3 Pemain Senior yang Dilepas Atletico Madrid pada Musim Panas 2024

Stevan Savic menjadi pemain paling senior yang dilepas Atletico Madrid pada musim panas 2024. Ia memulai petualangan baru dengan bergabung ke Trabzonspor. Bersama klub asal Turki tersebut, ia menandatangani kontrak berdurasi 3 tahun, yang berlaku hingga 2027 mendatang. 

Sejak direkrut dari Fiorentina pada 2015 lalu, Savic berkembang menjadi salah satu tembok kokoh di lini pertahanan Atletico Madrid. Perannya sebagai bek tengah mampu membawa Los Rojiblancos kompetitif. Ia merupakan sosok pemain yang spartan dan tangguh.

Selama 9 tahun berkarier, Savic memainkan 297 pertandingan di berbagai kompetisi. Pemain asal Montenegro ini mampu menyumbang 3 gol dan 3 assist. Prestasi pentingnya adalah membantu Atletico Madrid menjuarai LaLiga Spanyol, Liga Europa, dan UEFA Super Cup. 

Vitolo bergabung dengan Atletico Madrid pada musim panas 2017 lalu. Kiprahnya di Estadio Wanda Metropolitano terbilang naik turun. Namun, ia selalu menjadi andalan sebelum serentetan cedera membuat perannya tergantikan. 

Masa terbaiknya bersama Atletico Madrid terjadi pada 2017–2021. Vitolo mampu mencatatkan 101 pertandingan di seluruh ajang. Pemain asal Spanyol ini membukukan 7 gol dan menghasilkan 9 assist. Ia juga ikut terlibat dalam keberhasilan tim merengkuh gelar juara LaLiga, Liga Europa, dan UEFA Super Cup.

Setelah itu, Vitolo dipinjamkan untuk mengembalikan performanya. Sayangnya, ia juga menderita cedera hamstring saat membela UD Las Palmas pada 2022/2023. Ini membuatnya absen selama hampir 5 bulan. Nahasnya, cedera lutut parah menderitanya pada Mei 2023. Sepanjang 2023/2024, ia tidak bermain bersama Atletico Madrid hingga dilepas pada musim panas 2024.

Kepergian Mario Hermoso dari Atletico Madrid ini sejatinya cukup disayangkan. Sebab, pihak klub sudah menggelar negoisasi dengan pemain berusia 29 tahun ini. Namun, tidak ada kata sepakat dari pembicaraan tersebut sehingga sang bek memilih pergi pada musim panas 2024. 

Faktor gaji menjadi alasan Atletico Madrid dengan terpaksa melepasnya. Hermoso akan diperpanjang, tetapi ada penurunan gaji yang diterimanya. Sebelumnya, ia menerima 4 juta euro atau Rp70 miliar per musim. Namun, hal ini ditolaknya sehingga kedua pihak gagal sepakat. 

Kepergian Hermoso ini menjadi keputusan yang cukup sulit bagi Atletico Madrid. Sebab, ia merupakan andalan di lini pertahanan tim. Selama 5 tahun berkarier di ibu kota Spanyol, ia tampil sebanyak 174 kali dengan sumbangan 10 gol dan 6 assist. Saat ini, ia masih berstatus tanpa klub. Namun, sejumlah klub Italia tengah memantau sang pemain. 

Sederet faktor menjadi alasan kepergian mereka dari Atletico Madrid. Meski sejatinya berkontribusi, hengkangnya tiga pemain di atas membantu tim menata skuad jelang musim baru. Posisi yang ditinggalkan tersebut terbuka untuk diperebutkan nama-nama anyar. Dengan kehilangan sosok berpengalaman seperti mereka, mampukah tim kompetitif pada 2024/2025?