4 Laga yang Dilakoni Namibia di Piala Afrika 2023, Catat Sejarah Baru
Timnas Nambia telah gugur di Piala Afrika 2023. Mereka tersingkir pada babak 16 besar setelah dikalahkan Angola dengan skor 0-3. Meski harus pulang, skuad Namibia layak berbangga dengan capaian mereka tahun ini. Pasalnya, tim berjuluk Brave Warriors itu sukses membuat rekor baru sepanjang keikutsertaan di Piala Afrika.
Sebelum 2023, Namibia hanya pernah tiga kali tampil di Piala Afrika. Hasilnya, mereka selalu gagal meraih kemenangan dan tak pernah lolos dari fase grup. Namun, kali ini Namibia sukses mencapai keduanya. Namibia pun bisa melakoni 4 pertandingan dalam 1 edisi Piala Afrika untuk pertama kali.
1. Namibia meraih kemenangan perdana di Piala Afrika dengan menumbangkan Tunisia
Lawan pertama Timnas Namibia di Piala Afrika 2023 adalah Tunisia. Kedua tim bersua pada matchday pembuka Grup E. Di atas kertas, Tunisia jelas lebih diunggulkan untuk meraih tiga poin. Namun, siapa sangka, laga itu malah menghasilkan momen bersejarah bagi Namibia. Mereka meraih kemenangan perdana di Piala Afrika.
Sepanjang laga, Tunisia memang lebih dominan menguasai bola. Namun, pertahanan Namibia berhasil menahan serbuan lawan. Namibia bahkan mampu mengimbangi Tunisia dalam hal jumlah tembakan. Puncaknya, Namibia sukses mencuri gol melalui sundulan Deon Hotto pada menit ke-88.
Hotto lepas dari penjagaan para bek Tunisia hingga mampu mencetak gol dengan mudah. Tunisia tak mampu membalas dalam sisa waktu yang tinggal sedikit. Skor 1-0 bagi keunggulan Namibia pun bertahan hingga usai. Dengan demikian, Namibia tak hanya meraih kemenangan perdana, tetapi juga clean sheet perdana di Piala Afrika.
2. Namibia sempat terancam gagal lolos usai dibantai Afrika Selatan pada partai kedua Grup E
Sukses membuat kejutan pada laga pertama, Namibia dipaksa kembali ke bumi pada partai kedua Grup E. Berhadapan dengan Afrika Selatan, Namibia menjadi bulan-bulanan lawan. Gawang Namibia sudah jebol pada menit ke-14 melalui sepakan penalti Percy Tau. Themba Zwane lalu mencetak brace yang membawa Afrika Selatan unggul 3-0 sebelum babak pertama usai.
Penderitaan Namibia masih berlanjut pada babak kedua. Thapelo Maseko mencetak gol yang memastikan kemenangan Afrika Selatan 4-0. Hasil itu membuat posisi Namibia melorot ke peringkat ketiga klasemen grup. Mimpi Namibia lolos dari fase grup untuk pertama kali pun sempat terancam.
3. Namibia meraih tiket ke babak 16 besar dengan menahan imbang Mali pada laga penutup grup
Pada matchday penentuan fase grup , Namibia harus berhadapan dengan Mali, pemuncak klasemen Grup E. Sesuai dugaan, Namibia terpaksa lebih pasif karena Mali memegang kendali permainan. Namun, Brave Warriors mampu bertahan dengan baik sambil sesekali menyerang.
Pada akhirnya, tak ada gol yang tercipta sepanjang laga. Hasil imbang 0-0 membuat Namibia dipastikan lolos ke babak 16 besar. Mereka mengoleksi empat poin hingga menjadi salah satu tim peringkat ketiga terbaik. Skuad Namibia pun merayakan keberhasilan sekaligus sejarah baru tersebut dengan penuh sukacita.
4. Namibia kalah 0-3 dari Angola pada babak 16 besar hingga tersingkir
Sebagai peringkat ketiga Grup E, Namibia harus berhadapan dengan Angola yang berstatus juara Grup D pada babak 16 besar. Angola sendiri adalah salah satu tim kuda hitam di Piala Afrika 2023. Mereka berhasil mengangkangi Burkina Faso dan Aljazair yang lebih diunggulkan di Grup D.
Sama-sama berstatus tim kejutan, Angola akhirnya terbukti lebih unggul dari Namibia. Permainan kedua tim sebenarnya cukup berimbang. Namun, Angola jauh lebih efektif memanfaatkan peluang. Pada babak pertama, Angola sudah berhasil mencuri keunggulan 2-0 melalui dua gol Gelson Dala.
Berusaha mengejar, Namibia malah kebobolan gol ketiga. Mereka kecolongan serangan balik Angola yang dituntaskan gol Mabululu pada menit ke-66. Namibia pun kalah 0-3 dan tersingkir. Meski demikian, Namibia tetap bisa pulang dengan kepala tegak karena capaian mereka.
Namibia melakoni 4 laga di Piala Afrika 2023 dengan hasil 1 kemenangan, 1 hasil imbang, dan 2 kekalahan. Meski tidak maksimal, itu sudah merupakan hasil terbaik mereka dalam sejarah Piala Afrika. Mampukah Namibia menyamai atau melampaui capaian tersebut di Piala Afrika 2025?
