Yuki Tsunoda Ingin Setia kepada Red Bull

Belakangan, pembalap Visa Cash App Red Bull, Yuki Tsunoda, dikabarkan menjadi kandidat pembalap baru Aston Martin di Formula 1 2026. Pembalap berpaspor Jepang itu dinilai bisa menjadi tandem yang pas untuk Lance Stroll. Sebab, performa Tsunoda sejak bergabung ke Formula 1 pada 2021 terbilang cukup baik.
Menanggapi kabar tersebut, Tsunoda pun buka suara. Ia mengaku, untuk saat ini, hanya ingin setia kepada Red Bull. Ia tidak ingin pindah ke tim mana pun. Apalagi, prospek karier Tsunoda pada masa depan cukup cerah bersama Red Bull.
“Maksudku, sejujurnya, Red Bull tampil sangat baik sejauh ini. Jadi, jelas, tidak banyak yang bisa aku katakan tentang aku ingin keluar (dari keluarga Red Bull). Namun, lihat bagaimana kelanjutannya.
Tentu saja, pada saat yang sama, banyak hal yang bisa terjadi. Namun, aku sudah lama berada di keluarga Red Bull. Jadi, aku punya loyalitas yang cukup besar dan jelas Honda telah banyak membantuku untuk bisa masuk ke sini (Formula 1),” kata Tsunoda, seperti dilansir Crash pada Rabu (22/52024).
1. Yuki Tsunoda menunjukkan performa apik di Formula 1 2024

Yuki Tsunoda bisa saja dipromosikan untuk menjadi pembalap Red Bull pada masa mendatang. Apalagi, performanya di Formula 1 2024 ini cukup mengesankan. Ia mampu mengalahkan performa rekan setimnya, Daniel Ricciardo, baik saat kualifikasi maupun saat balapan. Padahal, jam terbang Ricciardo di Formula 1 jelas lebih lama ketimbang Tsunoda.
Sebagai informasi, Tsunoda kini berada di peringkat ke-10 di klasemen sementara pembalap Formula 1 2024 dengan raihan 15 poin. Tercatat, dari 7 balapan yang telah dilakoni, Tsunoda mampu finis di zona poin sebanyak 5 kali. Ia finis ke-7 di main race GP Australia, finis ke-10 main race GP Jepang, finis ke-8 di sprint race dan ke-7 di main race GP Miami, serta finis ke-10 di main race GP Italia.
Sementara itu, Ricciardo kini berada di peringkat ke-15 dengan raihan 5 poin. Dari 7 balapan yang telah dilakoni, Ricciardo hanya mampu finis di zona poin sebanyak 1 kali. Ia pernah finis ke-4 di sprint race GP Miami yang dihelat pada 4 Mei 2024 lalu.
2. Yuki Tsunoda memuji performa mobil Visa Cash App Red Bull

Yuki Tsunoda menilai performa mobil Visa Cash App RB di Formula 1 2024 cukup baik. Hal tersebut menjadi salah satu kunci apiknya performa sang pembalap di Formula 1 musim ini. “Iya yang pasti, performa mobil tahun ini sangat bagus. Ini membantuku untuk bisa merasa lebih nyaman dan lebih percaya diri,” kata Tsunoda dilansir Planet F1.
Selain performa mobil, pengendalian emosi juga menjadi kunci apiknya performa Tsunoda di Formula 1 2024. Sebab, di Formula 1 musim ini, Tsunoda merasa lebih bisa mengontrol emosi. Hal tersebut membuat dirinya merasa lebih rileks dan tidak tergesa-gesa saat sedang menjalani balapan.
“Namun, juga dari diriku sendiri, bisa sedikit melangkah, terutama soal pengendalian diri, jujur saja. Biasanya, ketika aku terjebak di belakang Williams, mungkin 2 tahun yang lalu, aku akan menekan radio dan kehilangan kendali. Namun, tahun ini, aku bisa lebih konsisten dan tetap berpegang pada apa yang aku lakukan. Jadi, itu pasti membantu,” tambah Tsunoda.
3. Helmut Marko mengakui apiknya performa Yuki Tsunoda di Formula 1 2024

Apiknya performa Yuki Tsunoda di Formula 1 2024 juga diakui penasihat Red Bull, Helmut Marko. Ia mengatakan, performa Tsunoda di Formula 1 musim ini memang meningkat pesat. Tsunoda bertransformasi menjadi pembalap yang haus akan kecepatan ketika berada di trek balap.
“Saat ini, Yuki (Tsunoda) mengemudi di level yang sangat tinggi dan tetap bebas dari kesalahan. Franz Tost (mantan bos Alpha Tauri) dan aku selalu percaya kepadanya. Kecepatannya selalu tidak diragukan lagi bagi kami. Biasanya, masalah yang sering dialami Tsunoda adalah kurangnya kontrol, ledakan emosi, dan rawan kesalahan. Namun, semua itu hilang (di Formula 1) musim ini,” kata Marko dilansir Sportskeeda.
Saat ini, Yuki Tsunoda tidak berniat untuk pindah ke tim manapun meski dirinya dikabarkan menjadi kandidat pembalap Aston Martin di Formula 1 2026. Ia ingin menjaga kesetiaannya kepada Red Bull. Sebab, Red Bull merupakan tim yang telah membesarkan nama Tsunoda sebelum dirinya bergabung ke Formula 1 pada 2021 lalu.