Acosta. Bagi Guidotti, Fernandez hanya harus beradaptasi sebaik mungkin.

“Pedro Acosta sebuah ancaman? Sebelum memikirkan itu, Fernandez hanya boleh berpikir untuk bagaimana memanfaatkan momen ini sebaik-baiknya, tanpa terlalu mengkhawatirkan masa depan. Aku tak berpikir ia melihatnya dengan negatif, melainkan sebagai kesempatan untuk dimanfaatkan dengan baik,” kata Guidotti dilansir Corsedimoto.

4. Francesco Guidotti memberi wejangan untuk menikmati kompetisi di MotoGP

Augusto Fernandez (motogp.com)

Pada MotoGP 2023, Augusto Fernandez akan melakoni 21 Grand Prix dengan total 42 balapan, termasuk main race dan sprint race. Francesco Guidotti memberi wejangan kepada Fernandez untuk menikmati tiap momennya.

“Ia harus memikirkan masa kini, menikmatinya, belajar sebanyak mungkin, dan menjalani balapan demi balapan, tanpa memikirkan tahun depan. Kita tahu itu akan datang dan akan ada beberapa perubahan, tetapi pada Mei atau Juni kita akan mengetahui sesuatu,” ujar Guidotti.

5. Untuk 2024, KTM pilih Pedro Acosta atau Augusto Fernandez?

Pedro Acosta (motogp.com)

Mengenai Pedro Acosta, Francesco Guidotti tak menyangkal pembalap muda ini punya potensi untuk naik kelas ke MotoGP. Kendati begitu, ia masih perlu waktu.

“Aku tentu tidak ingin mengatakan bahwa Acosta tidak berbahaya. Akan tetapi, kita sudah tahu bahwa ia sudah membuat keputusan dan ia tidak bersama kami (di MotoGP musim ini),” kata Guidotti dikutip Corsedimoto.

Sebagai satu-satunya rookie, Augusto Fernandez sudah dipastikan memboyong gelar Rookie of the Year 2023. Namun, tetap saja Fernandez harus menunjukkan hasil memukau agar membuat petinggi KTM terkesan dan mempertahankannya di MotoGP. Bisakah ia melakukannya?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.