4 Pemain Uruguay yang Mencetak Gol di Piala Super Eropa

- Beberapa pemain Uruguay berhasil mencetak gol saat membela klub dalam laga Piala Super Eropa.
- Fernando Morena sukses mencetak satu-satunya gol dalam kemenangan Valencia atas Nottingham Forest pada leg kedua Piala Super Eropa 1980.
- Gustavo Poyet berhasil menorehkan gol penentu kemenangan Chelsea 1-0 atas Real Madrid pada Piala Super Eropa 1998.
Beberapa pemain Uruguay berhasil menorehkan gol ketika membela klubnya dalam laga Piala Super Eropa. Hebatnya lagi, gol yang mereka torehkan berhasil mengantarkan timnya menjuarai Piala Super Eropa.
Uniknya, tidak semua pemain Uruguay itu berposisi sebagai striker. Sebagian dari mereka ada yang bermain sebagai gelandang. Berikut empat pemain Uruguay yang sukses mencetak gol dalam pertandingan Piala Super Eropa.
1. Fernando Morena mencetak gol kemenangan pada Piala Super Eropa 1980

Fernando Morena hanya membela dua klub dalam perjalanan kariernya di sepak bola Eropa. Kedua klub tersebut berasal dari Spanyol, yaitu Rayo Vallecano dan Valencia. Morena sukses menciptakan momen apik ketika baru bergabung dengan Valencia dari Rayo Vallecano pada musim panas 1980.
Ia bermain selama 90 menit ketika Valencia menghadapi Nottingham Forest dalam dua leg pertandingan Piala Super Eropa pada 1980. Valencia kalah 1-2 dari Nottingham Forest di leg pertama. Morena lalu menjadi pahlawan kemenangan Valencia ketika mencetak satu-satunya gol dalam kemenangan 1-0 dari Nottingham Forest pada leg kedua. Valencia berhak atas gelar juara Piala Super Eropa berkat keunggulan gol tandang dalam agregat 2-2.
2. Gustavo Poyet menorehkan gol untuk Chelsea pada Piala Super Eropa 1998

Gustavo Poyet memulai perjalanannya di sepak bola Inggris kala membela Chelsea pada musim panas 1997. Gelandang serang asal Uruguay sukses menjuarai gelar bergengsi selama berseragam The Blues. Salah satunya Piala Super Eropa 1998.
Poyet sebelumnya berhasil membawa Chelsea meraih titel juara Piala Winners pada 1997/1998. The Blues menantang Real Madrid sebagai juara Liga Champions Eropa pada 1997/1998. Piala Super Eropa kala itu sudah dimainkan dalam satu pertandingan di stadion Stade Louis-II Monaco. Poyet berhasil menorehkan gol penentu kemenangan Chelsea 1-0 atas Real Madrid. Ia mencetak sejarah baru bagi Chelsea yang baru meraih gelar juara Piala Super Eropa untuk pertama kalinya.
3. Luis Suarez membobol gawang Sevilla pada Piala Super Eropa 2015

Luis Suarez menjalani karier yang begitu gemilang selama 6 tahun membela Barcelona pada periode 2014--2020. Ia langsung meraih gelar treble winners pada 2014/2015. Alhasil, Barcelona berduel dengan juara Liga Europa, Sevilla, pada Piala Super Eropa 2015.
Pertandingan ini berjalan seru dan sengit sampai extra time. Kedua klub saling membobol gawan satu sama lain. Barcelona berhasil keluar sebagai juara setelah menang dengan skor 5-4 atas Sevilla. Kelima gol Barcelona dicetak Lionel Messi dengan dua gol, Rafinha Alcantara, Luis Suarez, dan Pedro.
4. Federico Valverde membuka keunggulan Real Madrid pada Piala Super Eropa 2024

Federico Valverde menjadi andalan lini tengah Real Madrid usai Toni Kroos penisun pada akhir 2023/2024. Pemain asal Uruguay itu mulai mengisi posisi Kroos saat tampil pada Piala Super Eropa 2024. Valverde berduet dengan Aurelien Tchouameni di posisi gelandang bertahan dalam formasi 4-2-3-1.
Real Madrid sebagai juara UCL 2023/2024 cukup kesulitan membongkar pertahanan pemenang UEL, Atalanta, dalam laga ini. Los Blancos baru bisa mencetak gol pembuka lewat sepakan Valverde usai mendapatkan umpan matang dari Vinicius Jr pada menit ke-59. Kylian Mbappe kemudian menggandakan keunggulan Real Madrid 2-0 atas Atalanta. Skor tersebut bertahan sampai akhir laga dan Real Madrid berhasil keluar sebagai juara Piala Super Eropa 2024.
Keempat pemain asal Uruguay itu rata-rata menuai kesuksesan kala membela klub-klub besar Eropa. Mereka terbukti mampu memberikan kontribusi penting dalam raihan gelar juara Piala Super Eropa. Di antara kelima pemain di atas, Valverde memiliki koleksi gelar juara Piala Super Eropa terbanyak. Ia sukses memenangkan dua edisi Piala Super Eropa secara beruntun pada 2023 dan 2024.