Wakil Indonesia Hadapi Lawan Berat di Perempat Final Malaysia Masters

Jonatan Christie akan menghadapi pertandingan menantang di perempat final. Dia akan bertemu unggulan 1 asal Denmark yang juga rangking 1 tunggal putra dunia, Victor Axelsen.

Dikutip dari @badminton_newsflash, ini merupakan pertemuan pertama Jojo -sapaan Jonatan Christie--dengan Axelsen. Di babak sebelumnya, dikutip dari @Badminton.Ina, Jojo telah menyingkirkan unggulan 6, Chou Tien chen dari Taiwan.

Kemudian di R2, peraih medali emas SEA Games 2017 ini mengalahkan pemain tuan rumah, Lee Zii Jia. Memang, Axelsen akan menjadi lawan tangguh. Tapi, tidak ada yang tidak mungkin di bulutangkis.

Anthony Sinisuka Ginting juga akan bertemu pemain Denmark. Ginting akan berhadapan dengan Hans Kristian Vittinghus yang kini berusia 32 tahun.

Ini akan menjadi pertemuan pertama Ginting (21 tahun) dengan Vittinghus. Memang, di usianya yang sudah 32 tahun, Vittinghus tidak lagi sehebat tiga tahun lalu ketika tampil sebagai finalis World Super Series Finals.

Namun, dia punya pengalaman. Dan itu yang menjadi ‘senjata’ Vittinghus saat menyingkirkan unggulan 8 asal Taiwan, Wang Tzu-wei (22 tahun) di babak 16 besar, Kamis (18/1).

Tapi, bila Ginting kembali main dashyat, dia berpeluang lolos ke semifinal.

Pasangan Hafiz Faizal dan Gloria Widjaja menjadi satu-satunya harapan Indonesia di nomro ganda campuran. Di perempat final Hafiz/Gloria akan bertemu lawan berat, unggulan 3 asal Korea, Seo Seung Jae/Kim Ha Na.

Ini akan menjadi pertemuan kedua bagi Hafiz/Gloria. Mereka pernah bertemu di semifinal Korea Masters 2017 dan Hafiz/Gloria kalah 15-21, 11-21.

Dikutip dari badmintonindonesia.org, berdasarkan pertemuan sebelumnya Gloria mengaku akan mewaspadai pemain putra Korea. Menurutnya, Seo Seung Jae merupakan pemain kidal yang memiliki pukulan keras.

Di babak sebelumnya, Hafoz/Gloria berhasil memulangkan unggulan 7 asal Hong Kong, Lee Chun hei Reginald/Chau Hoi Wah, dalam dua game langsung dengan skor 21-17, 21-10. Semoga Hafiz/Gloria kembali membuat kejutan.

Setelah mengalahkan unggulan 4 dari Jepang, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda (18/1), ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto akan menghadapi ganda Thailand, Kittinupong Kedren/Dechapol Puavaranukroh (Thailand). Dalam tiga pertemuan, Fajar/Rian menang dua kali atas ganda Thailand tersebut.

Di Indonesia Open 2017, Fajar/Rian menang rubber game 21-13, 18-21, 21-12. Namun, di pertemuan terakhir di SEA Games, Fajar/Rian justru takluk. 

Dikutip dari badmintonindonesia.org, Fajar mengaku ingin membalas kekalahan di SEA Games tersebut. Namun, mereka tidak ingin tidak mau terlalu over percaya diri. Semoga Fajar/Rian kembali tampil hebat seperti di babak 16 besar.