Terdegradasi, 9 Prestasi Praveen Jordan Selama di Pelatnas PBSI

Praveen Jordan merupakan salah satu atlet bulu tangkis berprestasi. Atlet kelahiran Bontang, Kalimantan Timur, ini kerap menjadi andalan Indonesia untuk bisa meraih gelar di sektor ganda campuran.
Walaupun diandalkan, PBSI memutuskan melepas atlet berusia 28 tahun ini untuk tidak kembali menghuni pelatnas. Resmi dilepas, berikut 9 prestasi Praveen Jordan selama di pelatnas PBSI.
1. Sebelum berpasangan dengan Melati, Praveen lebih dulu berpasangan dengan Debby Susanto dan meraih emas di SEA Games 2015

2. Tak hanya individu, Praveen juga sukses menggandakan emasnya dari tim putra di SEA Games 2015

3. Pada tahun berikutnya, Praveen/Debby sukses meraih gelar pertamanya di All England 2016

4. Selanjutnya, Praveen/Debby mampu menjadi juara di ajang Korea Open 2017

5. Gelar Denmark Open 2019 menjadi pembuktian Praveen dengan Melati Daeva Oktavianti

6. Seminggu kemudian, mereka juga menyabet gelar French Open 2019 dengan mengalahkan Siwei/Yaqiong (China)

7. Masih di tahun 2019, Praveen kembali persembahkan medali emas di ajang SEA Games Filipina 2019

8. Tim putra juga berhasil menjadi yang terbaik di ajang pesta olahraga se-Asia Tenggara ini

9. Di tahun 2020, Praveen kembali naik podium tertinggi di ajang All England. Kali ini, ia berpasangan dengan Melati Daeva Oktavianti

Tak bisa dimungkiri, Praveen memang sudah banyak menyumbangkan berbagai gelar di setiap turnamen yang diikutinya. Saat ini, ia bersama dengan Melati Daeva masih menduduki peringkat 5 dunia BWF.
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.