WSL Nias Pro 2023 Digelar, Targetkan 20 Ribu Lebih Wisatawan

05 Sep 2023, 09:10 WIB

Atlet surfing internasional menjajal ombak di Pantai Sorake, Nias Selatan, Sumatra Utara beberapa waktu lalu (IDN Times/Arifin Al Alamudi)

Jakarta, IDN Times - Nias Pro atau World Surf League (WSL) Qualifying Series 5000 akan kembali digelar di Pantai Sorake Kecamatan Luahagundre Maniamolo, Kabupaten Nias Selatan pada 11-17 September 2023.

Dalam ajang nanti, sebanyak 20 ribu lebih wisatawan ditargetkan hadir melihat keindahan ombak Pantai Sorake. Kemudian, 600 pelancong mancanegara juga diprediksi datang dalam ajang tersebut.

"Target wisatawan mancanegara yang hadir pada saat kejuaraan itu 600 orang lebih. Karena peserta tidak mungkin datang sendirian," kata Kepala Dinas Kebudayaan Pariwsata dan Kepemudaan Olahraga (Disbudparpora) Kabupaten Nias Selatan, Anggraini Daichi.

1. Diikuti 15 negara

ombak di Pantai Sorake (instragram.com/bali_surf_connection)

Ajang ini akan diikuti 192 peselancar dari 15 negara. Bahkan, puluhan peserta terpantau telah tiba di Nias. Jumlahnya bisa saja bertambah, karena pendaftaran baru ditutup besok.

"Kami memantau bahwa kurang lebih 50 peserta sudah tiba di Kabupaten Nias Selatan," ujar Anggraini.

2. Bisa semakin dikenal dunia

Ilustrasi Surfing (unsplash.com/Croyde Bay)

Persatuan Selancar Ombak Indonesia (PSOI) menyebut, WSL Nias Pro 2023 bisa memperkenalkan keindahan Pantai Sorake kepada dunia. Apalagi, cuaca diprediksi bagus ketika ajang tersebut digelar.

"Peserta pasti mebawa fotografer dan tim media. Tidak hanya untuk bertanding, tapi juga banyak yang mau mendokumentasikan ombang yang sangat baik pada saat event nanti," ujar Sekjen PSOI, Tipi Jabrik.